Internet menjadi salah satu kebutuhan manusia di era teknlogi seperti saat ini. Internet digunakan untuk mengakses beragam informasi dengan cepat dari segala belahan dunia. Kecepatan internet di seluruh dunia juga terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2022, kecepatan rata-rata internet global meningkat sekitar 15 persen dari tahun sebelumnya menjadi 34,79 mega byte per second (Mbps).
Situs analitik jaringan seluler Speedtest membagikan laporannya mengenai indeks operator seluler di Indonesia. Speedtest melakukan riset di sejumlah wilayah Indonesia yang memiliki minimal 300 pengguna internet seluler.
Adapun, pengukuran tersebut melibatkan lima operator seluler Indonesia, di antaranya XL Axiata, Telkomsel, 3 (Tri), Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat), dan Smartfren. Speedtest melakukan pengukuran melalui dua kategori, yakni kategori jaringan seluler dengan rata-rata kecepatan unduh paling kencang dan jeda pengiriman data (latency).
Berdasarkan laporan Speedtest, Telkomsel mengungguli daftar jaringan seluler dengan internet tercepat di Indonesia. Rata-rata kecepatan unduhnya mencapai 20,85 Mbps. Riset tersebut dilakukan pada periode Kuartal II tahun 2022. Selengkapnya, berikut datanya.
1. Telkomsel
Berdasarkan laporan dari Speedshet, Telkomsel berhasil memuncaki daftar jaringan seluler yang memiliki internet tercepat di Indonesia. Pada tahun 2022, rata-rata kecepatan unduhan Telkomsel mencapai 20,85 Mbps. Selain memiliki jaringan internet tercepat, Telkomsel juga memiliki jangkauan sinyal terluas dengan jeda pengiriman data mencapai 47 milidetik.
PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) didirikan sebagai anak perusahaan dari PT Telkom pada tahun 1995 dan meluncurkan kartuHalo pada 26 Mei 1995 sebagai layanan pasca bayar. Saat ini, Telkomsel menjadi salah satu operator seluler terbesar di Indonesia dan telah melayani lebih dari 170 juta pelanggan. Pada tahun 2020, Telkomsel dikabarkan telah meraup pangsa pasar telekomunikasi seluler Indonesia sebesar 60 persen.
2. XL
XL menempati peringkat kedua setelah Telkomsel dalam daftar operator dengan internet terkencang pada tahun 2022. Rata-rata kecepatan unduhan XL tercatat mencapai 19,18 Mbps. Namun, dari kategori jeda pengiriman data, XL menduduki posisi terakhir dengan latency 60 milidetik.
PT XL Axiata Tbk yang sebelumnya bernama PT Excelcomindo Pratama Tbk ini mulai beroperasi secara komersil di Indonesia pada 8 Oktober 1996. Produk yang ditawarkan oleh XL Axiata, diantaranya adalah XL Prabayar, XL Prioritas, XL Home, XL Business Solutions, AXIS, serta Live On.
3. IM3 Oorredoo
Di posisi ketiga dalam daftar ditempati oleh IM3 Ooredoo atau Indosat. Speedtest melaporkan, rata-rata kecepatan unduhan operator seluler ini mencapai 12,77 Mbps pada 2022. Sedangkan, IM3 berada di posisi keempat setelah Tri (3) dalam kategori jeda pengiriman data dengan latency 58 milidetik.
PT Indosat Tbk atau yang sekarang dikenal sebagai Indosat Ooredoo Hutchison adalah penyedia telekomunikasi di Indonesia yang dimiliki oleh Ooredoo Hutchison Asia sejak 2022 lalu. Perusahaan ini menawarkan layanan nirkabel untuk ponsel dan jaringan internet broadband untuk konsumsi rumah tangga. Indosat mengoperasikan layanan nirkabel mereka dengan dua merek: IM3 dan Tri (3).
4. Smartfren
Smartfren menduduki peringkat keempat dalam daftar dengan rata-rata kecepatan unduhan mencapai 11,79 Mbps pada 2022. Melansir data Speedtest, Smartfren juga menjadi operator seluler yang menempati posisi kedua setelah Telkomsel dalam kategori jeda pengiriman data dengan latency 56 milidetik.
PT Smartfren Telecom Tbk yang sebelumnya Bernama PT Mobile-8 Telecom Tbk didirikan pertama kali pada Desember 2002 dan mulai beroperasi setahun setelahnya. Smartfren berinovasi dengan meluncurkan layanan 4G LTE Advanced, yang merupakan pengembangan lanjutan dari 4G secara komersial pertama di Indonesia pada tahun 2015 lalu.
5. 3 (Tri)
Tri menempati urutan terakhir dalam daftar operator seluler dengan internet terkencang di Indonesia. Speedtest mencatat, rata-rata kecepatan unduhan Tri pada 2022 mencapai 10,9 Mbps. Selain itu, Tri juga tercatat menempati posisi ketiga dalam daftar jeda pengiriman data dengan latency 57 milidetik.
Jaringan 3 di Indonesia dipegang oleh PT Indosat Tbk, sebelumnya PT Hutchison 3 Indonesia. 3 tumbuh menjadi mobile lifestyle provider seiring dengan kemunculannya di Indonesia sejak 2007. Mayoritas pengguna operator seluler ini adalah kalangan anak muda dengan gaya hidup digital yang tinggi.
Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya
