Tanggal merah di kalender sering kali membawa kebahagiaan tersendiri, terutama bagi mereka yang terikat pekerjaan berat. Bisa beristirahat sejenak dan menarik nafas dari hiruk pikuk kesibukan sehari-hari menjadi hal yang sangat diapresiasi. Tidak heran jika hari libur nasional sangat banyak dinantikan oleh warga dunia, termasuk di Indonesia.
Menariknya, menurut The Asean Secretariat, Indonesia tercatat punya hari libur nasional terbanyak dibandingkan negara ASEAN lain pada 2025, totalnya mencapai 27 hari libur.
Berikut merupakan beberapa hari libur nasional di Indonesia pada 2025.
- 1 Januari: Tahun baru
- 27 Januari: Kenaikan Nabi Muhammad SAW
- 28 Januari: Cuti bersama imlek
- 29 Januari: Imlek
- 28 Maret: Cuti bersama Nyepi
- 29 Maret: Hari Raya Nyepi
- 31 Maret-1 April: Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 2, 3, 4, 7 April: Cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1446 H
- 18 April: Jumat Agung
- 20 April: Paskah
- 1 Mei: Hari Buruh
- 12 Mei: Hari Raya Waisak
- 13 Mei: Cuti bersama Hari Raya Waisak
- 29 Mei: Kenaikan Yesus Kristus
- 30 Mei: Cuti bersama kenaikan Yesus Kristus
- 1 Juni: Hari Pancasila
- 6 Juni: Hari Raya Iduladha 1446 H
- 9 Juni: Cuti bersama Hari Raya Iduladha 1446 H
- 27 Juni: Tahun baru Hijriyah
- 17 Agustus: Hari Kemerdekaan
- 5 September: Maulid Nabi Muhammad SAW
- 25 Desember: Hari Raya Natal
- 26 Desember: Cuti bersama Natal
Banyaknya hari libur nasional di kalender Indonesia turut menyoroti keberagaman dalam negeri, terutama dalam hal keagamaan. Setiap agama memiliki hari rayanya masing-masing, dan pemerintah menghormati perayaannya tersebut dengan menjadikannya hari libur nasional dan cuti bersama bagi masyarakat. Fenomena ini menjadi cerminan toleransi yang tinggi antar umat beragama di Indonesia, yang diharapkan bisa terus dipertahankan ke depannya.
Setelah Indonesia, Kamboja dan Thailand masing-masing memiliki 22 hari libur nasional. Hari libur nasional di Kamboja didominasi perayaan ulang tahun Raja Norodom Sihamoni dan perayaan kerajaan lainnya. Selain itu, Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret dan festival air Kamboja pada 4-6 November juga turut dijadikan hari libur nasional.
Sementara itu di Thailand, hari libur nasional juga didominasi perayaan keluarga kerajaan, seperti hari ulang tahun raja dan ratu. Thailand juga menjadikan 31 Desember sebagai hari libur nasional.
Lebih lanjut, Filipina mencatatkan 19 hari libur nasional, disusul Vietnam dengan 18 hari, Myanmar dan Malaysia dengan 17 hari, Brunei dengan 15 hari, serta Singapura dengan 11 hari libur nasional.
Sebaliknya, Laos hanya memiliki 7 hari libur nasional sepanjang 2025, jadi yang terendah di ASEAN. Beberapa hari libur nasional di Laos adalah perayaan tahun baru (1 Januari), Hari Perempuan Internasional (8 Maret), Tahun Baru Laos (14-16 April), Hari Buruh (1 Mei), dan Hari Nasional Laos (2 Desember).
Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor
