Saat ini, persaingan dalam mendapatkan pekerjaan bukan hanya dilihat dari pengalaman saja, melainkan juga dari kemampuan berbahasa. Semakin banyak orang yang berpengalaman dalam berbagai hal, namun hanya segelintir yang memiliki keahlian dalam berbahasa. Padahal, penguasaan terhadap bahasa asing dapat menjadi tiket emas bagi para pelamar kerja, termasuk di Indonesia.
Persyaratan bahasa dalam mencari kerja biasanya banyak ditemukan di perusahaan multinasional, di mana berbagai kultur dan bahasa yang berbeda saling bercampur menjadi satu.
Beberapa bahasa dianggap lebih sulit dipelajari dibandingkan yang lain, tetapi memiliki peran penting dalam mencari pekerjaan. Berikut analisis bahasa tersulit di dunia menurut Geeks for Geeks.
Bahasa Tersulit di Dunia
1. Mandarin
Bahasa Mandarin dianggap sebagai salah satu bahasa tersulit di dunia karena karakter Hanzi yang kompleks dan intonasi nada yang berbeda. Meski begitu, kemampuan berbahasa Mandarin membuka peluang besar dalam bisnis internasional, khususnya di sektor perdagangan dan teknologi.
2. Arab
Dengan sistem penulisan yang berbeda (huruf Arab), gramatika yang kompleks, dan berbagai dialek regional, Arab turut dipandang sebagai bahasa tersulit di dunia. Bahasa ini menjadi bahasa resmi dari 25 negara dunia dan merupakan bahasa peribadatan agama Islam.
Penguasaan bahasa Arab sangat dicari dalam bidang diplomasi, minyak dan gas, serta penerjemahan.
3. Jepang
Bahasa Jepang menjadi bahasa tersulit ketiga di dunia. Bahasa ini dinilai sulit karena memiliki tiga sistem penulisan (Kanji, Hiragana, Katakana) dan struktur kalimat yang berbeda.
Mengetahui bahasa Jepang membuka peluang di industri otomotif, teknologi, dan budaya pop.
4. Vietnam
Bahasa Vietnam memiliki enam nada yang masing-masing memengaruhi makna kata, menjadikannya salah satu bahasa paling sulit untuk dipelajari.
Kendati demikian, penggunaan bahasa Vietnam penting dalam sektor pariwisata dan bisnis yang berkembang pesat di Vietnam.
5. Turki
Di urutan kelima, terdapat bahasa Turki dengan aturan tata bahasa yang berbeda dan sistem aglutinatif yang kompleks. Bahasa ini banyak digunakan dalam sektor pariwisata, perdagangan, dan hubungan internasional.
6. Korea
Bahasa Korea memiliki sistem penulisan Hangul yang unik dan tata bahasa yang berbeda dibandingkan bahasa lain, membuat sebagian orang merasa kesulitan mempelajari bahasa ini.
Meski begitu, popularitas K-Pop yang semakin melejit membuat bahasa ini banyak dipelajari di berbagai belahan dunia, khususnya oleh anak-anak muda.
7. Polandia
Bahasa tersulit di dunia berikutnya jatuh kepada bahasa Polandia. Bahasa ini memiliki konjugasi kata kerja dan deklinasi kata benda yang kompleks. Meski begitu, bahasa Polandia penting dalam bisnis Eropa Timur dan hubungan internasional.
8. Hungaria
Bahasa Hungaria terkenal dengan tata bahasa yang rumit dan vokal panjang yang sulit diucapkan. Penguasaan bahasa Hungaria bermanfaat dalam sektor teknologi dan penelitian ilmiah di Eropa Tengah.
9. Finlandia
Di posisi kesembilan bahasa tersulit di dunia adalah bahasa Finlandia, yang memiliki struktur tata bahasa yang berbeda dengan banyak kasus gramatikal. Penguasaan bahasa Finlandia dapat memperluas peluang kerja di sektor teknologi, pendidikan, dan riset.
10. Islandia
Terakhir, bahasa Islandia berada di urutan kesepuluh bahasa tersulit di dunia. Bahasa satu ini hampir tidak pernah berubah selama berabad-abad dan terkenal akan tata bahasa yang rumit.
Bahasa dengan Penutur Terbanyak di Dunia
Selain mempelajari bahasa tersulit di dunia, upaya lain yang bisa dilakukan untuk memperluas peluang dalam mencari kerja adalah dengan mempelajari bahasa dengan penutur terbanyak di dunia. Kemampuan untuk berbicara bahasa populer dapat meningkatkan daya saing di pasar kerja internasional.
Perusahaan multinasional sangat menghargai karyawan yang mampu berkomunikasi dalam bahasa-bahasa ini, karena dapat menjembatani kesenjangan budaya dan bahasa dalam tim global. Berikut sepuluh bahasa dengan penutur terbanyak di dunia.
1. Inggris (1.456 Juta)
Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang digunakan secara luas di berbagai negara. Penguasaan bahasa Inggris sangat penting dalam bisnis global, teknologi, dan pendidikan.
2. Mandarin (1.138 Juta)
Selain menjadi bahasa dengan penutur terbanyak kedua di dunia, Mandarin juga dikenal sebagai salah satu bahasa tersulit. Penguasaan Mandarin membuka peluang besar dalam bisnis internasional, khususnya di sektor perdagangan dan teknologi.
3. Hindi (609 juta)
Bahasa Hindi adalah bahasa utama di India, negara dengan populasi terbesar kedua di dunia. Menguasai Hindi penting dalam sektor teknologi dan industri film Bollywood yang berkembang pesat.
4. Spanyol (559 juta)
Bahasa Spanyol digunakan di banyak negara di Amerika Latin dan Spanyol. Pengetahuan bahasa Spanyol sangat bermanfaat dalam bidang pariwisata, perdagangan, dan hubungan internasional.
5. Prancis (310 juta)
Bahasa Prancis adalah bahasa resmi di banyak negara dan organisasi internasional. Penguasaan bahasa Prancis membuka peluang dalam diplomasi, seni, dan budaya.
6. Arab (274 juta)
Bahasa Arab memiliki sistem penulisan yang berbeda dan berbagai dialek regional. Penguasaan bahasa Arab sangat dicari dalam bidang diplomasi, minyak dan gas, serta penerjemahan.
7. Bengali (273 juta)
Bahasa Bengali adalah bahasa utama di Bangladesh dan sebagian India. Bahasa ini penting dalam sektor sastra, budaya, dan seni.
8. Portugis (264 juta)
Bahasa Portugis digunakan di Brasil, Portugal, dan beberapa negara Afrika. Penguasaan bahasa Portugis penting dalam sektor bisnis dan hubungan internasional.
9. Rusia (255 juta)
Bahasa Rusia adalah salah satu bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa. Bahasa ini penting dalam bidang politik, sains, dan teknologi.
10. Urdu (232 juta)
Bahasa Urdu adalah bahasa nasional Pakistan dan digunakan secara luas di India. Bahasa ini penting dalam sektor sastra, media, dan hubungan internasional.
Investasi dalam belajar bahasa asing yang sulit namun populer adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing di pasar kerja global, membuka pintu untuk peluang kerja yang luas, dan menjembatani kesenjangan budaya dalam dunia yang semakin terhubung.
Keterkaitan Kemampuan Berbahasa dengan Peluang Kerja
Kemampuan berbahasa asing merupakan aset berharga di pasar kerja global. Menguasai bahasa yang sulit namun populer dapat meningkatkan daya saing seseorang, terutama beberapa bahasa berikut.
1. Mandarin dan Arab
Kemampuan dalam bahasa ini membuka banyak peluang di sektor bisnis dan perdagangan internasional. Perusahaan multinasional sangat menghargai karyawan yang mampu berkomunikasi dalam bahasa-bahasa ini.
2. Jepang dan Korea
Dalam dunia teknologi dan hiburan, penguasaan bahasa Jepang dan Korea sangat diminati. Industri teknologi di Jepang dan gelombang Korea (Korean Wave) menciptakan banyak peluang kerja.
3. Eropa Timur
Bahasa seperti Polandia dan Hungaria dapat membuka peluang di negara-negara Eropa Timur, terutama dalam sektor teknologi dan hubungan internasional.
Mempelajari bahasa yang dianggap sulit memang memerlukan usaha lebih, tetapi keuntungan yang didapat sangat besar. Bahasa-bahasa dengan popularitas tinggi seperti Mandarin, Arab, Jepang, dan Korea tidak hanya memberikan keuntungan dalam hal komunikasi, tetapi juga membuka berbagai peluang kerja yang beragam dan menjanjikan. Menguasai bahasa asing yang sulit dapat menjadi kunci sukses dalam karir global.
Baca Juga: Indonesia Jadi Negara dengan Bahasa Daerah yang Paling Terancam Punah
Penulis: Zakiah machfir
Editor: Editor