Satu pekan telah berlalu usai digelarnya hari pencoblosan Pemilu 2024 secara serentak. Kini masyarakat Indonesia tengah bersabar menunggu hasil rekapitulasi atau real count resmi Pemilu 2024 dari KPU yang akan ditetapkan paling lambat 3 hari setelah memperoleh surat pemberitahuan atau putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Sembari menunggu, berbagai lembaga survei di Indonesia juga turut mengadakan penghitungan cepat atau quick count perolehan suara Pilpres dan Pileg Pemilu 2024 yang dapat dijadikan gambaran untuk memperkirakan siapa pemenangnya kelak.
Dari berbagai lembaga survei, data suara yang masuk dalam quick count yang dilakukan oleh Litbang Kompas, Charta Politika Indonesia, Poltracking, dan Populi Center telah mencapai 100%.
Berdasarkan hasil quick count dari keempat lembaga survei tersebut, perolehan suara capres-cawapres Pemilu 2024 didominasi oleh paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Kemudian disusul oleh paslon nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di urutan ketiga.
Dari data tersebut dapat dikatakan bahwa persentase perolehan suara masing-masing paslon dari keempat lembaga survei cenderung mirip, dengan perbedaan persentase maksimal 2%.
Jika ditilik dari hasil real count KPU per 21 Februari 2024 pukul 11.00 WIB dengan progres 73,50%, pasangan Prabowo-Gibran juga mendominasi dengan capaian perolehan suara sebesar 58,77%.
Pasangan Anies-Muhaimin memperoleh suara sebesar 24,24%, dan pasangan Ganjar-Mahfud sebesar 16,99%.
Tak hanya Pilpres, hasil quick count Litbang Kompas terhadap perolehan suara Pileg Pemilu 2024 juga telah mencapai 100%.
Berdasarkan data hasil quick count tersebut, partai politik (Parpol) PDI-P unggul dengan perolehan suara mencapai lebih dari 16%. Kemudian Partai Golkar membuntut di posisi kedua, dan Parta Gerindra di posisi ketiga.
Adapun parpol yang diprediksi berhasil melewati ambang batas Parlemen atau threshold sebesar 4% antara lain PDI-P, Parta Golkar, Parta Gerindra, PKB, Parta Nasdem, PKS, Partai Demokrat, dan PAN.
Sebagai data tambahan, quick count perolehan suara Pemilu 2024 Litbang Kompas dan Charta Politika Indonesia dilakukan terhadap 2000 TPS di 38 provinsi dengan margin error <1%.
Sementara itu, quick count Poltracking dilakukan terhadap 3000 TPS di 38 provinsi dengan margin error 1%. Kemudian, quick count Populi Center dilakukan terhadap 2500 TPS di 38 provinsi dengan margin error 0,16%.
Penulis: Anissa Kinaya Maharani
Editor: Iip M Aditiya