Hari ini, tepat tanggal 5 Oktober diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang ke-77. Hari besar ini tentunya memiliki nilai sejarah besar untuk pembentukan bangsa Indonesia. Mulai dari namanya yang mengalami perubahan sebanyak 3 kali hingga harum dan dikenal dengan sebutan TNI sejak 1947.
Banyak sekali andil TNI dalam menjaga keutuhan serta keamanan Republik Indonesia. Mulai dari penumpasan gerakan separatis pasca kemerdekaan hingga menjaga batas-batas geografis daerah terluar Indonesia. Hal ini tentu saja dilakukan bersamaan dengan pengembangan kekuatan militer yang luar biasa.
Menurut data dari (GFP) Global Fire Power, Indonesia menempati ranking ke-15 dalam urutan kekuatan militer secara global. Tak hanya itu, Indonesia menjadi negara dengan kekuatan militer terkuat di Asia Tenggara dengan indeks kekuatan militer di angka 0,2251. Untuk diketahui, metode ranking Global Fire Power dilakukan dengan mengklasifikasikan skor 0,0000 sebagai skor yang sempurna. Artinya, semakin kecil angka indeks maka kekuatan militernya semakin tinggi.
Jika berbicara perihal kekuatan militer, tentunya hal tersebut tak bisa terlepas dari kekuatan para tentara dan komponen cadangan data ketersediaan tenaga militer dari GFP menunjukkan bahwa Indonesia memiliki ketersediaan tenaga manusia dengan total kurang lebih 135 juta tenaga manusia dan berada di posisi 4 dalam urutan negara dengan ketersediaan tenaga militer terbanyak se-dunia.
Perihal kekuatan peralatan perang, GFP juga berhasil menghimpun data kekuatan tank, armada angkatan laut hingga pesawat armada angkatan udara. Cukup disayangkan, Indonesia tidak masuk ke dalam 20 besar negara dengan kekuatan tank dan pesawat angkatan udara tertinggi. Perihal kekuatan tank dan pesawat armada angkatan udara, GFP menempatkan Indonesia masing masing di posisi 49 dan 29 dunia.
Namun jangan berkecil hati, sebutan Indonesia sebagai negara maritim rupanya bukanlah isapan jempol belaka. GFP mencatat bahwa armada angkatan laut Indonesia berada di urutan 7 sebagai Negara dengan armada angkatan laut terkuat.
Penulis: Puja Pratama Ridwan
Editor: Iip M Aditiya
