Mengenal 9 Jenis Profesi Akuntan dan Gajinya!

Mengenal apa itu profesi akuntansi dan apa saja macam-macamnya!

Mengenal 9 Jenis Profesi Akuntan dan Gajinya! Akuntan | Freepik
Ukuran Fon:

Profesi akuntan sering kali dianggap hanya berhubungan dengan angka dan laporan keuangan saja. Padahal, pekerjaan akuntan jauh lebih luas dan strategis daripada itu.

Seorang akuntan tidak hanya berperan dalam menjaga transparansi keuangan namun juga bertanggung jawab dalam mengelola pajak, menganalisis biaya, hingga mendeteksi kecurangan dalam perusahaan maupun lembaga pemerintah.

Di Indonesia, profesi akuntan sendiri diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia atau IAI. Untuk bisa disebut sebagai akuntan profesional, seseorang biasanya perlu menempuh pendidikan formal di bidang akuntansi serta memiliki sertifikasi resmi, seperti Chartered Accountant (CA Indonesia), Certified Public Accountant (CPA), atau sertifikasi lain sesuai bidangnya.

Pengertian Profesi Akuntan

Menurut IAI, akuntan adalah sesorang yang memiliki keahlian di bidang akuntansi dan telah memenuhi persyaratan sesuai undang-undang untuk dapat memberikan jasa di bidang akuntansi.

Seorang akuntan tidak hanya bertugas untuk menyajikan data keuangan, tetapi juga diharapkan dapat menganalisis, memberi rekomendasi, serta memastikan kepatuhan terhadap hukum dan standar akuntansi.

Dengan perkembangan dunia bisnis dan regulasi yang semakin kompleks, profesi akuntan menjadi salah satu profesi yang paling dibutuhkan di berbagai sektor, baik swasta, publik, maupun pemerintahan.

Secara umum, profesi akuntan dapat dibagi menjadi dua kategori besar, yaitu berdasarkan bidang kerja dan berdasarkan spesialisasi. Berikut rincian masing-masing kategorinya:

Jenis-Jenis Profesi Akuntan | GoodStats
  1. Jenis Profesi Akuntan Berdasarkan Bidang Kerjanya
  • Akuntan Publik

Akuntan publik adalah akuntan yang bekerja secara independen atau dalam Kantor Akuntan Publik (KAP). Akuntan publik bertugas untuk memberikan jasa audit dan layanan non-audit, seperti konsultasi pajak, dan penyusunan laporan keuangan.

Termasuk bertanggung jawab atas due diligence atau proses investigasi, pemeriksaan, dan penelitian yang dilakukan secara menyeluruh untuk menilai kondisi, risiko, dan potensi suatu pihak, perusahaan, atau transaksi sebelum mengambil keputusan penting.

Tugas utama dari akuntan public sendiri yakni melakukan audit laporan keuangan, konsultasi perpajakan, jasa manajemen, hingga verifikasi kepatuhan regulasi.

Seseorang dengan profesi ini biasanya banyak bekerja di KAP lokal maupun internasional seperti 4 perusahaan raksasa Indonesia dikenal dengan Big Four yakni PwC, Deloitte, EY, KPMG.

Gaji akuntan publik sendiri dikenal beragam, mulai dari junior auditor dengan gaji diperkirakan senilai RP6—8 juta/bulannya, kemudian senior auditor dengan gaji berkisar Rp10—20 juta/bulan.

Hingga yang terakhir yakni tingkatan partner di KAP atau jabatan tertinggi dengan gaji yang bisa mencapai ratusan juta setiap bulannya. Tingkatan ini biasanya diduduki oleh pemilik atau penanggung jawab utama dari KAP sendiri.

 

  • Akuntan Internal (Perusahaan)

Akuntan internal atau akuntan manajemen bekerja di dalam sebuah perusahaan. Profesi ini bertugas membantu manajemen dalam mencatat transaksi, menyusun laporan keuangan, serta memberikan analisis yang mendukung pengambilan keputusan strategis perusahaan.

Tugas utama dari akuntan internal sendiri yakni berupa melakukan pencatatan transaksi, penyusunan laporan tahunan, analisis biaya, perencanaan anggaran atau budgeting.

Akuntan internal sendiri biasanya bekerja di perusahaan swasta seperti BUMN, startup, hingga perusahaan multinasional.

Sedangkan, untuk gaji akuntan internal sendiri berada pada rata-rata Rp5–8 juta/bulan, tergantung pengalaman pribadi, skala bisnis, dan industri yang beragam.

 

  • Akuntan Pemerintah

Akuntan pemerintah merupakan akuntan yang bekerja di sektor publik, misalnya di BPK, BPKP, Kementerian Keuangan, atau pemerintah daerah. Tugas utama dari akuntan pemerintah adalah memastikan keuangan negara dikelola secara transparan dan accountable.

Tugas utama dari profesi ini adalah menyusun dan mengaudit APBN/APBD, mengelola anggaran, serta meningkatkan akuntabilitas lembaga pemerintah.

Akuntan pemerintah biasanya ditempatkan di berbagai instansi pemerintah pusat maupun daerah dengan gaji yang cenderung mengikuti standar gaji PNS, sekitar Rp7–15 juta/bulan, bisa juga ditambah dengan tunjangan kinerja.

 

  • Akuntan Pendidik

Akuntan pendidik merupakan akuntan yang memilih berkarir di bidang akademis, bisa sebagai dosen, peneliti, atau instruktur. Mereka mengembangkan ilmu akuntansi melalui pendidikan dan penelitian di bidangnya tersebut.

Tugas utama dari akuntan pendidik adalah mengajar, menulis jurnal ilmiah, penelitian, dan pengembangan kurikulum yang berkaitan dengan bidang akuntansi. Profesi ini banyak dijumpai di universitas, sekolah tinggi, lembaga pendidikan akuntansi.

Upah dari akuntan pendidik sendiri berkisar Rp4–15 juta/bulan untuk dosen akuntansi PNS, ditambah tunjangan profesi dan sertifikasi dosen.

 

  1. Jenis Profesi Akuntan Berdasarkan Spesialisasinya
  • Akuntan Pajak

Akuntan pajak sendiri sesuai dengan namanya cenderung berfokus pada urusan perpajakan. Tugas dari akuntan pajak adalah membantu perusahaan atau individu dalam melaporkan dan merencanakan pajak agar sesuai aturan yang berlaku.

Gaji dari akuntan pajak sendiri cukup beragam mulai dari Rp5–10 juta/bulan. Akuntan pajak juga perlu memastikan pengelolaan catatan pajak perusahaan atau individu tersebut efisien

 

  • Akuntan Biaya

Spesialis pada bidang ini biasanya bekerja di perusahaan manufaktur atau industri dengan tugas menghitung dan menganalisis biaya produksi agar perusahaan dapat menekan biaya dan meningkatkan efisiensi.

Gaji dari akuntan biaya sendiri berada pada rata-rata Rp5–12 juta/bulan dengan tanggung jawab memeriksa setiap pengeluaran dan pemasukan yang berhubungan dengan  rantai pasokan Perusahaan, serta menganalisis profitabilitas dan persiapan anggaran.

 

  • Akuntan Forensik

Akuntan forensik menggabungkan ilmu akuntansi dengan investigasi hukum. Mereka sering bekerja sama dengan aparat hukum untuk membongkar kasus kecurangan, korupsi, atau pencucian uang.

Gaji dari akuntan forensic berkisar pada Rp8 juta/bulan, tergantung dari kompleksitas kasus yang ditangani. Profesi ini mengharuskan seseorang dapat meninjau ulang seluruh informasi keuangan suatu Perusahaan atau orang yang sebelumya tidak tersedia atau tidak dapat ditinjau.

 

  • Akuntan Manajemen

Akuntan manajemen membantu manajemen dalam pengambilan keputusan strategis suatu perusahaan. Mereka menyajikan analisis biaya, laporan kinerja, hingga perencanaan keuangan jangka panjang agar perusahaan tersebut dapat menentukan keputusan terbaik.

Gaji akuntan manajemen sendiri berkisar dari 7–18 juta/bulannya. Tidak hanya bertugas mengatur informasi, akuntan manajemen juga diharuskan memberikan laporan dan instruksi yang mudah dipahami oleh eksekutif bisnis.

 

  • Akuntan Syariah

Profesi akuntan syariah tidak jauh berbeda dengan kebanyakan profesi akuntan lainnya, yang membedakan profesi ini adalah mereka bekerja berdasarkan prinsip ekonomi Islam.

Akuntan syariah sendiri banyak bekerja di bank syariah, asuransi syariah, hingga lembaga keuangan yang berbasis syariah.

Gaji dari akuntan syariah sendiri diperkirakan sebesar RP6–12 juta/bulan.

 

Baca juga: Jumlah Akuntan Publik di Indonesia, Terbatas Namun Dibutuhkan

Penulis: Emily Zakia
Editor: Muhammad Sholeh

Konten Terkait

Emas Antam Terkoreksi, Harga Emas Dunia Anjlok Buntut Ketegangan Israel-Iran Memanas

Harga emas dunia anjlok lebih dari 1% meski ketegangan antara Israel dan Iran masih berlangsung.

Daftar 10 Motor Tercepat di Dunia 2025: Siapa Raja Jalanan Tahun Ini?

Dodge Tomahawk merupakan salah motor tercepat di dunia dengan berat 3.400 pon yang memiliki top speed mencapai 300 MPH atau setara dengan 482km/jam.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook