Game Online menjadi salah satu media yang banyak diminati masyarakat. Popularitas game online tidak pernah surut karena industri ini terus berkembang diikuti dengan kemajuan teknologi, akses yang mudah, serta informasi yang bisa didapatkan di berbagai platform hingga media sosial.
Menurut survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 10 April-16 Juli 2025, terdapat penurunan jumlah pemain game online dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2025, tercatat 24,27% responden mengaku bermain game online dari total 8.700 responden dari seluruh provinsi. Penurunan ini cukup signifikan jika dibandingkan pada tahun 2024 di mana sebanyak 28,17% responden mengaku suka bermain game online.
Meskipun terdapat pengalihan minat digital dari game online ke bentuk hiburan yang lain, aktivitas bermain game online masih memengaruhi tingkat penetrasi internet di Indonesia. APJII mencatat tingkat penetrasi internet pada tahun 2025 naik mencapai 80,66%, dipengaruhi oleh konten hiburan yang paling sering diakses publik, salah satunya game online dengan persentase sebesar 6,75%.
Terkait dengan hal tersebut, apa saja yang memotivasi masyarakat dalam bermain game online?
Jakpat kembali merilis laporan bertajuk Indonesian Gaming Behaviour 2025 pada 23 Oktober 2025. Data tersebut dikumpulkan pada 3-4 September 2025 dengan melibatkan 590 gamers dari seluruh Indonesia.
Berdasarkan laporan tersebut, terdapat tujuh alasan yang memotivasi gamers dalam bermain game online.
Mayoritas publik Indonesia memilih bermain game untuk mengisi waktu luang dengan persentase 82%. Kemudian dengan persentase yang sama, responden memilih game sebagai sarana hiburan.
Selain itu, cukup banyak juga yang bermain game untuk menghilangkan stres (60%) serta untuk meningkatkan fokus (40%). Menantang diri sendiri juga menjadi motivasi para gamers dalam bermain game online dengan persentase sebesar 36%.
Lalu, sebanyak 21% responden mengaku bermain game untuk bersosialisasi. Hal ini menunjukkan bahwa game online bukan hanya sebagai media hiburan, namun juga sebagai wadah untuk mencari teman dan menambah koneksi.
Di posisi terakhir, 20% responden termotivasi bermain game untuk menghasilkan uang. Hal ini didukung dengan semakin banyaknya game online penghasil uang di Indonesia. Melalui perkembangan teknologi, game kini menawarkan reward berupa uang tunai hingga saldo e-wallet yang bisa dikirimkan langsung kepada pemain.
Baca Juga: 7 Genre Game Paling Diminati Publik Indonesia, MOBA di Posisi Teratas
Sumber:
https://survei.apjii.or.id/survei/group/1
https://survei.apjii.or.id/home
https://insight.jakpat.net/indonesian-gaming-behavior/
Penulis: Salamah Harahap
Editor: Editor