Liga 1 Indonesia memang selalu menjadi pusat perhatian, layaknya sebuah blockbuster yang tidak pernah kehabisan cerita seru dan drama di setiap musimnya. Meskipun mungkin kita tidak selalu mengikuti setiap plot twist di lapangan hijau. Mulai dari taktik, formasi, hingga istilah-istilah sulit yang membuat dahi berkerut. Namun, satu hal yang pasti menarik perhatian kita semua adalah bintang-bintang yang bersinar paling terang. Siapa sajakah mereka?
- Maxwell – Persija Jakarta
Di posisi puncak Top Skor dengan angka tunggal tertinggi, kita menemukan Maxwell. Pemain ini bisa dibilang adalah leading man di daftar ini, yang memegang peran sentral sebagai Sayap Kanan. Usianya yang matang, 30 tahun, menunjukkan bahwa ia berada di puncak kariernya, di mana pengalaman dan energi bertemu. Ia membela klub Persija, dan memiliki angka sumbangan 10. Angka ini membuktikan bahwa Maxwell adalah pemain yang sangat konsisten memberikan kontribusi besar di setiap aksinya di lapangan.
- Dalberto – Arema FC
Selanjutnya ada Dalberto, sosok Depan Tengah (penyerang murni) yang menjadi andalan klub Arema. Dengan usia 31 tahun, Dalberto membuktikan bahwa kematangan usia adalah kekuatan utama di lini serang. Perannya sangat krusial, ibarat tokoh yang memegang kunci plot penting dalam film. Angka sumbangan 9 yang ia torehkan menunjukkan efektivitasnya dalam mencetak score atau gol, menjadikannya salah satu mesin gol paling produktif di liga.
- Mariano Peralta – Persija Jakarta
Meskipun masuk dalam daftar top tier, Mariano Peralta memiliki usia yang relatif lebih muda dibandingkan beberapa rekan lainnya, yaitu 27 tahun. Ia juga beraksi sebagai Sayap Kanan untuk Persija. Yang paling mengejutkan dari Peralta adalah angka sumbangannya yang mencapai 9! Angka ini merupakan yang tertinggi kedua di antara semua pemain dalam daftar ini.
- Uilliam – Persebaya Surabaya
Konsistensi angka 7 gol ini menunjukkan bahwa para pemain di usia 31 tahun ini adalah gold standard untuk posisi penyerang. Willian diandalkan untuk menghasilkan gol secara reguler bagi timnya, membuktikan bahwa kematangan usia dan pengalaman di lini serang sangatlah berharga. Ia adalah salah satu leading actor yang memegang peran vital di sepertiga akhir lapangan.
- Jose Enrique – Persikabo
Dengan angka sumbangan 6 gol, José Enrique menjadi tumpuan bagi Persik di lini depan, bersaing dengan para penyerang dari klub-klub besar lainnya. Kehadirannya yang konsisten di usia 30 tahun membuktikan bahwa ia adalah penyerang yang andal dan mampu menjalankan peran krusial sebagai pencetak gol utama tim.
- Carlos França – Persija Jakarta
Carlos França atau C. Freires di daftar skor merupakan bagian dari barisan penyerang tengah yang kuat di Persija. Sebagai Depan Tengah berusia 30 tahun, ia menambah kedalaman kualitas di lini serang klub tersebut. Angka sumbangannya 6. Kehadirannya dalam daftar ini membuktikan kualitasnya sebagai pemain andalan yang selalu siap diplot dalam formasi tim.
- Alex Tanque – Persija Jakarta
Kembali ke barisan Depan Tengah, ada Alex Tanque dari Persija. Ia adalah salah satu pemain paling senior di daftar ini dengan usia 31 tahun. Meskipun usianya matang, performanya tetap tinggi dengan angka sumbangan 6. Angka ini membuktikan bahwa pengalamannya sangat berharga, menjadikannya mesin gol yang andal, mirip dengan aktor senior yang selalu bisa diandalkan dalam peran apapun.
- Allano – Persija Jakarta
Allano adalah Sayap Kanan ketiga dari Persija yang masuk dalam daftar ini. Dengan usia 30 tahun dan angka sumbangan 5, ia memperkuat pandangan bahwa Persija memang fokus membangun lini serang dengan talenta Sayap Kanan yang melimpah
- Bruno – Persebaya Surabaya
Sebagai pemain di posisi tengah atau sayap, raihan 5 gol adalah kontribusi yang solid. Keberadaannya di usia 26 tahun menunjukkan ia adalah aset masa depan yang siap menjadi bintang utama. Ia adalah Gelandang yang tidak hanya mengatur ritme, tetapi juga rajin membantu serangan, memastikan dirinya terlibat dalam plot krusial pertandingan.
- Joel Vinicius – Persija Jakarta
Joel Vinicius juga merupakan Depan Tengah dari klub Persija. Bersama Alex Tanque dan Willian, ia termasuk dalam kategori pemain senior berusia 31 tahun. Dengan angka sumbangan 5, Joel menjadi bagian penting yang melengkapi kekuatan serangan Persija, menunjukkan bahwa klub ini memiliki banyak pilihan penyerang tengah berkualitas.
Pada akhirnya, deretan nama di atas menunjukkan bahwa Liga 1 Indonesia terus berkembang menjadi panggung megah bagi para pesepak bola terbaik, baik yang berstatus rising star maupun aktor senior yang tetap bersinar. Yang manakah jagoan favoritmu?
Penulis: Emily Zakia
Editor: Muhammad Sholeh
