Rata-rata Suhu Negara di Asia Tenggara, Indonesia Terpanas?

Rata-rata suhu di Indonesia tahun 2024 adalah sebesar 25,9 derajat Celcius, di urutan kelima negara terpanas di Asia Tenggara.

Rata-rata Suhu Negara di Asia Tenggara, Indonesia Terpanas? Ilustrasi Wanita dengan Kipas Angin

Tidak dapat dipungkiri bahwa cuaca di Indonesia sedang tidak menentu. Satu hari cahaya matahari begitu terik dan panas, namun di hari berikutnya, hujan badai turun, membuat suhu turut menjadi dingin. Parahnya lagi, cuaca tidak menentu ini diprediksi masih akan terjadi selama beberapa minggu ke depan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa Indonesia masih berpotensi mengalami hujan intensitas tinggi dilanjut dengan serangan gelombang panas (heat wave) beberapa minggu ke depan yang saat ini sudah menyerang beberapa negara di Asia Tenggara, seperti Thailand. Hampir seluruh wilayah di Indonesia diprediksi mengalami hujan hingga pertengahan Juli 2024.

Menghimpun data dari library Pandas, nyatanya suhu rata-rata tahunan Indonesia berada di tengah-tengah negara Asia Tenggara lainnya, tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas pula. 

Rata-rata suhu di Indonesia tahun 2024 adalah sebesar 25,9 derajat Celcius, di urutan kelima negara terpanas di Asia Tenggara.
Rata-rata suhu di Indonesia tahun 2024 adalah sebesar 25,9 derajat Celcius, di urutan kelima negara terpanas di Asia Tenggara | GoodStats

Negara dengan suhu tertinggi di Asia Tenggara dipegang oleh Brunei Darussalam, tinggi suhunya mencapai 26,9 derajat Celcius. Meski begitu secara global, Brunei Darussalam menduduki posisi ke-23 negara terpanas di dunia.

Adapun posisi kedua dipegang oleh Kamboja dengan selisih suhu yang sangat tipis, berada di angka 26,8 derajat Celcius. Singapura menyusul di urutan ketiga dengan suhu setinggi 26,5 derajat Celcius. Peringkat keempat dipegang oleh Thailand dengan rata-rata suhu tahunan di tahun 2024 ini adalah 26,3 derajat Celcius.

Indonesia sendiri berada di peringkat kelima bersama Filipina dengan rata-rata suhu sebesar 25,9 derajat Celcius. Sementara itu, negara terdingin di Asia Tenggara dipegang oleh Myanmar, yang rata-rata suhu tahunannya hanya 13,1 derajat Celcius.

Negara Terpanas di Dunia

Secara global, negara-negara terpanas di dunia mayoritas berada di benua Afrika. Mali menjadi negara dengan rata-rata suhu tertinggi di dunia, mencapai 28,3 derajat Celcius. Sama halnya dengan Burkina Faso. Adapun kedua negara tersebut memang berlokasi di Gurun Sahara di Afrika.

Urutan ketiga dipegang oleh Kiribati dengan 28,2 derajat Celcius. Djibouti dan Tuvalu bertengger di posisi keempat dan kelima dengan rata-rata suhu sebesar 28 derajat Celcius.

Peringkat keenam dipegang oleh Senegal dengan 27,9 derajat Celcius. Mauritania dan Maldives berada di posisi ketujuh dan kedelapan dengan rata-rata suhu sebesar 27,7 derajat Celcius. Terakhir, Palau dan Benin menutup peringkat 10 besar negara terpanas di dunia dengan suhu setinggi 27,6 derajat Celcius.

Jaga Kesehatan di Tengah Cuaca Ekstrem

Kondisi cuaca yang tidak stabil ini sangat mempengaruhi kondisi tubuh seseorang. Mengutip Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, cuaca yang terlalu panas mengakibatkan suhu tubuh meningkat tajam, membuat tubuh cenderung bekerja lebih keras.

Ahli Jantung Dr. Chauncey Crandall, menyebutkan bahwa cuaca panas dapat mengakibatkan masalah jantung. 

"Ketika tubuh terlalu panas, hipertermia dapat terjadi, ditambah dengan dehidrasi, maka mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit dan hasilnya seseorang dapat mengalami syok kardiogenik. Di saat itu, jantung tiba-tiba menjadi lemah dan tidak dapat memompa cukup darah ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan kegagalan multi-organ dan dapat memicu serangan jantung," ungkapnya.

Untuk itu, beberapa hal yang bisa dilakukan ketika cuaca panas adalah sebagai berikut.

  • Mengenakan pakaian longgar
  • Minum yang cukup
  • Gunakan penutup kepala dan kulit ketika beraktivitas di luar
  • Hindari panas matahari siang hingga pukul 3 sore

Sedangkan ketika cuaca dingin dan curah hujan tinggi, kebersihan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Sarang nyamuk sering tumbuh di genangan air di sekitar lingkungan. Penampungan air cenderung jadi kotor.

Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan ketika cuaca dingin dan curah hujan tinggi, seperti:

  • Mengkonsumsi banyak vitamin
  • Selalu menjaga kebersihan pribadi
  • Mengenakan pakaian tebal
  • Menjaga asupan makanan
  • Selalu siap dengan jas hujan atau payung

Baca Juga: Cuaca Ekstrem Jadi Top Risiko Global

Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor

Konten Terkait

Indeks Biaya Hidup 12 Kota di ASEAN: Singapura Puncaki Daftar!

Indeks biaya hidup di Singapura nyaris 2 kali lipat dibanding kota-kota besar lain di ASEAN. Jakarta termasuk salah satu kota dengan biaya hidup termurah

Estimasi Harga Tanah Capai Rp20 Juta, Masih Mungkinkah Gen Z Memiliki Rumah?

Di tengah kondisi ekonomi yang tidak stabil, membeli properti terasa makin sulit dijangkau. Masih mungkinkah generasi muda memiliki rumah sendiri?

Terima kasih telah membaca sampai di sini

Dengan melakukan pendaftaran akun, saya menyetujui Aturan dan Kebijakan di GoodStats

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook