Rasio Utang terhadap PDB Indonesia Capai 40,5%, Tergolong Rendah di ASEAN
21 November 2024IMF melaporkan rasio utang terhadap PDB Indonesia sebesar 40,5% pada 2024, terendah kelima di Asia Tenggara
IMF melaporkan rasio utang terhadap PDB Indonesia sebesar 40,5% pada 2024, terendah kelima di Asia Tenggara
Jawa beri kontribusi sebesar 56,84% terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia di triwulan III 2024
Dengan anggaran sebesar 14,1% dari PDB, Amerika Serikat menjadi negara yang menghabiskan anggaran terbanyak untuk sektor kesehatan
BPS mencatat sektor pertanian menyumbang 12,53% terhadap total PDB nasional, subsektor tanaman perkebunan berkontribusi paling besar
24,5% PDB Global 2023 disumbang oleh BRICS dan akan terus meningkat tiap tahunnya, Indonesia melalui Menlu Sugiono berpartisipasi aktif dan tetap tidak memihak.
Berdasarkan data IMF, negara dengan perekonomian terkuat pada 2024 dipegang oleh Amerika Serikat dengan PDB mencapai US$28,78 triliun
India menjadi negara dengan anggaran terendah untuk sektor kesehatan. Total anggaran yang dialokasikan dari PDB hanya sebesar 1,1%
Pemerintahan Presiden Jokowi meninggalkan catatan utang yang terus meningkat, bahkan hingga melonjak 200% dalam 1 dekade terakhir.
PDB Indonesia menurun tajam pada 2020 dan stagnan dalam beberapa tahun terakhir akibat deindustrialisasi. Bagaimana cara mengatasinya?
Proyeksi pertumbuhan GDP Indonesia pada 2024 dan 2025 masih terhitung tinggi jika dibandingkan dengan negara ASEAN dan 4 negara Asia lain
Indonesia mengalami defisit sebesar Rp347,6 triliun pada tahun 2023. Defisit ini setara dengan sekitar 1,65% dari produk domestik bruto (PDB)
Pembayaran bunga utang Indonesia mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Di tahun 2024, bunga utang diproyeksikan sebesar 2,18%
International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5% selama tahun 2024 membuat Indonesia berada pada posisi keempat ASEAN
Sempat mengalami kontraksi sebesar -2,07% pada 2020, perekonomian Indonesia terus tumbuh hingga 5,05% pada 2023.
Posisi utang negara terus melonjak tiap tahun. Per akhir 2023, nominalnya tembus Rp8.144 Triliun, dengan rasio terhadap PDB di angka 38,98%.
PDRB ADHK Maluku Utara dan Sulawesi Tengah masing-masing tumbuh 20,49% dan 11,91% di 2023. Hilirisasi nikel dinilai sebagai salah satu faktor pendorongnya.
PDB yang dihasilkan tahun lalu mencapai Rp20.892,4 T, sektor industri pengolahan masih mendominasi perekonomian.
Indonesia punya potensi kerugian Rp 110-577 triliun atau setara dengan 25% anggaran negara akibat perubahan iklim.
Berdasarkan data SIPRI, rasio belanja militer RI terhadap PDB masih belum sampai 1% di tahun 2022
Jika dibandingkan dengan negara-negara G20, rasio utang Indonesia menjadi yang terendah ketiga
Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.
Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook