Bukan Jakarta yang Pertama, Ini 10 Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Indonesia

Ternyata bukan Jakarta, melainkan Kota Terentang yang memiliki indeks kualitas udara terburuk di Indonesia dengan indeks AQI mencapai 238

Bukan Jakarta yang Pertama, Ini 10 Kota dengan Kualitas Udara Terburuk di Indonesia Polusi yang semakin memburuk di Jakarta. (Sumber: AP Photo/Dita Alangkara)

Polusi udara menjadi topik yang ramai diperbincangkan dalam beberapa pekan terakhir. Polusi udara merupakan salah satu masalah lingkungan yang serius di seluruh dunia. Kualitas udara yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia dan lingkungan secara keseluruhan. 

Salah satu pemicunya karena DKI Jakarta disebut termasuk dalam kota besar dengan tingkat polusi tertinggi di dunia. 

Menurut acuan IQAir, skor indeks pada rentang 0-50 artinya memiliki kualitas udara baik, sementara rentang 51-100 berarti kualitas udara sedang, dan rentang 101-150 kualitas udara tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Berikutnya, kualitas udara tidak sehat memiliki rentang 151-200, lalu kualitas udara sangat tidak sehat berada di rentang 201-300, dan kualitas udara berbahaya memiliki rentang lebih dari 301.

IQAir merupakan perusahaan asal Swiss yang mencatat kualitas udara di setiap negara. Data yang diambil di Indonesia diambil dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Namun ternyata, Jakarta bukan sebagai kota pertama yang memiliki indeks kualitas udara terburuk di Indonesia. Berdasarkan indeks polusi udara IQAir.com realtime, Terentang, Kalimantan Barat, menduduki peringkat pertama dengan indeks kualitas udara mencapai 238. Itu artinya kualitas udaranya sangat tidak sehat. 

Di posisi kedua yakni, Tangerang Selatan dengan indeks AQI sebesar 180. Kemudian Kota Tangerang yang memiliki indeks kualitas udara sebesar 165. 

Ibu Kota Indonesia, Jakarta ternyata menempati urutan keempat sebagai kota yang memiliki kualitas udara terburuk di Indonesia. Jakarta terkena dampak polusi udara yang cukup serius dengan indeks AQI mencapai 155. 

Sejumlah kota lainnya dengan kualitas udara tidak sehat antara lain Makassar, Kabupaten Serang, Sintang, Palembang, Jambi, dan Palangkaraya.

Presiden Jokowi bahkan sempat menggelar rapat terbatas yang khusus membahas masalah tersebut pada Senin lalu, 14 Agustus 2023. Dalam rapat tersebut, Jokowi mengeluarkan sejumlah instruksi untuk menekan tingkat polusi udara di DKI Jakarta.

Diantaranya adalah dengan meminta seluruh kantor menerapkan Work from home (WFH) atau bekerja dari rumah. Dengan penerapan WFH, Jokowi berharap tingkat penggunaan kendaraan dapat ditekan sehingga tingkat pencemaran udara pun turun.

Penulis: Adel Andila Putri
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Melihat Kesiapan Anak Muda Menghadapi Perubahan Teknologi dalam Dunia Kerja

Survei menunjukan bahwa 91% anak muda siap menghadapi perubahan teknologi dalam dunia kerja.

Simak Preferensi Bacaan Gen Z 2024

Faktor kenyamanan menjadi kunci utama populernya physical book di era digitalisasi.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook