Negara-Negara Ini Dianggap Tak Aman Bagi Perempuan

India beberapa kali masuk catatan negara dengan keamanan yang rendah terhadap perempuan.

Negara-Negara Ini Dianggap Tak Aman Bagi Perempuan Potret seorang perempuan sedang berjalan di tengah teriknya India | Photo by Sudipta Das/NurPhoto from Getty Images.

Beberapa waktu lalu hangat di media sosial, seorang turis asal Spanyol mengalami kekerasan seksual di India, tepatnya di negara bagian Jharkhand. Korban merupakan seorang perempuan yang telah bertahun-tahun menjadi traveler bersama suaminya. 

Dilansir dari dw.com, kekerasan seksual tersebut terjadi pada 1 Maret lalu di tenda tempat pasangan asal Spanyol itu menginap. Pasangan tersebut sedang dalam agenda menjelajahi beberapa wilayah di Asia, hingga akhirnya tiba di India. 

Korban menyatakan, pelaku berjumlah 7 orang. Tak hanya melakukan kekerasan seksual, pelaku juga merampok dan menyerang fisik korban beserta suaminya. 

Situasi India yang terlihat rentan bagi perempuan ini bukan menjadi kabar baru. Beberapa tahun lalu, beragam media dan laporan lainnya mengungkapkan kerentanan di India.

Pada 2018, Thomson Reuters Foundation melalui hasil surveinya menempatkan India sebagai negara paling berbahaya bagi perempuan. Survei tersebut melibatkan 550 orang yang ahli dalam isu perempuan.

Survei bertujuan untuk menjawab manakah 5 dari 193 negara anggota PBB yang paling bahaya bagi perempuan dari segi layanan kesehatan, sumber daya ekonomi, pelecehan seksual dan non-seksual, perdagangan manusia, dan praktik tradisional.

Setelah India menempati posisi pertama, disusul Afghanistan, Suriah, Somalia, Arab Saudi, Pakistan, Republik Demokratis Kongo, Yaman, Nigeria, dan Amerika Serikat pada peringkat-peringkat berikutnya.

Forbes juga merilis informasi serupa, terkait tempat-tempat yang paling berbahaya bagi wisatawan perempuan. Dari 20 tempat, India menjadi salah satunya. 

Faktor terbesarnya adalah ketidaksetaraan gender di India. Selain itu, kekerasan berbasis gender juga terjadi cukup masif. Bahkan, korban-korban di India mengetahui siapa pelakunya. 

India tidak termasuk dalam negara-negara dengan perolehan indeks keamanan perempuan terendah menurut Women Peace and Security Index 2023/24.

Berdasarkan Women Peace and Security Index 2023/24, India menempati posisi ke 128 dari 177 negara dengan perolehan poin 0,595. Sementara itu, pada laporan ini, posisi tertinggi ditempati Denmark dengan poin 0,932. 

Laporan tersebut secara tidak langsung menyatakan kondisi yang lebih rentan atas perempuan terjadi di beberapa negara selain India. Negara-negara tersebut di antaranya Afghanistan, Yaman, dan Republik Demokratis Kongo, tak jauh berbeda dari laporan Thomson Reuters Foundation sebelumnya.

Dengan poin tersebut, keamanan perempuan dalam komunitas di India baru mencapai 58 persen. Kemudian, kedekatan perempuan dengan konflik mencapai 11,6%. 

Sementara itu, dalam laporan tersebut Indonesia menduduki peringkat ke-82. Tingkat keamanan perempuan dalam komunitas di Indonesia mencapai 73%. Lalu, kedekatan perempuan Indonesia dengan adanya konflik justru mencapai 14,3%.

Penulis: Ajeng Dwita Ayuningtyas
Editor: Editor

Konten Terkait

Melihat Tren Rivalitas Demokrat vs Republik pada Pemilu AS

Tahun ini, Partai Republik mendominasi kursi Presiden, Senat, dan DPR AS. Tren naik ini dapat dilihat di perolehan suara elektoral sejak Pemilu 2008.

Trump Menang Pemilu AS 2024, Unggul di Negara Bagian Mana Saja?

Beberapa negara bagian yang dulunya 'biru,' kini menjadi 'merah'. Donald Trump telah mengamankan kursi Presiden Amerika Serikat 2024.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook