Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia mengalami kenaikan pada tahun 2024, salah satu dimensinya adalah aspek kesehatan yang diukur melalui Usia Harapan Hidup (UHH) saat lahir. Badan Pusat Statistik (BPS) juga mencatat pada tahun 2024 UHH penduduk Indonesia meningkat dari 72,13 tahun pada 2023 menjadi 72,39 tahun pada 2024.
Faktor meningkatnya UHH didukung dengan tersedianya pelayanan kesehatan yang mudah diakses oleh masyarakat yaitu puskesmas. Membaiknya akses dan kualitas perawatan kesehatan melalui puskesmas memungkinkan masyarakat untuk mendapatkan informasi dan pelayanan yang maksimal seputar kesehatan dan gizi yang pada akhirnya akan memperpanjang usia harapan hidupnya.
Berdasarkan UU Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggarakan dan mengoordinasikan pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan/atau paliatif dengan mengutamakan promotif dan preventif di wilayah kerjanya. Puskesmas menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan dengan jangkauan akses terdekat dengan masyarakat.
Di Indonesia, jumlah puskesmas pada tahun 2024 mencapai 10.280 unit yang tersebar di 38 provinsi. Puskesmas terbanyak berada di Provinsi Jawa Barat yaitu berjumlah 1.110 unit, disusul Jawa Timur dengan 984 unit dan Jawa Tengah dengan 888 unit. Peringkat sisanya diisi oleh provinsi luar Jawa, mulai dari Sumatra Utara (624 unit), Sulawesi Selatan (475 unit), Nusa Tenggara Timur (442 unit), Aceh (363 unit), Sumatra Selatan (348 unit(, Lampung (323 unit(, dan Sulawesi Tenggara (309 unit).
Upaya Pemerintah Tingkatkan Layanan Kesehatan
Pemerintah hingga saat ini masih terus berupaya mempercepat pemerataan akses pelayanan kesehatan di seluruh daerah sehingga tidak lagi bersentra di Jawa. Selain itu Kementerian Kesehatan berupaya memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan mengintensifkan implementasi skrining 14 penyakit prioritas termasuk pemeriksaan deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular.
Di samping itu, adanya Integrasi Layanan Primer (ILP) merupakan inisiatif transformasi sistem layanan kesehatan primer yang bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan, memperbaiki kualitas pelayanan, dan mengoptimalkan efisiensi sistem kesehatan. Integrasi layanan data ke dalam platform nasional SatuSehat juga terus dioptimalkan.
Baca Juga: Ada Lebih dari 10 Ribu Puskesmas di Indonesia, Terbanyak di Jawa Barat
Sumber:
https://www.bps.go.id/id/publication/2025/02/28/8cfe1a589ad3693396d3db9f/statistik-indonesia-2025.html
https://ayosehat.kemkes.go.id/usia-harapan-hidup-penduduk-di-indonesia-meningkat-bagaimana-cara-hidup-panjang-dengan-sehat-dan-sejahtera#:~:text=Pada%20tahun%202024%2C%20Badan%20Pusat,tahun%204%20bulan%2020%20hari).
https://dinkes.gunungkidulkab.go.id/usia-harapan-hidup-uhh/#:~:text=Meningkatnya%20perawatan%20kesehatan%20melalui%20Puskesmas,umur%20manusia%20ada%20batas%20maksimumnya.
https://indonesia.go.id/kategori/editorial/8188/menguatkan-integrasi-layanan-kesehatan-pusat-dan-daerah?lang=1#:~:text=Kedua%2C%20UU%20Kesehatan%20menitikberatkan%20strategi,spesialis%20dan%20tenaga%20kesehatan%20penunjang.
https://www.healthical.id/healthical-puskesmas-mendukung-integrasi-layanan-primer-ilp-di-indonesia/
Penulis: Silmi Hakiki
Editor: Editor
