Pemerintah Indonesia tentunya setiap tahun memiliki anggaran belanja yang disusun sedemikian rupa untuk berbagai sektor esensial demi pengembangan dan keberlangsungan negara. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis tanggal 20 Januari 2023 lalu, total anggaran belanja pemerintah pusat berada di angka 2,23 triliun rupiah.
Menurut rekam jejak 6 tahun ke belakang, terjadi peningkatan di anggaran belanja pemerintah pusat di setiap tahunnya. Tercatat, di tahun 2018 total anggaran belanja pemerintah pusat berada di angka 1,4 triliun rupiah dan naik menjadi 1,6 triliun rupiah di tahun selanjutnya. Angka tersebut naik menjadi 1,9 triliun rupiah di tahun 2022 dan menembus angka 2,23 triliun rupiah di tahun 2023.
Berdasarkan fungsinya, anggaran belanja pemerintah pusat terbagi menjadi 11 kategori. Jumlah tersebut terdiri dari sektor pelayanan umum, ekonomi, perlindungan sosial, pendidikan, ketertiban dan keamanan, pertahanan, kesehatan, perumahan dan fasilitas umum, lingkungan hidup, agama, serta pariwisata dan budaya.
Sama seperti rincian yang tercatat di tahun 2022, sektor pelayanan umum masih menjadi sektor yang mendapatkan anggaran belanja tertinggi oleh pemerintah pusat. Sektor pelayanan umum tercatat mendapatkan anggaran belanja di angka 663 miliar rupiah. Disusul di bawahnya oleh sektor ekonomi dan perlindungan sosial yang masing-masing mendapatkan anggaran belanja di angka 630 miliar rupiah dan 241 miliar rupiah di tahun 2023.
Di peringkat empat hingga enam, diduduki oleh sektor pendidikan, ketertiban dan keamanan, serta pertahanan. Tiga sektor tersebut masing-masing mendapatkan anggaran belanja di angka 230, 175 dan 131 miliar rupiah di tahun 2023 yang belum genap sebulan ini.
Sementara itu, tiga sektor yang paling sedikit mendapatkan anggaran belanja adalah lingkungan hidup, agama, serta sektor pariwisata dan budaya. Tiga sektor tersebut masing-masing mendapatkan anggaran belanja di angka 13, 11 dan 3 miliar rupiah di tahun 2023.
Penulis: Puja Pratama Ridwan
Editor: Iip M Aditiya
