Benarkah WhatsApp Call Akan Dibatasi? Ini Negara-Negara yang Sudah Blokir VoIP

Wacana pembatasan layanan VoIP di Indonesia sempat bikin heboh. Ternyata, banyak negara sudah lebih dulu membatasi akses layanan seperti WhatsApp Call dan Zoom.

Benarkah WhatsApp Call Akan Dibatasi? Ini Negara-Negara yang Sudah Blokir VoIP Ilustrasi VoIP | MedcoData
Ukuran Fon:

Belakangan ini, publik Indonesia dibuat heboh oleh isu pembatasan layanan Voice over Internet Protocol (VoIP) seperti WhatsApp Call, Zoom, dan Google Meet. Namun, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid sudah menegaskan bahwa tidak ada rencana pembatasan layanan tersebut. 

VoIP sendiri adalah teknologi yang memungkinkan komunikasi suara lewat jaringan internet, menggantikan layanan telepon konvensional. Selain hemat biaya, layanan ini jadi andalan komunikasi jarak jauh bagi masyarakat dan pelaku usaha.

Meski begitu, banyak negara telah menerapkan pembatasan VoIP. Alasannya bervariasi, mulai dari perlindungan pendapatan perusahaan telekomunikasi hingga alasan keamanan nasional.

Contoh Negara yang Membatasi VoIP

Uni Emirat Arab (UEA). WhatsApp dan Skype diblokir oleh otoritas telekomunikasi untuk menjaga keamanan nasional dan pendapatan operator lokal.

Arab Saudi & Qatar. WhatsApp Call diblokir, tapi layanan pesan tetap bisa digunakan.

Cina memblokir WhatsApp sepenuhnya. Hanya layanan milik pemerintah seperti China Telecom yang diizinkan.

Maroko pernah memblokir VoIP dan menimbulkan kerugian ekonomi hingga $320 juta. Akhirnya dibuka kembali karena tekanan publik.

Ethiopia mengkriminalisasi penggunaan VoIP demi melindungi monopoli Ethio Telecom. Pengguna bisa dipenjara hingga 15 tahun.

Pakistan, Israel, Oman, dan Paraguay memberlakukan pemblokiran total atau sebagian pada Skype dan layanan VoIP lainnya.

Baca Juga: Survei Kominfo: Skor Indeks Masyarakat Digital Indonesia Capai 43,34 di 2024

Mengapa Negara-Negara Ini Melakukan Pembatasan?

Mayoritas negara berkembang masih mengandalkan pendapatan dari telepon internasional dan jarak jauh. VoIP yang gratis mengancam pendapatan tersebut. Di sisi lain, alasan politik dan keamanan, seperti potensi komunikasi gelap atau aktivitas ilegal, juga jadi pertimbangan.

Namun, pembatasan VoIP bisa berdampak buruk, dengan meningkatnya biaya komunikasi, terhambatnya kerja jarak jauh, dan melambatnya kemajuan digital nasional. Oleh karena itu, beberapa negara mulai melonggarkan aturan dengan skema kerja sama atau regulasi ringan untuk VoIP.

Apakah Indonesia akan mengikuti jejak negara-negara tersebut? Sejauh ini, jawabannya masih tidak. Namun, wacana ini menunjukkan pentingnya transparansi kebijakan digital di era konektivitas global.

Sumber: https://www.komdigi.go.id/berita/siaran-pers/detail/menkomdigi-tegaskan-tidak-ada-rencana-pemerintah-batasi-whatsapp-call-dan-voip

Penulis: Rayhan Adri Fulvian
Editor: Editor

Konten Terkait

Mau Rumah Murah? Ini Syarat, Harga, dan Cicilan Rumah Subsidi

Rumah subsidi bisa dimiliki dengan gaji di bawah Rp14 juta, DP ringan mulai 1%, dan cicilan tetap hingga 20 tahun.

Ada Pungli di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan KIPP IKN? Ini Fakta dan Zona-zonanya

KIPP IKN adalah jantung pemerintahan Ibu Kota Nusantara yang bisa dikunjungi publik secara gratis. OIKN pastikan tidak ada pungutan resmi maupun liar.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook