Ramai Isu Tentang Penggantian Kapolri, Siapakah Kapolri Terlama di Indonesia?

Terkait dengan isu penggantian Kapolri, ada 4 jenderal polisi yang berpeluang kuat jadi Kapolri selanjutnya, berikut daftar Kapolri terlama Indonesia.

Ramai Isu Tentang Penggantian Kapolri, Siapakah Kapolri Terlama di Indonesia? Ilustrasi Kapolri Saat Ini | X (Twitter)
Ukuran Fon:

Isu pergantian Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) kembali menjadi sorotan publik. Nama Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang saat ini masih menjabat sebagai Kapolri, belum memberikan pernyataan resmi terkait hal ini. 

Sejumlah nama jenderal bintang tiga pun mulai ramai dibicarakan sebagai kandidat kuat pengganti. Empat perwira tinggi yang masuk bursa calon Kapolri adalah Komjen Dedi Prasetyo, Komjen Suyudi Ario Seto, Komjen Syahardiantono, dan Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho.

Kandidat Kuat Pengganti Kapolri Listyo Sigit

Komjen Dedi Prasetyo

Komjen Dedi Prasetyo dikenal publik lewat gaya komunikasinya yang lugas saat menjabat Kadiv Humas Polri dan kini memimpin Kabaintelkam, posisi strategis untuk menjaga stabilitas nasional. Dengan pengalaman panjang di bidang intelijen serta kemampuan membangun citra positif, ia dinilai memiliki modal kuat memimpin institusi yang bertumpu pada kepercayaan masyarakat.

Komjen Suyudi Ario Seto

Komjen Suyudi Ario Seto memiliki rekam jejak panjang di bidang reserse dan kriminal, terbiasa menangani kasus besar dengan kompleksitas tinggi. Kini menjabat sebagai Kalemdiklat Polri, ia berperan penting membina SDM dan memperkuat reformasi internal kepolisian.

Komjen Syahardiantono

Komjen Syahardiantono saat ini menjabat Kabareskrim Polri dengan pengalaman kuat dalam pemberantasan kejahatan terorganisir hingga siber. Rekam jejaknya yang seimbang di bidang intelijen dan reserse menjadikannya kandidat kuat memimpin Polri.

Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho

Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho dikenal dengan kepemimpinan humanis saat menjabat Kapolda Banten dan kini memimpin Kalemdiklat Polri. Karakter inklusifnya serta pengalaman di bidang hukum dan pengawasan internal menjadikannya figur populer di kepolisian maupun masyarakat.

Untuk memahami dinamika ini, siapa saja Kapolri dengan masa jabatan terlama di Indonesia, khususnya pada era reformasi. Sebagai catatan, era reformasi dimulai pada Mei 1998 setelah Presiden Soeharto lengser, dan digantikan oleh Presiden B.J. Habibie. Sejak saat itu, sejumlah Kapolri telah menjabat dengan masa bakti yang berbeda-beda, ada yang relatif singkat dan ada pula yang cukup panjang.

Daftar Kapolri Terlama di Indonesia Era Reformasi

Isu pergantian Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) kembali menjadi sorotan publik. Nama Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang saat ini masih menjabat sebagai Kapolri, belum memberikan pernyataan resmi terkait hal ini.   Sejumlah nama jenderal bintang tiga pun mulai ramai dibicarakan sebagai kandidat kuat pengganti. Empat perwira tinggi yang masuk bursa calon Kapolri adalah Komjen Dedi Prasetyo, Komjen Suyudi Ario Seto, Komjen Syahardiantono, dan Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho.  Siapa Saja yang Menjadi Kandidat Pengganti Kapolri? Komjen Dedi Prasetyo  Komjen Dedi Prasetyo dikenal publik lewat gaya komunikasinya yang lugas saat menjabat Kadiv Humas Polri dan kini memimpin Kabaintelkam, posisi strategis untuk menjaga stabilitas nasional. Dengan pengalaman panjang di bidang intelijen serta kemampuan membangun citra positif, ia dinilai memiliki modal kuat memimpin institusi yang bertumpu pada kepercayaan masyarakat.  Komjen Suyudi Ario Seto  Komjen Suyudi Ario Seto memiliki rekam jejak panjang di bidang reserse dan kriminal, terbiasa menangani kasus besar dengan kompleksitas tinggi. Kini menjabat sebagai Kalemdiklat Polri, ia berperan penting membina SDM dan memperkuat reformasi internal kepolisian.  Komjen Syahardiantono  Komjen Syahardiantono saat ini menjabat Kabareskrim Polri dengan pengalaman kuat dalam pemberantasan kejahatan terorganisir hingga siber. Rekam jejaknya yang seimbang di bidang intelijen dan reserse menjadikannya kandidat kuat memimpin Polri.  Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho  Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho dikenal dengan kepemimpinan humanis saat menjabat Kapolda Banten dan kini memimpin Kalemdiklat Polri. Karakter inklusifnya serta pengalaman di bidang hukum dan pengawasan internal menjadikannya figur populer di kepolisian maupun masyarakat.  Untuk memahami dinamika ini, siapa saja Kapolri dengan masa jabatan terlama di Indonesia, khususnya pada era reformasi. Sebagai catatan, era reformasi dimulai pada Mei 1998 setelah Presiden Soeharto lengser, dan digantikan oleh Presiden B.J. Habibie. Sejak saat itu, sejumlah Kapolri telah menjabat dengan masa bakti yang berbeda-beda, ada yang relatif singkat dan ada pula yang cukup panjang.  Daftar Kapolri dengan Masa Jabatan Terlama Era Reformasi Indonesia | GoodStats  Berdasarkan data sejarah kepolisian, Jenderal Polisi Roesmanhadi menjabat sebagai Kapolri sejak 29 Juni 1998 hingga 3 Januari 2000. Masa jabatan yang dilaksanakan berlangsung 1 tahun 6 bulan. Hal ini menjadi Kapolri pertama di era reformasi Indonesia.  Jenderal Polisi Da’i Bachtiar menjabat sebagai Kapolri sejak 29 November 2001 hingga 7 Juli 2005. Total masa jabatannya berlangsung selama 3 tahun 8 bulan. Jenderal Polisi Susanto kemudian melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dari Juli 2005 hingga September 2008. Ia tercatat memimpin selama 3 tahun 4 bulan dengan berbagai kebijakan strategis untuk memperkuat Polri.  Selanjutnya, Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri memimpin institusi kepolisian mulai 1 Oktober 2008 hingga 22 Oktober 2010. Masa jabatannya relatif singkat, yakni 2 tahun 21 hari, namun diwarnai sejumlah dinamika besar di internal Polri.  Jenderal Polisi Timur Pradopo menjabat sebagai Kapolri dari 22 Oktober 2010 hingga 25 Oktober 2013. Selama 3 tahun 3 hari, ia berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan nasional di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.  Jenderal Polisi Tito Karnavian kemudian dilantik pada 14 Juli 2016 dan menjabat hingga 23 Oktober 2019. Dengan durasi 3 tahun 3 bulan, ia dikenal luas karena berbagai program modernisasi kepolisian dan penanganan isu terorisme.  Terakhir, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mulai menjabat pada 27 Januari 2021 dan masih berlanjut hingga kini. Hingga 2025, ia sudah memimpin selama 4 tahun, menjadikannya salah satu Kapolri terlama dari tahun 2021 sampai tahun 2025 ini.  Dengan dinamika pergantian kepemimpinan yang terus berkembang, publik berharap Kapolri berikutnya mampu menjaga stabilitas sekaligus menjawab tantangan zaman. Tradisi kepemimpinan panjang dalam sejarah Polri menjadi cermin bahwa kesinambungan dan akuntabilitas tetap menjadi kunci utama.
Daftar Kapolri dengan Masa Jabatan Terlama Era Reformasi Indonesia | GoodStats

Berdasarkan data dari tabel tersebut jika diurutkan dari waktu lama menjabatnya, maka urutan Kapolri terlama di Indonesia adalah sebagai berikut:

  1. Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo: 4 tahun 7 bulan.
  2. Jenderal Polisi Da'i Batchtiar: 3 Tahun 7 bulan. 
  3. Jenderal Polisi Tito Karnavian: 3 Tahun 3 bulan.
  4. Jenderal Polisi Sutanto: 3 Tahun 2 bulan. 
  5. Jenderal Polisi Timur Pradopo: 3 Tahun 0 bulan. 
  6. Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri: 2 Tahun 0 bulan. 
  7. Jenderal Polisi Roesmanhadi: 1 Tahun 6 bulan. 

Berdasarkan data sejarah kepolisian, Jenderal Polisi Roesmanhadi menjabat sebagai Kapolri sejak 29 Juni 1998 hingga 3 Januari 2000. Masa jabatan yang dilaksanakan berlangsung 1 tahun 6 bulan. Hal ini menjadi Kapolri pertama di era reformasi Indonesia.

Jenderal Polisi Da’i Bachtiar menjabat sebagai Kapolri sejak 29 November 2001 hingga 7 Juli 2005. Total masa jabatannya berlangsung selama 3 tahun 8 bulan. Da'i Bachtiar menjadi Kapolri terlama kedua setelah Listyo Sigit Prabowo.

Jenderal Polisi Susanto kemudian melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dari Juli 2005 hingga September 2008. Ia tercatat memimpin selama 3 tahun 4 bulan dengan berbagai kebijakan strategis untuk memperkuat Polri.

Selanjutnya, Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri memimpin institusi kepolisian mulai 1 Oktober 2008 hingga 22 Oktober 2010. Masa jabatannya relatif singkat, yakni 2 tahun 21 hari, namun diwarnai sejumlah dinamika besar di internal Polri.

Jenderal Polisi Timur Pradopo menjabat sebagai Kapolri dari 22 Oktober 2010 hingga 25 Oktober 2013. Selama 3 tahun 3 hari, ia berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan nasional di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Jenderal Polisi Tito Karnavian kemudian dilantik pada 14 Juli 2016 dan menjabat hingga 23 Oktober 2019. Dengan durasi 3 tahun 3 bulan, ia dikenal luas karena berbagai program modernisasi kepolisian dan penanganan isu terorisme.

Terakhir, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mulai menjabat pada 27 Januari 2021 dan masih berlanjut hingga kini. Hingga 2025, ia sudah memimpin selama 4 tahun, menjadikannya sebagai Kapolri terlama di Indonesia sepanjang sejarah era reformasi dari tahun 2021 sampai tahun 2025 ini.

Dengan dinamika pergantian kepemimpinan yang terus berkembang, publik berharap Kapolri berikutnya mampu menjaga stabilitas sekaligus menjawab tantangan zaman. Tradisi kepemimpinan panjang dalam sejarah Polri menjadi cermin bahwa kesinambungan dan akuntabilitas tetap menjadi kunci utama.

Baca Juga: Prestasi Besar, Indonesia Sukses Luncurkan Satelit Nusantara Lima

Sumber:

https://polri.go.id/sejarah-kapolri

Penulis: Angel Gavrila
Editor: Muhammad Sholeh

Konten Terkait

Intip Strategi Pemimpin Dunia Hadapi Risiko Global

Konflik bersenjata antar negara dianggap sebagai risiko paling mengancam di dunia.

Kebakaran Jadi Penyebab Utama Deforestasi 2024

Meski kebakaran hutan masih dominan secara global, Indonesia berhasil menekan angkanya dalam satu dekade terakhir.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook