Momentum Hari Raya Iduladha tak lepas dari persoalan ketersediaan hewan kurban. Pemenuhan permintaan menjadi salah satu fokus penting pemerintah agar menjamin ketersediaan hewan kurban di setiap tahunnya.
Setiap menjelang Iduladha, pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) akan menerangkan bagaimana stok hewan kurban. Berdasarkan data Kementan, berikut jumlah stok hewan kurban dalam lima tahun terakhir.
Pada tahun 2019, estimasi kebutuhan hewan kurban mencapai 1,346 juta ekor yang terdiri dari 376 ribu ekor sapi, 12,9 ribu ekor kerbau, kemudian 716 ribu ekor kambing, serta 241 ribu ekor domba. Dilansir dari ditjenpkh.pertanian.go.id, Dirjen PKH Kementan, I Ketut Diarmita menyebut jumlah pemotongan hewan kurban pada 2019 mengalami kenaikan 10% dibandingkan tahun sebelumnya.
Di tahun 2020, Kementan menyebut stok hewan kurban sebanyak 1,80 juta ekor. Pada tahun ini, kambing menjadi hewan kurban dengan stok terbanyak, yakni 853 ribu ekor, sedangkan kerbau menjadi hewan dengan stok paling sedikit, hanya 15,6 ribu ekor saja.
Sementara itu pada 2021, Kementan mencatat bahwa stok hewan kurban yang tersedia untuk Iduladha mencapai 1.76 juta ekor. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, jumlah ini terdiri dari sapi, kambing, domba, dan kerbau.
Beralih pada 2022, stok hewan kurban berjumlah 2,2 juta ekor. Jumlah ini dinilai surplus, sebab Kementan mencatat kebutuhan hewan kurban di Indonesia hanya 1,8 juta ekor saja. Surplus stok ini terjadi pada keempat jenis hewan kurban, mulai sapi hingga kerbau.
Seperti halnya pada tahun lalu, pada 2023 ini Kementan mencatat adanya surplus stok hewan kurban untuk Iduladha mendatang. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan ketersediaan hewan kurban secara nasional dalam kondisi aman. Berdasarkan catatan Kementan, jumlah ketersediaan hewan kurban di tahun ini mencapai 2,737 juta ekor.
“Sementara kebutuhan hewan kurban tahun ini diprediksi sebanyak 1,743,051 ekor atau meningkat 2% dari tahun sebelumnya,” ujar Mentan dikutip dari Bisnis.com pada Selasa (20/6).
Mentan menyebut bahwa pihaknya dengan pemerintah daerah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota melakukan koordinasi dalam berbagai aspek guna persiapan hewan kurban tahun ini.
Selain itu, Mentan mengatakan bahwa dia telah menyusun tim gugus tugas jelang Iduladha. Tim ini akan melakukan pelaporan tentang kesiapan hewan kurban pada tingkat daerah di tiap minggunya.
“Tahun ini, saya pastikan Kementan mempersiapkan hewan kurban dengan jauh lebih baik dalam segala aspek, tentu Kementan bersama dengan kabupaten dan provinsi yang ada di Indonesia,” kata Mentan dikutip dari Bisnis.com.
Penulis: Mela Syaharani
Editor: Editor
