Launching Buku “Dari Angka Menjadi Cerita”, Rangkai Data Jadi Narasi Inspiratif

Buku bertajuk Visualisasi Data: Dari Angka Menjadi Cerita resmi diluncurkan pada Selasa (11/11/2025) di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta.

Launching Buku “Dari Angka Menjadi Cerita”, Rangkai Data Jadi Narasi Inspiratif Acara Peluncuruan Buku Visualisasi Data: Dari Angka Menjadi Cerita (11/11) | GoodStats
Ukuran Fon:

Dalam upaya memperkuat budaya berbasis data dan meningkatkan literasi visual di kalangan masyarakat, buku bertajuk Visualisasi Data: Dari Angka Menjadi Cerita resmi diluncurkan pada Selasa (11/11/2025).

Peluncuran ini digelar di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta, dan dihadiri Head of GoodStats Iip M. Aditiya selaku penulis buku, CEO Bitread Anita Hairunnisa, Direktur Analisis dan Pengembangan Statistik BPS Dr. Muchammad Romzi, beserta jajaran perwakilan akademisi dan komunitas data di Indonesia.

Buku Dari Angka Menjadi Cerita menghadirkan panduan tentang bagaimana data disajikan secara menarik, informatif, dan berdampak. Buku ini tidak hanya membahas aspek teknis dalam visualisasi data, melainkan juga menggali aspek storytelling dan etika komunikasi data, menjadikannya referensi penting bagi praktisi komunikasi, akademisi, dan pembuat kebijakan.

"Buku ini hadir sebagai panduan praktis. Di dalamnya, pembaca akan menemukan penjelasan mengenai dasar-dasar visualisasi data, ragam model infografis, kaidah desain yang efektif, hingga contoh nyata yang bisa langsung dipraktikkan," tutur Iip (11/11/2025).

Peluncuran Buku Visualisasi Data

Peluncuran ini merupakan bentuk komitmen GoodStats, bagian dari Good News From Indonesia, dalam mendorong peningkatan literasi data di Indonesia. Di tengah maraknya disinformasi dan bias opini di ruang publik, kemampuan masyarakat untuk dapat membaca, memverifikasi, dan menginterpretasi data menjadi semakin penting.

"Dari buku ini, kita bisa membuat user merasakan ada eye-catching, mind-catching, dan heart-catching (dari visualisasi data), itu dikupas habis di sini," tutur Direktur Analisis dan Pengembangan Statistik BPS Dr. Muchammad Romzi.

Data membantu menjelaskan narasi dan mempermudah pemahaman. Dengan adanya visualisasi data, audiens dapat lebih fokus menyerap informasi yang diberikan. Adapun buku ini lahir dari keinginan untuk berbagi ilmu mengenai data agar berdampak secara luas, seperti ditekankan CEO Bitread Anita Hairunnisa.

"Kalau ilmu cuma dipahami segelintir orang, bagaimana bisa mengubah dunia?" tegasnya (11/11/2025).

"Ide hebat baru bisa berdampak jika sampai ke publik," lanjutnya.

Dorong Literasi Data

Buku Visualisasi Data: Dari Angka Menjadi Cerita menjadi pegangan bagaimana menyajikan data dengan estetika. Buku ini menegaskan bagaimana data bukan sekadar angka, melainkan juga bisa bicara sebagai kisah yang menginspirasi.

"Ketika data dikisahkan dengan jujur dan berwarna, ia tak lagi dingin seperti angka, ia hidup, berbicara, bahkan menginspirasi," ujar Iip.

Buku ini turut menjadi panduan jangka panjang bagi profesional maupun akademisi, baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, pemerintahan, brand, korporat, hingga masyarakat umum, dalam menyusun laporan, konten media sosial, artikel, jurnal, dan poster berbasis data.

"Dengan memahami dan menguasai infografis, kita tidak hanya belajar mengemas informasi, tetapi juga membangun masyarakat yang lebih melek data," tegas Iip.

Pada akhirnya, buku ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai resep dan kiat umum untuk meningkatkan literasi masyarakat terkait data.

"Data adalah bahasa zaman. Tapi hanya yang mampu memvisualisasikannya yang bisa membuat dunia benar-benar memahami maknanya," lanjut Iip.

Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor

Konten Terkait

10 Provinsi dengan UMP 2026 Tertinggi

Provinsi DKI Jakarta memperoleh besaran UMP 2026 tertinggi yakni sebesar Rp5.729.876, naik 6,17% dibanding tahun lalu.

10 Provinsi dengan Biaya SD Termurah 2025

Papua Pegunungan jadi provinsi dengan biaya pendidikan SD termurah nasional, hanya Rp1,6 juta untuk tahun ajaran 2023/2024.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook