Negara yang Paling Sering Kalah di Final Piala AFF Futsal, Indonesia Termasuk?
12 November 2024Malaysia menjadi negara yang paling sering kalah di final Piala AFF Futsal, yakni sebanyak lima kali
Malaysia menjadi negara yang paling sering kalah di final Piala AFF Futsal, yakni sebanyak lima kali
Thailand telah mengoleksi 16 gelar juara Piala AFF Futsal 2024, dan pertahankan juara 9 kali berturut-turut. Namun, Timnas Garuda berhasil memutus rantai itu.
Muhamad Zahaby Gholy tercatat sebagai pemain yang menyubangkan gol terbanyak untuk Garuda Muda dalam perhelatan ASEAN U-16 Boys Championship, sebanyak 5 gol
Black Steel menjadi tim ketiga Indonesia yang berhasil memenangkan kompetisi futsal klub tertinggi di Asia Tenggara ini
Pemain Thailand, Teerasil Dangda dan Penyerang Vietnam Nguyen Tien Linh berhasil menjadi top skor Piala AFF 2022 dengan total 6 gol.
Dilansir situs resmi Piala AFF, gelaran Piala AFF tahun ini berhasil mencatatkan total 90 gol dari 715 tembakan.
Tercatat dalam 13 edisi Piala AFF, Indonesia berhasil enam kali menembus babak final. Sayangnya, keenam pertemuan tersebut tidak memihak kepada skuad Garuda.
Piala AFF tahun ini diselenggarakan dengan sistem yang cukup berbeda, yakni masing-masing negara akan bertanding dengan format dua kandang dan dua tandang.
Dalam total lima pertandingan, Garuda Muda berhasil menang di tiga pertandingan, imbang di dua pertandingan lainnya, serta tidak pernah mengalami kekalahan.
Dengan hasil ini, Indonesia berhak mendapatkan 17,58 poin tambahan sekaligus membuat ranking FIFA Indonesia naik dari awalnya di posisi 159, kini naik ke-155.
Secara keseluruhan, skuad timnas pada ajang Sea Games kali ini memiliki rerata usia 21,8 tahun.
Timnas Indonesia naik 6 tingkat, kini berada di posisi 42
Dalam FIFA 2022 Refereeing International List, hanya ada lima wasit utama dan tujuh asisten wasit Indonesia yang memiliki lisensi FIFA 2022.
Timnas Futsal Thailand mendominasi gelar terbanyak pada turnamen ini dengan 15 piala, sedangkan Indonesia baru mencicipi 1 piala pada 2010.
Bertaburnya pemain bintang yang bermain di BRI Liga 1 membuat kompetisi ini layak disebut sebagai liga sepak bola termahal di Asia Tenggara
Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.
Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook