Asia Tenggara merupakan negara dengan industri yang beragam. Baik itu industri yang menyediakan jasa atau barang, para industri tersebut berlomba-lomba untuk meluaskan pangsanya di Asia Tenggara dan merekrut banyak karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Resume.io, salah satu website yang banyak mengulas tentang pekerjaan merilis data terkait industri yang menyerap tenaga kerja paling banyak di masing-masing negara. Berdasarkan rilis tersebut, berikut industri yang paling banyak membutuhkan tenaga kerja di regional Asia Tenggara.
1. Perhotelan dan Keramahan (Hospitality)
Sudah bukan rahasia umum di mana negara Asia Tenggara terkenal dengan panorama alamnya yang indah serta kulinernya yang penuh dengan cita rasa khas. Budaya yang kaya membuat negara di Asia Tenggara menjadi salah satu tujuan populer untuk berwisata.
Tingginya minat turis domestik maupun mancanegara untuk mendatangi negara Asia Tenggara lantas juga membuat naiknya permintaan akan tenaga kerja perhotelan dan keramahan (hospitality). Tenaga kerja perhotelan tidak hanya akan ditempatkan di hotel saja, namun di seluruh tempat wisata yang membutuhkan keramahan. Mulai dari resort, guest house hingga bahkan kapal pesiar yang memiliki pelayanan menginap.
Tenaga kerja perhotelan dan hospitality umumnya diambil dari lulusan pendidikan yang serupa, yakni program studi perhotelan dan pariwisata. Dalam program studi tersebut, mahasiswa akan mempelajari industri perhotelan dari segala aspek, termasuk pengelolaan manajemen hotel hingga pariwisata.
Berdasarkan resume.io, tenaga kerja perhotelan dan hospitality paling banyak dibutuhkan di Indonesia dan Kamboja.
2. Manajemen Sumber Daya Manusia (Staffing and Recruiting)
Staffing and recruiting mengacu kepada bagian dari sebuah proses manajemen sumber daya manusia untuk merekrut karyawan baru yang memiliki kemampuan mumpuni sesuai kebutuhan perusahaan. Beberapa proses ini melibatkan tahapan seperti mencari kandidat, menyeleksi kandidat dan penempatan karyawan.
Negara di Asia Tenggara umumnya masih merupakan negara berkembang. Untuk itu, masih banyak industri di Asia Tenggara yang membutuhkan tenaga kerja ahli, baik itu di bidang teknologi hingga kesehatan. Semua kebutuhan tenaga kerja tersebut pun diproses dengan manajemen sumber daya manusia, sehingga dibutuhkan ahli staffing dan recruiting yang dapat menyeleksi karyawan mumpuni.
Salah satu alasan mengapa ada banyak lowongan kerja di bagian staffing and recruiting adalah keahlian tersebut dibutuhkan semua perusahaan di bidang apapun. Manajemen sumber daya manusia tidak harus spesifik mempelajari keahlian eksak tertentu, sehingga dapat diposisikan di bagian perusahaan manapun.
Resume.io menyebutkan bahwa manajemen sumber daya manusia paling banyak dibutuhkan di Singapura dan Myanmar.
3. Pengembangan Perangkat Lunak (Software Development)
Meski sejumlah negara di Asia Tenggara adalah negara berkembang, hal tersebut tidak menutup keinginan Asia Tenggara untuk selalu mengembangkan inovasi teknologi. Salah satu yang menjadi inovasi utama di Asia Tenggara adalah pengembangan perangkat lunak atau software development.
Software development sendiri merupakan proses yang dilakukan untuk membuat sebuah perangkat lunak (software). Keahlian utama yang dibutuhkan untuk melakukan pengembangan perangkat lunak adalah pemrograman (programming), namun seorang pengembang perangkat lunak juga harus mempunyai keahlian lain seperti analytical dan design thinking serta logika matematika.
Vietnam dan Thailand disebut sebagai dua negara di Asia Tenggara yang paling banyak membuka lowongan pekerjaan software development, menurut resume.io.
4. Teknologi Informasi (IT Services and Consulting)
Teknologi merupakan bidang ilmu yang terus berkembang. Fakta ini lantas membuat permintaan lowongan pekerjaan di bidang teknologi terus bertambah, terutama di bidang teknologi informasi.
Banyak orang awam yang menganggap teknologi informasi adalah sesuatu yang berkaitan dengan komputer. Itu merupakan hal yang tidak salah, namun kurang tepat karena teknologi informasi bukan hanya berpatokan pada komputer. Teknologi informasi merupakan istilah untuk teknologi apapun yang membantu manusia untuk memenuhi kebutuhan informasi, baik itu dengan cara membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan atau menyebarkan informasi.
Banyak ahli yang meramalkan teknologi akan semakin canggih dalam beberapa tahun ke depan. Teknologi dinilai akan semakin membantu manusia, yang mana sebetulnya sudah terlihat di era sekarang. Sebut saja artificial intellegence, teknologi 5G, virtual reality (VR) dan augmented reality (AR), hingga drone dan mobil autonom.
Pekerjaan bidang teknologi informasi paling banyak dibuka di Filipina, menurut resume.io.
5. Jasa Keuangan (Financial Services)
Ekonomi dan keuangan tidak bisa terpisahkan dari kehidupan manusia. Itu sebabnya banyak pekerjaan yang berhubungan dengan ekonomi dan keuangan, dengan umumnya di bidang jasa.
Jasa yang disediakan oleh industri keuangan adalah financial services atau jasa keuangan. Pekerjaan jasa keuangan mencakup banyak hal, seperti akuntansi, perbankan investasi, manajemen investasi, hingga manajemen aset pribadi. Banyak juga produk keuangann yang ditawarkan, seperti asuransi, kartu kredit, pinjaman hipotek, dan dana pensiun. Tidak hanya di bank, jasa keuangan juga terdapat di perusahaan finansial atau perusahaan asuransi.
Malaysia disebut sebagai negara di Asia Tenggara yang paling banyak membutuhkan jasa keuangan, menurut resume.io.
Penulis: Almas Taqiyya
Editor: Iip M Aditiya
