Sirkuit Mandalika mungkin menjadi mimpi buruk bagi pembalap asal Spanyol, Marc Marquez untuk saat ini. Bagaimana tidak, debutnya di GP Indonesia harus diwarnai dengan empat kali tragedi jatuh pada sesi latihan bebas, kualifikasi, dan pemanasan, sehingga dirinya harus absen pada sesi balapan (20/2) sore waktu Lombok.
Kecelakaan pertamanya dialami saat menjalani latihan bebas kedua di tikungan 11 Sirkuit Mandalika (18/3). Kemudian, pada sesi kualifikasi pertama (19/3) dirinya mengalami dua kali terjatuh dan yang paling fatal, dirinya harus dibawa ke Rumah Sakit Mataram pada kecelakannya yang keempat di sesi pemanasan.
The Baby Alien memang dikategorikan sebagai salah satu pembalap yang paling sering mengalami kecelakaan sepanjang 2021. Data yang dirilis MotoGP pekan lalu mencatat bahwa Marquez telah jatuh sebanyak 22 kali dan jumlah tersebut membawanya sebagai pembalap MotoGP kedua dengan jumlah kecelakaan terbanyak sepanjang 2021.
Posisi pertama diduduki oleh rekan senegara Marquez, Iker Lecuona. Pembalap yang musim ini melanjutkan karier di ajang WorldSBK tersebut mengalami 26 kali kecelakaan sepanjang musim 2021. Posisi ketiga diisi oleh pembalap Moto2 asal Spanyol, Aron Canet dengan total 21 jatuh sepanjang 2021.
Posisi keempat dihuni oleh rekan setim Marquez, Pol Espargaro dengan catatan 20 kali jatuh sepanjang 2021. Sementara itu, ada tiga pembalap yang sama-sama mencatatkan 19 kali jatuh selama 2021, antara lain adik Marquez, Alex Marquez dari MotoGP, Albert Arenas dari Moto2, dan Kaito Toba dari Moto3.
Begitupun dengan jumlah pembalap yang mencatatkan 18 kali jatuh, yakni ada Aleix Espargaro dari MotoGP, Hector Garzo dari Moto2, dan Tatsuki Suzuki dari Moto3.
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya