Menjelang peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2025, pemerintah resmi meluncurkan logo Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia yang mengusung tema besar, “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.”
Logo ini tidak hanya sekadar lambang, tetapi manifestasi semangat kolaboratif bangsa. Juga hadir sebagai simbol keterlibatan, keberagaman, dan cita-cita kolektif menuju masa depan yang lebih inklusif dan sejahtera. Tagline “Dimiliki Bersama, Dirayakan Bersama” menjadi kunci utama yang menjiwai keseluruhan narasi visualnya.
Proses Perancangan dan Kolaborasi Nasional
Logo HUT ke-80 RI dirancang oleh Bram Patria Yoshugi, pemenang sayembara terbuka yang digagas oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI).
Desain logo ini kemudian dikembangkan dan disusun menjadi pedoman resmi oleh tim kreatif dari Thinking*Room Inc., yang telah lama dikenal sebagai studio desain independen dengan portofolio nasional.
Tim Thinking*Room menyusun keseluruhan Pedoman Identitas Visual sebagai acuan baku penggunaan logo secara nasional. Berikut ini adalah para kontributor yang terlibat langsung dalam produksi pedoman tersebut.
1. Tim Konseptor dan Desainer
-
Bram Patria Yoshugi
-
Ache Surya
-
Bach Dangdinh
-
Diz Daily
-
G Y
-
Daniel Lee
-
Andreas Suwardy
-
Adhitya Rizky
-
Mohammed Alim
-
Ganjar Mustika
-
Alfiyan Hilmi
-
Ida Rizkha
-
Ihsan Adityawarman
-
Irgi Nur Fadil
-
Noel Snpr
-
Tom Fisk
-
El Jusuf
-
Wizurai Mahatma
-
Deden R
Baca Juga: Logo HUT RI dari Tahun ke Tahun
2. Tim Visual dan Struktur Ruang
-
Utkarsh Malviya
-
Dinul Hidayat
-
Pi Rancis
-
Aboodi Vesakaran
-
Hasbi Kurnia
-
Nabihah Bazli
-
Richan Dwi Putra
-
Madtur
-
Gints Gailis
3. Kontributor Lanskap dan Alam
-
Stijn Dijkstra
-
Roman Odintsov
-
Rizk Nas
-
Nick Wehrli
-
An de Fortune
-
Bayu Samudro
-
Mendy Revanus
-
Lisa
Makna dan Filosofi Logo
Desain logo HUT ke-80 RI memvisualkan angka “80” melalui satu garis kontinu yang membentuk simbol sirkular. Garis ini merepresentasikan gerak berkelanjutan, semangat kolektif rakyat, dan keterhubungan antar elemen bangsa. Tiga lapisan utama dari filosofi logo ini mencerminkan
-
Persatuan sebagai Dasar Kedaulatan
-
Kesejahteraan Rakyat sebagai Tujuan Utama
-
Kemajuan Bangsa sebagai Arah Masa Depan
Logo juga dirancang adaptif dan bisa diaplikasikan dalam berbagai media (digital, cetak, hingga media luar ruang). Elemen visualnya mengedepankan karakter lantang, lugas, dan adaptif yang memudahkan pemakaian oleh siapa pun, dari lembaga pemerintah, organisasi masyarakat, hingga individu.
Pedoman Resmi
Pedoman lengkap mengenai struktur logo, palet warna, tipografi, contoh penggunaan, dan panduan desain pada berbagai media (banner, media sosial, dokumen, cinderamata, dll) dapat diunduh di https://hut80ri.setneg.go.id/
Logo ini tidak hanya lambang dari pemerintah, tapi wajah baru kemerdekaan yang dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia. Semangat “dirayakan bersama” dan logo HUT ke-80 RI adalah ajakan terbuka untuk ikut serta dalam perayaan besar bangsa, melalui karya, partisipasi, dan kebersamaan.
Penulis: Rayhan Adri Fulvian
Editor: Muhammad Sholeh