Kue jadi barang favorit sebagian besar masyarakat Indonesia ketika menyiapkan isian hamper Ramadan. Fakta tersebut diungkap oleh lembaga survei Jakpat dalam laporan survei terbarunya yang bertajuk "Welcoming 2023 Ramadan & Eid" yang dirilis pada Rabu (15/3) lalu.
Baru-baru ini Jakpat merilis laporan survei yang membahas mengenai perilaku dan rencana masyarakat muslim Indonesia dalam menyiapkan bulan Ramadan dan hari Lebaran 2023. Dalam laporan survei tersebut turut dibahas mengenai bujeting dan pengeluaran keuangan masyarakat, hingga tren-tren tradisi masyarakat Indonesia pada bulan Ramadan dan hari Lebaran.
Pada bagian tren pembagian hamper Ramadan, Jakpat turut mengungkapkan ragam perspektif masyarakat seperti bujet yang dikeluarkan untuk hamper, preferensi pembelian barang hamper, hingga isian favorit untuk hamper. Dalam bagian isian hamper, kue jadi barang isian favorit masyarakat Indonesia untuk mengisi hamper Ramadannya.
Menurut persentase, angka responden yang memilih kue sebagai isian hamper di tahun ini naik hingga 19% dari 60% pada 2022 lalu hingga 79% pada 2023. Di posisi kedua terdapat makanan dan minuman ringan yang hanya naik 5% dari 64% pada 2022 lalu hingga 69% pada 2023.
Makanan siap saji berada di posisi ketiga dengan persentase pilihan di angka 60% atau naik sekitar 12% dari tahun lalu. Di posisi empat dan lima terdapat sembako dan peralatan ibadah yang masing-masing memiliki persentase 59% dan 39%.
Pada posisi 10 besar, terdapat barang-barang nonmakanan lain seperti item fesyen (31%), peralatan makan (28%), produk kesehatan (20%), produk kecantikan (18%), dan dekorasi rumah (13%).
"Minat responden pada setiap kategori produk meningkat tahun ini dibandingkan dengan yang sebenarnya dibeli responden untuk hamper pada tahun 2022. Secara khusus, terdapat peningkatan yang signifikan (19%) pada minat terhadap kue dibandingkan tahun sebelumnya," tulis Jakpat dalam laporan surveinya.
"Hasilnya, 8 dari 10 responden berencana untuk memberikan kue saat Ramadan dan Lebaran, menjadikannya item favorit di semua segmen status sosial ekonomi. Makanan siap saji, perlengkapan salat, dan peralatan makan juga menunjukkan peningkatan yang signifikan," lanjut Jakpat.
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya
