Tim Nasional Basket Indonesia menjadi 1 di antara 16 negara yang lolos Kualifikasi Piala Asia Basket 2025. Negara-negara ini saling berebut tiket untuk lolos ke Piala Asia Basket 2025, yang rencananya akan diadakan di Arab Saudi pada tanggal 5 hingga 17 Agustus 2025 mendatang.
Tahun ini, Timnas Basket Indonesia tercatat lolos ke kualifikasi utama tanpa melalui babak pra-kualifikasi. Hal ini merupakan benefit bagi Indonesia yang menjadi peserta dari Piala Asia Basket 2022 lalu, di mana Indonesia menjadi tuan rumahnya. Adapun di babak kualifikasi ini, Indonesia dimasukkan pada Grup A, bersama dengan Australia, Korea Selatan, dan Thailand.
Dalam susunan pemainnya, Timnas Basket Indonesia dikawal oleh beberapa pemain debutan, seperti Anthony Beane, Abraham Wenas, serta Aven Ryan Pratama. Hal tersebut mendapat sambutan positif dari Manajer Timnas Basket Putra Indonesia Rony Gunawan.
"Senang ada muka-muka baru di Timnas. Mereka layak masuk seleksi ini karena statistik dan effort mereka di IBL," kata Rony mengutip Media Indonesia.
Jejak Perjuangan 'Indonesia Patriots'
Indonesia mengakhiri Kualifikasi Piala Asia Basket 2025 tanpa kemenangan. Indonesia tercatat mengoleksi 377 poin serta kemasukan 576 poin. Hal tersebut membuat Timnas Basket Indonesia berada di dasar klasemen Grup A pada kualifikasi kali ini.
Pertandingan pertama pada 22 Februari 2024 yaitu Thailand melawan Indonesia di Stadion Nimibutr Bangkok. Meskipun di babak keempat Indonesia unggul dengan 13-21, performa Thailand di sejak babak pertama membuat pertandingan tersebut berakhir dengan skor 73-56.
Indonesia melanjutkan pertandingan di Indonesia Arena Jakarta melawan Australia pada 25 Februari 2024. Pada pertandingan ini, Indonesia justru mengalami kekalahan telak dengan skor akhir 51-106. Bahkan pada babak ketiga Indonesia tertinggal jauh 2-22.
Beberapa bulan berikutnya, Indonesia bertandang melawan Korea Selatan dengan skor akhir 86-78 untuk kemenangan Korea Selatan pada 21 November, dilanjut Indonesia melawan Thailand dengan skor akhir 71-112.
Pertandingan kembali dilanjutkan pada Februari 2025. Terdapat pertandingan tandang di Australia dengan skor akhir 109-58 pada Kamis (20/2), serta pertandingan Indonesia melawan Korea Selatan yang berakhir dengan skor 63-90.
Pelatih Kepala Timnas Basket Indonesia Johannis Winar menyoroti beberapa hal terkait dengan performa tim, seperti waktu persiapan yang singkat, serta profil fisik para pemain basket.
"Di permainan internasional, fisik sangat penting. Kita harus bisa bersaing dengan mereka, itulah mengapa kita membutuhkan pemain yang lebih besar, lebih kuat, dan lebih cepat," kata Johannis dalam Antara.
Pelatih yang juga akrab disapa Ahang ini tetap mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari pemainnya sendiri. Kapten Timnas Basket Indonesia Abraham Damar Grahita menyebut bahwa meskipun secara umum mengalami berbagai tekanan dari lawan, strategi yang diluncurkan Coach Ahang tetap patut diapresiasi.
“Kredit untuk Coach Ahang dan tim pelatih. Saya rasa tim pelatih melakukan rotasi pemain dengan baik. Dengan rotasi yang lebih baik saya merasa bahwa kita bisa melakukan defense yang lebih baik, move the ball lebih baik,” kata Abraham dalam Imsport.
Baca Juga: Inilah Harga Pasar Timnas Indonesia di Piala Asia U-20
Penulis: Pierre Rainer
Editor: Editor
