Satu-Satunya dari Indonesia, Telkom Masuk Jajaran Forbes ''World's Best Employers 2021''

Dalam penilaian tersebut, Telkom menempati peringkat ke-299 dari 750 perusahaan terpilih yang berasal dari seluruh dunia dan dari beragam sektor industri.

Satu-Satunya dari Indonesia, Telkom Masuk Jajaran Forbes ''World's Best Employers 2021'' Area Telkom Landmark Tower © tlt.co.id (Telkom Indonesia)

Untuk kesekian kalinya, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meraih pengakuan bergengsi dari institusi internasional. Kali ini, Telkom menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk dalam jajaran Forbes 2021 World’s Best Employers.

Untuk indikator penilaian sendiri, Forbes Global bekerja sama dengan Statista melakukan survei kepada 150.000 karyawan full-time dan part-time yang bekerja di perusahaan/instansi multinasional dari 58 negara di dunia.

Para responden diminta untuk mengevaluasi tempat kerja berdasarkan:

  • Image (employer branding),
  • Economy footprint,
  • Talent development,
  • Gender equality, dan
  • Social responsibility.

Responden juga diminta untuk memberikan rating seberapa besar mereka merekomendasikan perusahaan tempat mereka bekerja kepada kerabat maupun kolega. Hasilnya, ada 750 perusahaan dengan nilai tertinggi yang berhasil menjadi bagian dalam daftar Forbes 2021 World’s Best Employers.

Peringkat Telkom

World Best Employers 2021 | GoodStats

Dalam penilaian tersebut, Telkom menempati peringkat ke-299 dari 750 perusahaan terpilih yang berasal dari seluruh dunia dan dari beragam sektor industri.

Peringkat Telkom di atas beberapa perusahaan besar lain, seperti Tata (India), Toshiba (Jepang), Pertronas (Malaysia), hingga perusahaan yang dibesut Elon Musk, Tesla (Amerika Serikat).

Adapun peringkat teratas diisi oleh Samsung yang tercatat bergerak di industri Conglomerate (konglomerasi), lalu ada International Business Machines (IBM) di peringkat ke-2, dan Microsoft di peringkat 3.

World Best Employers Telecomunication Services industry | GoodStats

Adapun untuk kategori Telecomunication Services Industry, Telkom menempati urutan ke-7, sekaligus menjadi satu-satunya perusahaan telekomunikasi asal Asia Tenggara yang masuk dalam kategori ini.

Masuknya Telkom dalam daftar tersebut menjadi bukti nyata akan komitmennya dalam pengelolaan sumber daya manusia, sekaligus menjadi bukti akan kinerja Telkom dalam merelalisasikan upaya penciptaan pekerja–pekerja yang profesional.

Keseriusan Telkom dalam mengelola manajemen sumber daya manusia yang ada di lingkup perseroan bisa dilihat dengan berbagai program yang dicanangkan dan diimplementasikan berkaitan dengan hal tersebut.

Misalnya pendekatan people-centric, banyak program diterapkan mulai dari proses rekrutmen, pengembangan kompetensi hingga proses pensiun dengan menerapkan tiga nilai yakni fun, love dan care.

Selain itu, sejak 2016 Telkom telah mengimplementasikan terobosan baru dalam proses perekrutan yakni melalui program Socio Digi Leader. Melalui program ini, Telkom menjaring talenta muda melalui ide maupun gagasan kreatif dan inovasi yang dapat membantu memecahkan permasalahan-permasalahan sosial melalui solusi di bidang teknologi, ekonomi, sosial, budaya, lingkungan, pariwisata, dan banyak lagi.

Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah menyampaikan rasa terima kasih atas apresiasi yang diberikan Forbes Global.

“Merupakan kebanggaan bagi kami dapat menjadi satu-satunya perusahaan di Indonesia yang diakui sebagai tempat kerja terbaik oleh media yang kredibel di kancah internasional seperti Forbes Global. Kami menyadari bahwa people adalah aset yang sangat penting dalam keberhasilan dan keberlangsungan suatu perusahaan.

Untuk itu, di tengah langkah transformasi yang dilakukan, Telkom juga fokus dalam mengelola human capital khususnya dalam mencetak talenta digital terbaik yang profesional dengan berlandaskan core values AKHLAK. Pengakuan sebagai World’s Best Employer dapat menjadi salah satu bukti bahwa apa yang kami lakukan sudah benar dan on the track", ujarnya.

Tempat kerja yang nyaman

Komitmen Telkom dalam bertransformasi dan serius mengelola talenta digital ini sejalan dengan arahan Presiden Indonesia kepada seluruh Direktur utama BUMN pada Kamis lalu (14/10/2021), bahwa pentingnya untuk membangun profesionalisme dan kultur kerja yang baik untuk memperkuat BUMN dalam menghadapi persaingan, baik nasional maupun internasional.

BUMN diminta untuk beradaptasi pada model bisnis dan teknologi baru, sehingga bisa dapat melangkah lebih cepat lagi seperti yang dilihat pada sektor perbankan dan telekomunikasi Tanah Air, salah satunya Telkom.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Human Capital Management Telkom Afriwandi menambahkan bahwa hasil survei tersebut menandakan Telkom menjadi tempat bekerja yang nyaman dan produktif bagi karyawan dan juga dipersepsi oleh talent di luar sebagai tempat bekerja positif dan kondusif. Hal ini tak terlepas dari peran serta manajemen dan karyawan yang telah mendukung terciptanya employee experience yang baik.

"Semoga pengakuan ini dapat memotivasi Telkom untuk semakin adaptif lagi menghadapi segala disrupsi dan tantangan yang ada. Dengan berlandaskan core values AKHLAK, kita terus lahirkan inovasi dan kembangkan model bisnis baru serta percepat digitalisasi untuk memberikan kontribusi terbaik demi Indonesia yang lebih baik," tutup Afriwandi.

Penulis: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Prabowo Bertemu Biden, Bagaimana Kinerja Perdagangan RI-AS Selama Ini?

Sudah 75 tahun hubungan Indonesia dan Amerika Serikat berlangsung. Silih berganti pemimpin, berbagai kebijakan AS turut mempengaruhi ekonomi tanah air.

KFC: 47 Gerai Tutup, 2.000 Lebih Karyawan Kena PHK

Sejak meningkatnya konflik antara Israel dan Palestina akhir tahun 2023, masyarakat dunia, termasuk Indonesia, menggalakkan aksi boikot salah satunya pada KFC.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook