Anak Disabilitas Indonesia Banyak yang Tidak Lanjut Sekolah
Nasional • 3 Desember 2025Proporsi anak disabilitas yang tidak sekolah tercatat jauh lebih tinggi ketimbang anak nondisabilitas.
Proporsi anak disabilitas yang tidak sekolah tercatat jauh lebih tinggi ketimbang anak nondisabilitas.
Jawa Barat memiliki Sekolah Luar Biasa (SLB) terbanyak dengan jumlah 399 unit pada 2025/2026, disusul Jawa Timur (392) dan Sumatra Barat (189)
Selain alasan internal berupa sudah kenyang (19,9%), faktor dari luar seperti makanan basi atau berbau (19,6%) menjadi sebab utama anak didik tidak habiskan MBG
Mayoritas warganet punya sentimen positif terhadap program Interactive Flat Panel (96%), hanya sedikit yang netral (3%) dan negatif (1%).
Menurut peserta didik, hemat uang jajan (16,7%) jadi tujuan utama pelaksanaan MBG, diikuti supaya pola makan teratur (7,1%) dan bisa konsentrasi belajar (6,5%)
Jumlah guru nasional terus meningkat dalam 5 tahun terakhir, mencapai 3,47 juta pada Semester Ganjil tahun ajaran 2025/2026.
Sebanyak 10,81% ruang kelas SD di Indonesia tergolong ke dalam rusak berat. Hanya 39,68% kelas yang dalam kondisi baik
Angka kesiapan sekolah di Indonesia terus meningkat, tembus 80% untuk pertama kalinya dalam 5 tahun terakhir pada 2025.
Selain Papua Selatan (1,23 ribu), provinsi lainnya asal Papua juga masuk jajaran provinsi dengan jumlah sekolah tersedikit pada Semester Ganjil 2025/2026
Jawa Timur (67,5 ribu) jadi provinsi dengan total sekolah terbanyak pada Semester Ganjil 2025/2026, diikuti Jawa Barat (63,76 ribu) dan Jawa Tengah (53,15 ribu)
Jawa Barat (494,2 ribu) jadi provinsi dengan jumlah guru terbanyak pada Semester Ganjil 2025/2026, diikuti Jawa Timur (411,8 ribu) dan Jawa Tengah (355,4 ribu)
Dari 41,65 juta penerima manfaat MBG per 18 November 2025, 25,68 juta di antaranya berada di Pulau Jawa
Rasa dan kualitas makanan (52%) jadi alasan utama responden tidak menyukai MBG, diikuti menu (33,5%) dan jadwal makan (22,1%)
Makan bersama teman (78%) jadi alasan utama responden menyukai program MBG, diikuti alasan tak mengeluarkan biaya (63,3%) dan menu makanan (48%)
Sentimen publik terhadap ledakan di SMAN 72 Jakarta didominasi oleh sentimen netral dan negatif, baik di media sosial maupun media online.
Provinsi di Papua dominasi jajaran wilayah dengan jumlah sekolah paling sedikit, dengan Papua Selatan di posisi puncak (1.228 sekolah).
Tingkat penyelesaian sekolah untuk setiap jenjang di Indonesia terus meningkat pada 2020-2024.
Rasa dan kualitas serta menu makanan MBG jadi aspek yang tidak disukai anak-anak RI terhadap program MBG.
Rata-rata lama sekolah penduduk Indonesia capai 9,07 tahun pada 2024, naik 0,22 tahun dari 2024
Hasil analisis Drone Emprit menyatakan bahwa kedua program cenderung dapatkan sentimen positif dan emosi bahagia dari publik.
Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.
Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook