Jika berbicara mengenai dunia sepak bola dalam satu dekade terakhir, nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pasti akan muncul di benak para pencinta sepak bola. Dua sosok ini memang telah mendominasi perkembangan sepak bola dunia dalam 15 tahun terakhir lewat kariernya di tim nasional maupun klub.
Bila ditinjau dari produktivitas gol kedua pemain, hingga (31/3) Ronaldo telah sukses mencetak 807 gol sepanjang kariernya. Bahkan, menurut beberapa sumber angka ini menjadikannya sebagai pemain sepak bola dengan jumlah gol resmi terbanyak sepanjang masa.
Jumlah gol tersebut paling banyak ia cetak ketika berseragam Real Madrid, yakni 450 gol. Klubnya saat ini, Manchester United turut menyumbang gol terbanyak kedua Ronaldo dengan 136 gol, diikuti oleh golnya di Timnas Portugal yang berjumlah 115 gol.
Semasa berseragam Juventus, Ronaldo telah mencetak total 101 gol dan pada awal kariernya di Sporting Lisbon, Ronaldo hanya mencetak lima gol. Kini, ia telah mencatatkan total 1.042 penampilan dalam kariernya.
Membuntuti di belakangnya, Messi telah mencetak total 760 gol dari total 964 penampilan sepanjang kariernya. 672 gol ia cetak ketika masih berseragam Barcelona, 81 gol ketika dirinya membela Timnas Argentina, dan di 7 gol dari total 26 penampilannya di Paris Saint German (PSG).
Meskipun masih berjarak 47 gol, bukan tidak mungkin pemain yang dijuluki La Pulga ini dapat menyusul jumlah gol CR7, mengingat Messi memiliki umur tiga tahun lebih muda dari Ronaldo. Raihan tersebut membuat keduanya masuk ke dalam daftar pesepak bola aktif dengan jumlah gol terbanyak sepanjang masa. Sebuah bukti konkret bahwa kedua pemain ini menjadi yang terhebat pada dekade ini.
Di samping produktivitas gol, saat ini Messi dan Ronaldo juga masih memegang rekor sebagai dua pesepak bola dengan koleksi trofi Ballon d’Or terbanyak sepanjang masa. Ajang penghargaan tahunan untuk pemain sepak bola terbaik dunia gagasan France Football ini memang kerap dijadikan sebagai indikator para pencinta sepak bola untuk menilai siapa pemain paling hebat di tiap musimnya.
Hingga penghargaan terakhir pada 2021, Messi telah mengoleksi total tujuh trofi Ballon d’Or, disusul oleh Ronaldo dengan total lima trofi. Terlihat jelas dalam 14 tahun terakhir, dominasi Ronaldo dan Messi membuat pesepak bola lain tidak sempat diberi kesempatan untuk mencicipi trofi bergengsi ini. Hanya Luka Modric yang memberi jeda sebentar untuk Messi maupun Ronaldo berhenti mendapatkan trofi ini pada pada 2018.
Sebelum era Messi-Ronaldo mendominasi, peraih Ballon d'Or dalam dua dekade terakhir selalu bervariasi, antara lain Michael Owen (2001), Ronaldo (2002), P. Nedved (2003), A. Shevchenko (2004), Ronaldinho (2005), Cannavaro (2006), dan Kaka (2007).
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya
