TNI kembali menjadi lembaga negara dengan citra positif tertinggi menurut survei Litbang Kompas terbaru. Survei yang diadakan pada awal Januari tersebut menempatkan Tentara Nasional Indonesia di posisi teratas dengan tingkat kepercayaan sebesar 94,2%.
"TNI ini memang di survei kita, kan tadi sejak era presiden Gus Dur, itu memang trennya naik terus sampai stuck di angka 90," ungkap Peneliti Litbang Kompas Yohan Wahyu, Jumat (24/1/2025), mengutip Kompas.
Sejak beberapa periode terakhir, citra positif TNI terus meningkat. Pada Juni 2024 lalu, citra TNI berada di angka 89,8%, yang kemudian naik menjadi 91,9% pada September 2024.
Tidak hanya TNI, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) juga mencatatkan citra positif yang baik, dengan perolehan 81,6%, sedangkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menduduki posisi ketiga dengan 80,3%.
Yohan melanjutkan, tingginya citra positif kedua lembaga pemilu tersebut tak lepas dari kesuksesan penyelenggaraan pemilu pada 2024 lalu.
"Sementara tren naik di KPU dan Bawaslu, ini mungkin tidak lepas dari imbas kesuksesan pemilihan 2024. "Bawaslu dan KPU sebagai penyelenggara pemilu memang kita harus akui tidak ada gejolak gangguan keamanan yang berarti, kontestasi juga terpelihara, demokrasi terpelihara, pemilih menggunakan hak sesuai dengan semestinya, saya kira itu mempengaruhi persepsi publik," lanjutnya.
Bawaslu mencatatkan kenaikan citra positif yang cukup mengesankan, dari 73,5% pada Juni 2024 menjadi 75,1% pada September 2024, kemudian melonjak ke atas 80%. Menanggapi hal ini, anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengungkapkan apresiasinya terhadap capaian tersebut.
"Ini menunjukan ada upaya perbaikan untuk memastikan proses yang kita lakukan berjalan dan dapat dipertanggungjawabkan. Jadi, hasil survei litbang kompas ini adalah cara apresiasi yang diberikan oleh publik," tuturnya pada sambutan Rapat Koordinasi Pasca Pilkada 2024 di Bogor, Jumat (24/1/2025).
KPK Catatkan Kenaikan Tertinggi
Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatatkan kenaikan tertinggi. Citra positif terhadap lembaga tersebut berada pada angka 60,9% pada September 2024, melesat menjadi 72,6% pada 2025 ini. Kenaikan ini juga jauh lebih tinggi dibanding lembaga lain dalam daftar.
Menurut Yohan, kenaikan ini sejatinya sangat dipengaruhi oleh kontribusi kepemimpinan baru pada badan KPK.
“Kenaikan KPK kan relatif signifikan ya, sekitar 11% dari September ke Januari, tentu 3 bulan terakhir ini kita tahu KPK terbentuk pimpinan baru, Dewan Pengawas baru terbentuk, tentu ketika ada personel baru, ada harapan baru di situ,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, KPK tercatat mampu membuktikan keseriusannya dalam menangani kasus tindak pidana korupsi, terlihat dari beberapa kasus yang ditangani dalam 3 bulan terakhir.
“Pada saat 3 bulan terakhir ini pengungkapan kasus-kasus yang cukup menyita perhatian publik, Harun Masiku misalnya, bahkan kemarin Bupati Situbondo ditetapkan tersangka oleh KPK. Saya pikir itu menjadi referensi dan pertimbangan responden ketika menjawab tentang KPK ya,” lanjutnya.
DPR dan Polri Terendah
DPR dan polri jadi 2 lembaga dengan citra positif terendah. Citra positif DPR masih berada di posisi 3 terbawah sejak survei terakhir pada Juni 2024. Pada survei Juni dan September 2024, DPR berada di posisi buncit bersama KPK dan Mahkamah konstitusi (MK). KPK dan MK kini perlahan berhasil memperbaiki citra positifnya, namun tidak dengan DPR.
"Jadi, trust terhadap fungsi legislatif memang cenderung di bawah, bahkan tidak pernah di angka 70 persen," ungkap Yohan.
Tidak hanya DPR, polri juga mendapat citra positif terendah, di angka 67%, naik tipis 0,6% dibanding raihan pada September 2024. Hal ini disebut-sebut berkaitan dengan deretan kasus yang menyangkut oknum kepolisian yang sempat menghebohkan publik, seperti kasus Ferdi Sambo.
Adapun survei ini melibatkan 1.000 responden melalui pencuplikan sistematis bertingkat dari 38 provinsi di Indonesia. Tingkat kepercayaan sebesar 95% dengan margin of error di angka 3,10%.
Baca Juga: Kejagung Jadi Lembaga Paling Dipercaya Buat Berantas Korupsi di Indonesia
Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor
