Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, menempati urutan ke-15 negara terluas dengan total wilayah mencapai 8,3 juta kilometer persegi. Luas tersebut terdiri dari sekitar 6,4 juta kilometer persegi perairan dan 1,9 juta kilometer persegi daratan.
Dari luas daratan tersebut, sebanyak 38 provinsi membentang dari Aceh hingga Papua. Meski beberapa provinsi memiliki daratan luas membentang, ada juga sejumlah provinsi dengan wilayah yang tergolong kecil.
Berikut adalah daftar 10 provinsi terkecil di Indonesia berdasarkan luas wilayah, disertai jumlah kabupaten/kota di masing-masing provinsi, berdasarkan data BPS.
1. DKI Jakarta – 660,98 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 1 kabupaten, 5 kota
-
Ibukota: Jakarta Pusat
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan wilayah paling kecil di Indonesia. Luasnya hanya 660,98 km², setara dengan 0,03% dari total wilayah Indonesia. Meskipun kecil, provinsi ini memiliki populasi terbanyak dan merupakan pusat pemerintahan, ekonomi, hingga budaya nasional.
DKI Jakarta terdiri dari 5 kota administratif (Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Utara) dan 1 kabupaten administratif (Kepulauan Seribu). Kepadatan dan aktivitas tinggi menjadikan Jakarta sebagai kota metropolitan yang tak pernah tidur.
2. DI Yogyakarta – 3.170,64 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 4 kabupaten, 1 kota
-
Ibukota: Yogyakarta
Dikenal sebagai kota pelajar, Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki luas 3.170,64 km². Provinsi ini memiliki status istimewa karena dipimpin oleh seorang sultan yang merangkap sebagai gubernur.
Meskipun kecil, DIY kaya akan budaya, sejarah, dan pendidikan. Provinsi ini terdiri dari 4 kabupaten (Bantul, Gunungkidul, Kulon Progo, Sleman) dan 1 kota (Yogyakarta).
3. Bali – 5.780,06 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 8 kabupaten, 1 kota
-
Ibukota: Denpasar
Pulau dewata Bali adalah provinsi kecil dengan luas 5.780,06 km². Meski luasnya hanya sekitar 0,30% dari Indonesia, Bali menjadi magnet wisata internasional karena keindahan alam, budaya, dan keramahan warganya.
Provinsi ini memiliki 8 kabupaten dan 1 kota (Denpasar), dan terus berbenah dari sisi infrastruktur serta pariwisata berkelanjutan.
4. Kepulauan Riau – 8.201,72 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 5 kabupaten, 2 kota
-
Ibukota: Tanjungpinang
Kepulauan Riau (Kepri) berada di urutan keempat dengan luas 8.201,72 km². Terletak di gugus pulau di utara Sumatera, provinsi ini memiliki banyak pulau kecil yang tersebar dan berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
Provinsi ini terdiri dari 5 kabupaten dan 2 kota: Tanjungpinang (ibukota) dan Batam, yang menjadi pusat industri dan ekonomi penting di wilayah barat Indonesia.
5. Banten – 9.662,92 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 4 kabupaten, 4 kota
-
Ibukota: Serang
Banten dulunya bagian dari Jawa Barat sebelum menjadi provinsi mandiri pada tahun 2000. Dengan luas 9.662,92 km², Banten menjadi provinsi terkecil kelima di Indonesia.
Provinsi ini memiliki posisi strategis karena berbatasan langsung dengan DKI Jakarta dan menjadi pintu gerbang utama dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak. Terdiri dari 4 kabupaten dan 4 kota, Banten berkembang pesat sebagai kawasan industri dan pemukiman.
Baca Juga: Provinsi dengan Luas Wilayah Paling Sempit di Indonesia, Nomor Satu DKI Jakarta
6. Gorontalo – 11.257,07 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 5 kabupaten, 1 kota
-
Ibukota: Gorontalo
Sebagai provinsi hasil pemekaran dari Sulawesi Utara pada tahun 2000, Gorontalo memiliki luas 11.257,07 km². Meskipun kecil, wilayah ini dikenal akan kekayaan budaya dan potensi wisata alamnya.
Provinsi ini terdiri dari 5 kabupaten dan 1 kota (Kota Gorontalo). Seiring dengan perkembangan infrastruktur, Gorontalo mulai mengembangkan potensi pariwisata bahari dan agroindustri.
7. Sulawesi Utara – 13.892,47 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 11 kabupaten, 4 kota
-
Ibukota: Manado
Sulawesi Utara memiliki luas 13.892,47 km² dan dikenal karena keindahan laut serta destinasi menyelam kelas dunia seperti Bunaken. Wilayah ini juga berbatasan langsung dengan negara Filipina di utara.
Terdiri dari 11 kabupaten dan 4 kota, provinsi ini mengandalkan sektor pariwisata dan perikanan dalam perekonomiannya.
8. Kepulauan Bangka Belitung – 16.424,06 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 6 kabupaten, 1 kota
-
Ibukota: Pangkalpinang
Provinsi ini terdiri dari dua pulau besar, Bangka dan Belitung, serta ratusan pulau kecil lainnya. Dengan luas 16.424,06 km², Bangka Belitung dikenal sebagai penghasil timah dan tujuan wisata pantai.
Terdiri dari 6 kabupaten dan 1 kota, yakni Kota Pangkalpinang, provinsi ini terus mengembangkan sektor pariwisata dan perdagangan hasil laut.
9. Sulawesi Barat – 16.787,18 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 5 kabupaten
-
Ibukota: Mamuju
Sulawesi Barat merupakan salah satu provinsi termuda di Indonesia. Dibentuk pada 2004 dari pemekaran Sulawesi Selatan, wilayah ini memiliki luas 16.787,18 km².
Meskipun belum banyak tereksplorasi, potensi wisata, pertanian, dan perikanan Sulawesi Barat menjanjikan untuk masa depan. Terdiri dari 5 kabupaten, provinsi ini terus mengembangkan infrastruktur dan perekonomian lokal.
10. Nusa Tenggara Barat – 20.153,15 km²
-
Jumlah kota/kabupaten: 8 kabupaten, 2 kota
-
Ibukota: Mataram
Nusa Tenggara Barat (NTB) menutup daftar provinsi terkecil di Indonesia dengan luas 20.153,15 km². Terletak di antara Bali dan Nusa Tenggara Timur, NTB terdiri dari dua pulau utama: Lombok dan Sumbawa.
Dengan 8 kabupaten dan 2 kota, provinsi ini mengalami pertumbuhan signifikan, terutama di sektor pariwisata dengan kehadiran Sirkuit Mandalika sebagai destinasi sport tourism.
Kesimpulan
Meskipun memiliki wilayah yang relatif kecil, provinsi-provinsi ini justru berperan besar dalam perekonomian, pariwisata, dan kebudayaan nasional. Dari DKI Jakarta yang menjadi pusat pemerintahan hingga Bali dan NTB yang menjadi ikon pariwisata, setiap provinsi menyimpan potensi besar yang layak dikembangkan.
Penulis: Rayhan Adri Fulvian
Editor: Muhammad Sholeh