Statistik dan Rating Pemain Indonesia U23 vs Brunei U23, Penampilan Sempurna Raven

Jens Raven mendapat nilai 10 setelah membuat double hat-trick.

Statistik dan Rating Pemain Indonesia U23 vs Brunei U23, Penampilan Sempurna Raven Dok.Timnas Indonesia, Selebrasi pemain Indonesia Jens Raven (kanan) usai mencetak gol.
Ukuran Fon:

Indonesia U23 mengawali kiprahnya di ASEAN U23 Championship 2025 dengan bagus. Garuda Muda sukses melibas Brunei Darussalam U23 dengan skor 8-0 pada matchday satu grup A di di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Selasa (15/7).

 

Striker Indonesia Jens Raven menjadi pemain paling bersinar di laga lawan Brunei ini. Pemain Bali United itu menghasilkan double hat-trick alias membukukan enam gol.

 

Gol-gol Raven terjadi pada menit ke-2, 9, 31, 33, 41, dan 62. Dua gol lainnya disumbangkan Arkhan Fikri (20') dan Rayhan Hannan (35').

 

Enam gol Raven ini membuat eks pemain FC Dordrecht itu mendapat rating sempurna alias 10 dari Flashscore. Di kubu Brunei, gelandang Hilmi Syafiq mendapatkan nilai terbaik dengan angka 6. Tak heran jika Raven juga dianugerahi Man of The Match (MoTM) laga kali ini.

 

Berdasarkan statistik di media sosial Timnas Indonesia, anak asuh Gerald Vanenburg ini memang mendominasi. Baik untuk ball possession maupun jumlah tembakan.

 

Indonesia menguasai distribusi bola sampai 84 persen. Garuda Muda juga membuat 28 tembakan dengan 14 diantaranya on target.

 

Brunei yang memiliki ball possession 16 persen menghasilkan tiga tembakan. Sayangnya dari tiga tembakan itu tak ada yang on target.

 

“Saya rasa secara keseluruhan, saya senang dengan hasil ini. Gap (penampilan) antara babak pertama dan kedua memang terlalu tinggi, jadi kami harus berupaya dalam latihan supaya ke depannya tidak terlalu njomplang,” kata pelatih Indonesia U23 Gerald Vanenburg dikutip dari Antara.

Penulis: Tri Candra

Konten Terkait

Daftar Provinsi yang Salurkan Bantuan untuk Bencana Sumatra

Beberapa provinsi ramai-ramai mengirimkan bantuan berupa dana dan logistik untuk pemulihan pasca bencana di ketiga provinsi terdampak.

Jenis Korupsi Paling Marak Tahun 2024, Simak Pemetaan Kasusnya

Menurut data ICW, dari total 364 kasus yang ditangani APH, sebanyak 328 kasus termasuk jenis kerugian keuangan negara.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook