Edisi ke-23 kejuaraan Piala Dunia U-20 FIFA akan berlangsung di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023 mendatang. Pada awalnya, turnamen ini akan digelar pada 2021 lalu, tetapi pandemi Covid-19 membuat Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengumumkan pembatalan penyelenggaraannya pada 24 Desember 2020.
Enam stadion di enam kota telah disiapkan PSSI untuk menjadi tuan rumah pada ajang kejuaraan junior tertinggi di dunia ini. Keenam stadion tersebut antara lain Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dan Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
Upacara pembukaan sekaligus pertandingan pertama Piala Dunia U-20 2023 akan diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Sementara itu, laga final sekaligus upacara penutupan Piala Dunia U-20 2023 direncanakan akan diselenggarakan di Stadion Manahan Solo.
24 negara peserta telah lengkap setelah melalui babak kualifikasi dari masing-masing konfederasi. Untuk konfederasi Asia (AFC) sendiri, babak kualifikasi dilangsungkan pada turnamen Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
Empat tim terbaik yang masuk ke babak semifinal dipastikan mendapat tiket otomatis ke Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Itu artinya, Asia otomatis mendapatkan lima wakil pada turnamen kali ini karena Indonesia lolos melalui jalur tuan rumah.
Keempat negara peserta lain dari Asia tersebut antara lain Irak, Jepang, Korea Selatan, dan Uzbekistan. Dari kelima wakil Asia tersebut, bagaimana rekam jejak mereka di Piala Dunia U-20? Siapa negara yang paling banyak pengalaman?
Timnas U-20 Irak
Piala Dunia U-20 2023 akan menjadi penampilan kelima Timnas Irak setelah terakhir kali mereka tampil pada 2013 lalu. Pada edisi itu pula, Timnas Irak mencatatkan performa terbaiknya, yakni finis di peringkat empat setelah kalah dari Ghana di perebutan posisi ketiga dengan skor 3-0.
Tiga penampilan lainnya, Irak hanya mampu finis pada babak grup (1977 & 2001) dan perempat final (1989). Sementara itu, di Kejuaraan Asia Timnas Irak telah memegang lima gelar juara, yakni pada tahun 1975, 1977, 1978, 1988, dan 2000. Irak berhasil lolos ke Piala Dunia U-20 2023 setelah berhasil masuk semifinal setelah mengalahkan Iran pada babak perempat final dengan skor 0-1.
Timnas U-20 Jepang
Jepang telah tampil cukup sering pada gelaran Piala Dunia U-20, yakni 10 kali. Performa terbaik Jepang terjadi ketika Piala Dunia U-20 1999 di Nigeria. Kala itu, Samurai Biru berhasil menjadi runner-up, setelah kalah dari Spanyol pada babak final dengan skor 4-0.
Penampilan terakhir Jepang di Piala Dunia U-20 terjadi pada edisi sebelumnya di Polandia. Jepang berhasil tembus babak 16 besar dan mencatatkan 1 kemenangan, 2 imbang, dan 1 kekalahan. Jepang berhasil lolos ke Piala Dunia tahun ini setelah berhasil mengalahkan Yordania pada babak perempat final dengan skor 2-0.
Timnas U-20 Korea Selatan
Timnas Korea Selatan menjadi negara Asia dengan jumlah penampilan terbanyak di Piala Dunia U-20, yakni 15 kali. Bahkan, Piala Dunia edisi terakhir di Polandia pada 2019 lalu, Korea Selatan berhasil menjadi runner-up setelah kalah dari Ukraina dengan skor 3-1.
Timnas Korea Selatan juga pernah menjadi peringkat empat pada edisi 1983 di Meksiko dan tiga kali masuk perempat final pada tahun 1991, 2009, dan 2013. Korea Selatan juga menjadi raja asia untuk kelompok umur junior sejauh ini. Tercatat, negara ini telah mengoleksi 12 kali juara Kejuaraan Asia Junior.
Timnas U-20 Uzbekistan
Piala Dunia U-20 2023 akan menjadi penampilan kelima Uzbekistan di turnamen junior terbesar sedunia ini. Terakhir kali Uzbekistan lolos ke Piala Dunia terjadi pada edisi 2015 lalu dan berakhir di babak perempat final. Sebelumnya, Uzbekistan juga berhasil menembus babak perempat final pada Piala Dunia U-20 2013 di Turki.
Sementara itu, pada Kejuaraan Tingkat Asia Uzbekistan belum pernah mencatatkan satu gelar pun. Tim ini hanya berhasil mencatatkan prestasi terbaiknya sebagai runner-up pada edisi 2008 dan dua kali menembus semifinal pada edisi 2012 dan 2014. Uzbekistan berhasil lolos ke Piala Dunia tahun ini setelah mengandaskan Australia dengan skor akhir 5-4 melalui babak adu penalti.
Timnas U-20 Indonesia
Piala Dunia U-20 tahun ini menjadi penampilan kedua bagi Timnas Indonesia setelah pertama kali masuk Piala Dunia pada 1979 lalu di Jepang. Pada edisi tersebut, Indonesia hanya berhasil menembus babak grup dengan statistik tiga kekalahan dari tiga pertandingan.
Sementara itu, pada Kejuaraan Asia Timnas Indonesia pernah meraih gelar satu kali pada tahun 1961 lalu setelah menjadi juara bersama dengan Myanmar. Timnas Garuda berhasil lolos ke Piala Dunia melalui jalur tuan rumah, sementara pada Piala Asia U-20 tahun ini Indonesia harus puas berada di posisi ketiga Grup A di bawah Uzbekistan dan Irak.
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya
