Indonesia terus menjadi sorotan dunia pariwisata berkat pesonanya yang tak pernah pudar. Dari panorama alam yang memesona hingga keragaman budaya yang unik, Indonesia sukses menarik minat wisatawan mancanegara (wisman) untuk berkunjung.
Pada Juli 2025, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisman ke Indonesia memecahkan rekor tertinggi sepanjang 2025. Capaian ini menunjukkan bahwa daya tarik Indonesia bukan hanya bersandar pada destinasi populer, tetapi juga pada kemampuan untuk menghadirkan pengalaman wisata yang beragam dan berkesan.
Pada Januari 2025, jumlah kunjungan wisman mencapai 1,15 juta, yang kemudian turun menjadi 1,02 juta pada bulan berikutnya dan mencapai angka terendah pada Maret menjadi 948,77 ribu kunjungan.
Meski begitu, jumlah kunjungan wisman kembali membaik pada April 2025 menjadi 1,16 juta dan naik pada Mei 2025 menjadi 1,31 juta. Pada Juni lalu, terdapat 1,41 juta kunjungan wisman ke dalam negeri.
Jumlah kunjungan wisman naik menjadi 1,48 juta pada Juli 2025, tertinggi sepanjang tahun. Jumlah ini naik 13,01% dibanding Juli 2024, mencerminkan semakin kuatnya potensi pariwisata yang dimiliki Indonesia.
Negara tetangga Malaysia menyumbang 14,32% dari total wisman yang berkunjung pada Juli 2025, menjadi yang tertinggi dibanding negara asal lain. Australia menyumbang 11,69% turis, sedangkan China sebesar 9,76%.
Tren positif jumlah wisman ini menegaskan keseriusan pemerintah dan pelaku industri pariwisata dalam memperkuat promosi, memperbaiki infrastruktur, dan memperkenalkan destinasi baru guna mendorong pertumbuhan sektor pariwisata.
Kalau Wisnus?
Meski jumlah kunjungan turis asing meningkat, jumlah kunjungan turis lokal atau wisatawan nusantara (wisnus) justru menurun. BPS mencatat jumlah perjalanan wisnus pada Juli 2025 adalah 100,2 juta, turun tipis dari Juni 2025 yang sebesar 105,12 juta. Namun jumlah ini naik 29,72% secara tahunan dibanding Juli 2024.
Jawa Barat dan Jawa Timur menjadi provinsi tujuan utama perjalanan wisnus, dengan masing-masing 17,73% turis lokal berkunjung ke kedua provinsi tersebut pada Juli 2025. Jawa Tengah berada di urutan ketiga dengan 11,1%.
Wisnas Tembus 800 Ribu Perjalanan
Di sisi lain, jumlah perjalanan wisatawan nasional (wisnas) mencapai 869,9 ribu pada Juli 2025, turun 5,24% dibanding tahun lalu. Wisnas adalah warga negara Indonesia yang melakukan perjalanan ke luar negeri.
Pada bulan Juli, 31,66% wisnas melakukan perjalanan ke Malaysia, terbanyak dari negara tujuan lain. Arab Saudi berada di urutan kedua dengan 18,3%, diikuti Singapura dengan 13,55%.
Baca Juga: Wisatawan Asing Betah di Indonesia, Ini Negara Asal dan Lama Tinggalnya
Sumber:
https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2025/09/01/2462/perkembangan-pariwisata.html
Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor