Menteri negara merupakan pembantu presiden yang memimpin sebuah kementerian atau dengan kata lain sebagai wakil di pemerintahan yang membidangi urusan tertentu. Di Indonesia, menteri terbagi dua jenis, yakni menteri koordinator yang bertugas melakukan sinkronisasi dan koordinasi antarmenteri yang berada dalam satu lingkup tugasnya, serta menteri bidang yang membidangi urusan tertentu.
Dalam Kabinet Indonesia Maju kepemimpinan Presiden Joko Widodo periode 2019-2024, menteri koordinator bidang di Indonesia terbagi atas empat menteri, antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) yang diisi oleh M. Mahfud MD; Menteri Perekonomian yang diisi oleh Airlangga Hartarto, Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) yang diisi oleh Muhadjir Effendy; serta Menteri Kemaritiman dan Investasi yang diisi oleh Luhut Binsar Pandjaitan.
Selain itu, terdapat 30 menteri lainnya yang membidangi urusan-urusan tertentu, mulai dari kesekretariatan negara, dalam negeri, luar negeri, hingga urusan kepemudaan dan olahraga. Sebagai pembantu presiden, para menteri diharuskan untuk vokal dalam berbicara mengenai kebijakan yang dibidanginya. Tak hanya vokal, para menteri juga harus satu frekuensi dengan visi presiden untuk menciptakan keselarasan visi negara.
Lembaga riset ternama Indonesia Indicator baru saja merilis data Menteri Kabinet Indonesia Maju yang paling banyak dibicarakan di media sepanjang tahun 2022. Dari total 34 menteri, Indonesia Indicator mengerucutkannya ke dalam 20 besar menteri terpegah (paling banyak dibicarakan) dan menteri tervokal (paling banyak mengeluarkan pernyataan) sepanjang 2022.
Dalam pengolahan datanya, lembaga riset berbasis Artificial Intelligence (AI) ini menghimpun data dari seluruh pemberitaan media daring di Indonesia sejak 1 Januari hingga 20 Desember 2022. Total terdapat 20.194.242 berita dari 8.244 media daring yang dikumpulkan.
Airlangga Hartarto jadi yang "terpegah" sepanjang 2022
Hasilnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto disebut menjadi yang terpegah atau paling banyak dibicarakan di media massa sepanjang 2022. Hal tersebut dibuktikan dengan angka jumlah berita yang mencantumkan namanya sejumlah 128.930 berita.
Menteri kedua dengan jumlah pemberitaan terbanyak dicetak oleh Menteri BUMN, Erick Thohir yang mencatat 109.255 pembicaraan di media massa. Hanya ada dua menteri yang menembus angka pemberitaan di atas 100 ribu.
"Sosok Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto aktif memberikan pernyataan dan keterangan di media seputar kebijakan ekonomi Indonesia, penyelenggaraan G20 hingga penyaluran KUR ke sejumlah daerah," tulis Indonesia Indicator dalam rilisnya Jumat (13/1).
Posisi lima besar diisi oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Parekraf Sandiaga Uno, dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Menariknya, dua kompetitor Presiden Joko Widodo-Wakil Presiden Maruf Amin di Pemilu Presiden 2019 yang kini menjadi diangkat menjadi menteri masih sering dibicarakan media massa sepanjang 2022.
Ada total 94.695 berita yang membicarakan Prabowo Subianto, 90.915 berita yang membicarakan Sandiaga Uno, dan 80.250 berita yang membicarakan Luhut Pandjaitan. Sebagai Menko Marves, Luhut sendiri banyak dibicarakan dalam hal Investasi, utamanya dalam hal kendaraan listrik dan ragam kebijakan lainnya di Indonesia.
Posisi 10 besar sendiri diisi oleh Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Berbeda dengan Menteri Koordinator Bidang lainnya yang berada di top 6, Menko PMK Muhadjir Effendy berada di posisi 20 besar dengan total pemberitaan sebanyak 26.914 kali.
Airlangga tetap teratas, Menko Polhukam ada di posisi tiga besar menteri tervokal
Serupa dengan menteri terpegah, Airlangga Hartarto juga disebut sebagai menteri tervokal atau yang paling banyak mengeluarkan pernyataan di media massa sepanjang 2022. Hal itu dibuktikan dengan jumlah pernyataan Airlangga sepanjang 2022 sebanyak 369.199 kali.
Jauh dengan selisih lebih dari 130 ribu pernyataan, Menteri BUMN Erick Thohir berada di posisi kedua dengan jumlah 237.494 pernyataan di media massa. Menariknya, Menko Polhukam Mahfud MD berada di posisi ketiga menteri yang cukup vokal sepanjang 2022 dengan total pernyataan sebanyak 214.834 kali.
Posisi lima besar diisi oleh Menteri Parekraf Sandiaga Uni (207.731) dan Menko Marves Luhut Pandjaitan (203.183). Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, menteri Kominfo Johnny G. Plate, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyusul berada di posisi 10 besar.
Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya