Kontingen Indonesia di ajang kompetisi olahraga terbesar se-Asia Tenggara, SEA Games 2023 di Kamboja berhasil melampaui target raihan medali yang diberikan Presiden RI Joko Wioddo pada Minggu (14/5) atau pada tiga hari terakhir SEA Games 2023. Hingga Senin pukul 23.00 WIB, Indonesia berada di peringkat 3 klasemen sementara dengan perolehan 76 emas, 66 perak, dan 91 perunggu.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menargetkan Timnas Indonesia bisa meraih medali emas melebihi perolehannya di SEA Games 2021 Vietnam. Pada edisi tersebut, Indonesia dapat meraih 69 emas, 92 perak, dan 80 perunggu.
Dalam keterangannya pada Minggu (14/5) lalu pun, Presiden Jokowi kembali mengingatkan perihal target perolehan medali ketika menghadiri acara Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta. Presiden mengapresiasi raihan medali yang telah diperoleh dan meminta para atlet untuk terus berjuang lampaui target.
“Saya sangat mengapresiasi, sangat mengapresiasi perolehan medali, emas sudah mencapai 60. Targetnya memang dari kemarin 60, tapi saya minta di atas 69, moga-moga terlampaui,” kata Presiden dilansir situs resmi Presiden RI, Minggu (14/5).
Selain itu, Presiden juga mengapresiasi daya juang para atlet Indonesia untuk meraih medali emas pada ajang pesta olahraga dwitahunan ini. Salah satu yang disorot Presiden adalah melajunya timnas sepak bola Indonesia ke partai final setelah mengalahkan Vietnam di semifinal dengan skor yang dramatis.
“Yang saya juga senang, bolanya bisa masuk ke final. Dengan pertarungan dan semangat juang yang sangat, menurut saya boleh menyampaikan dengan mental yang, mental menang, itu mental menang itu, memang mental pemenang. Jadi kalau menang ya wajar, karena mentalnya betul-betul, meskipun hanya main 10 pemain tapi masih bisa meng-gol kan, itu yang mental pemenang disitu,” lanjut Presiden.
Atlet yang dikirim tak sebanyak negara lain, tapi mampu tembus tiga besar
Target yang telah dicapai sebelum berakhirnya SEA Games 2023 ini terbilang cukup fantastis. Sebab, jumlah atlet yang dikirim kontingen Indonesia ke Kamboja terbilang jauh lebih sedikit dibandingkan beberapa sebagian besar kontingen negara lain.
Dilansir ASEAN Football, kontingen Indonesia berada di peringkat enam negara dengan jumlah atlet terbanyak di SEA Games 2023 dengan total 599 atlet. Sang tuan rumah Kamboja tentu menjadi negara yang terbanyak mengirim atlet dengan total 896 atlet.
Filipina berada di posisi kedua dengan 860 atlet, disusul Thailand di posisi tiga dengan 846 atlet. Vietnam dan Malaysia berada di posisi lima besar dengan total atlet masing-masing 702 dan 677 orang.
Timor Leste dan Brunei Darussalam menjadi negara dengan atlet paling sedikit, yakni masing-masing 90 dan 65 atlet. Dengan jumlah atlet urutan keenam, hingga Senin (15/5) Indonesia berhasil menembus posisi 3 besar klasemen sementara dengan perolehan 233 medali.
Masih berpeluang besar tambah banyak medali emas di sisa hari
Di hari terakhir pada Rabu (16/5), kontingen Indonesia masih berpotensi mendulang medali emas pada beberapa cabor potensial seperti bulu tangkis, voli pantai, hingga sepak bola. Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia di SEA Games 2023, Lexyndo Hakim mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian kontingen Indonesia yang saat ini diraih dan meminta untuk terus fokus berjuang di sisa hari.
"Kami bersyukur hari ini Tim Indonesia sudah memenuhi target Presiden Joko Widodo dengan mendulang 70 emas di SEA Games 2023 Kamboja. Alhamdulillah ini sudah melampaui perolehan emas SEA Games 2021 Vietnam. Belum lagi ditambah dengan sisa dua hari dan final dari beberapa cabor," kata Lexy dilansir Media Indonesia, Minggu (14/5) malam.
Harapan yang sama juga disampaikan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Melalui Sekretaris Menpora Gunawan Suswantoro di Kamboja, pihaknya berharap emas masih dapat terus bertambah.
"Sesuai target dan medali emas sudah melampaui target. Di klasemen kita masih peringkat ketiga. Tapi emas sudah melampaui. Kita berharap emas masih bisa bertambah. Tentu kita terus mendukung atlet-atlet kita untuk tetap tampil semangat. Mari kita doakan untuk tim Indonesia," kata Gunawan setelah laga semifinal basket Indonesia melawan Filipina di Phnom Penh, Senin (15/5) dilansir Kemenpora RI.
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya