Lihat Head to Head Timnas Indonesia U-20 Kontra Uzbekistan

Indonesia akan melawan juara bertahan Piala Asia U-20, Uzbekistan. Pernah bermain 2 kali sebelumnya, Garuda Muda dinilai familiar dengan permainan Uzbekistan.

Lihat Head to Head Timnas Indonesia U-20 Kontra Uzbekistan Timnas Indonesia U-20 | PSSI

Pada tanggal 16 Februari mendatang, Timnas Indonesia U-20 dijadwalkan akan melawan Uzbekistan dalam rangka penyisihan Grup C di Piala Asia U-20 2025.

Sebelumnya, Indonesia harus puas menelan kekalahan di laga pertama melawan Iran dengan skor 0-3. Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengatakan bahwa hasil tersebut diperoleh karena tim asuhannya belum memiliki kecepatan untuk membalas serangan-serangan dari Iran.

"Iran bagus, saya pikir perlu diperhitungkan sebagai tim terbaik. Mereka bermain secara tim sangat bagus dan punya kelebihan bagus di bola atas," kata Indra pada rilis resmi PSSI.

Pertandingan kontra Uzbekistan mendatang akan dilangsungkan di Stadion Pusat Pelatihan Sepak Bola Pemuda Shenzhen, China pada pukul 18.30 WIB. DIketahui, Uzbekistan adalah juara bertahan Piala Asia U-20 di tahun sebelumnya.

Belum Pernah Menang Melawan Uzbekistan

Head to Head Sepak Bola Indonesia dan Uzbekistan | GoodStats
Head to Head Sepak Bola Indonesia dan Uzbekistan | GoodStats

Dalam data yang dihimpun dari Flashscore dan AIScore, Timnas Indonesia U-20 tercatat pernah 2 kali bertanding melawan Uzbekistan. Pertandingan tersebut berlangsung dalam 2 tahun terakhir pula.

Adapun pertandingan pertama pada 7 Maret 2023 merupakan pertandingan Piala Asia U-20 pula, dalam babak penyisihan Grup A. Pertandingan berakhir dengan skor 0-0. Secara statistik Indonesia juga belum mampu unggul atas Uzbekistan.

Ball possesion-nya pun berbeda jauh, dengan Uzbekistan menguasai 68%, sementara Indonesia hanya 32%. Indonesia terlihat unggul di angka tackles (26 kali), serta clearances (30 kali).

Di tahun berikutnya, Indonesia U-20 mengadakan pertandingan persahabatan dengan negara ini, tepatnya pada 30 Januari 2024 di Stadion Madya Gelora Bung Karno Jakarta.

Bermain di kandang sendiri membuat Garuda Muda mampu membuat 2 buah gol bersarang di gawang Uzbekistan, melalui sepakan Kafiatur Rizky serta Arlyansyah Abdulmanan. Namun sayang, Uzbekistan mencetak gol yang lebih banyak sehingga berhasil memenangkan pertandingan tersebut.

Meski begitu, statistik Indonesia terlihat lebih impresif. Ball possesion Indonesia yang lebih unggul yaitu 52% serta attacks yang lebih banyak (117 kali) membuat Timnas Indonesia U-20 terlihat mengalami peningkatan dibanding pertandingan kontra Uzbekistan yang sebelumnya.

Apa Kata Pihak Uzbekistan?

Kapten Timnas Uzbekistan U-20 Urinboev sangat percaya diri pada laga kontra Indonesia beberapa hari mendatang. Setelah sukses mengalahkan Yaman pada pertandingan pertama, ia langsung optimis untuk menang melawan Indonesia.

"Sekarang saatnya melupakan pertandingan ini dan mulai bersiap-siap untuk pertandingan selanjutnya," kata Urinboev.

Menghadapi Uzbekistan, Indra Sjafri mengatakan bahwa pihaknya telah mencatat beberapa evaluasi dan akan segera mempersiapkan tim untuk bertanding melawan tim tersebut. Pelatih kawakan ini menilai bahwa Indonesia cukup familiar dengan pola bermain Uzbekistan.

"Sudah jumpa dan sudah pernah bertemu di uji coba. Nanti kita lihat, tadi kami baru lihat dia lawan Yaman. Nanti kita analisis (permainan Uzbekistan)," kata Indra.

Baca Juga: Inilah Harga Pasar Timnas Indonesia di Piala Asia U-20

Penulis: Pierre Rainer
Editor: Editor

Konten Terkait

Seberapa Sering Masyarakat Tonton Pertandingan Liga Utama Indonesia?

Persija mendominasi 5 besar pertandingan BRI Liga 1 2024/2025 dengan penonton terbanyak. Meski begitu, tingkat okupansinya masih belum sepenuhnya ideal.

Simak Tingkat Awareness Masyarakat Terkait Timnas Putri Indonesia

Meski mengalami pertumbuhan yang cukup potensial, performa gemilang Timnas Putri Indonesia belum banyak diketahui masyarakat.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook