Dalam debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 yang berlangsung Minggu (17/11/2024), Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, melontarkan janji yang menarik perhatian publik. Ia berkomitmen untuk membuka seluruh taman publik di Jakarta selama 24 jam jika terpilih. Pernyataan ini didasarkan pada klaim bahwa saat ini terdapat 1.527 taman publik di Jakarta yang hanya beroperasi hingga pukul 18.00 WIB.
"Taman-taman di Jakarta yang kurang lebih 1.527 yang selama ini hanya buka sampai dengan jam 6 sore akan kami buka 24 jam," kata Pramono saat debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 pada Minggu (17/11/2024) malam.
Menurut Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Jakarta, Bayu Meghantara, angka tersebut memang mencakup total taman yang tersebar di Jakarta, dengan luas ruang terbuka hijau (RTH) mencapai lebih dari 2.000 hektare.
"Rinciannya, luasan taman 380 hektare, sedangkan RTH, termasuk hutan dan jalur hijau, seluas 1.917 hektare,” ucapnya, Kamis (6/6/2024) seperti yang dikutip dari Tribun.
Namun, klaim Pramono bahwa seluruh taman hanya beroperasi hingga pukul 18.00 WIB tidak sepenuhnya benar.
Beberapa taman, terutama yang berada di kawasan strategis, telah dijaga oleh petugas keamanan (Pamdal) selama 24 jam dan dilengkapi CCTV untuk menjaga keamanan pengunjung.
“Kami juga perketat pengawasan dengan memasang kamera pengawas (Closed Circuit Television/CCTV) di setiap taman,” tambah Bayu.
Baca Juga: Cek Fakta: Dharma Sebut Dokter Indonesia Lebih Jago Dibanding Negara Asing
Pemerintah Bangun Taman 6,73 Hektare di Empat Wilayah Jakarta
Menurut Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Jakarta, pada tahun 2024, pembangunan 23 taman baru sedang dilakukan untuk memperluas cakupan ruang hijau di Jakarta. Total luas taman yang dibangun mencapai 6,73 hektare. Proyek ini tersebar di empat wilayah Jakarta, dengan prioritas pembangunan dekat pemukiman warga. Jakarta Selatan menjadi wilayah dengan pembangunan terbanyak, yaitu 11 taman seluas 3,25 hektare, disusul Jakarta Timur dengan 7 taman seluas 1,65 hektare, Jakarta Barat dengan 3 taman seluas 1,23 hektare, dan Jakarta Utara dengan 2 taman seluas 0,58 hektare.
Taman-taman ini dirancang bukan hanya sekadar untuk penghijauan kota. Pemerintah juga menyediakan fasilitas seperti jogging track, arena bermain anak, dan lapangan olahraga agar taman dapat menjadi ruang bagi warga untuk berinteraksi dan beraktivitas.
Objek Hijau yang Tersebar di Wilayah Jakarta
Jakarta memiliki beragam objek hijau yang tersebar di berbagai wilayahnya. Berdasarkan data Distamhut, terdapat 2.307 ruang terbuka hijau, 1.710 jalur hijau, dan 1.335 taman lingkungan. Selain itu, Jakarta juga memiliki fasilitas lain, seperti 133 taman interaktif, 123 hutan kota, dan 77 taman kota. Fasilitas-fasilitas ini menjadi bagian penting dari tata kota yang lebih ramah lingkungan.
Namun, cakupan RTH di Jakarta masih jauh dari ideal. Saat ini, luas RTH di Jakarta hanya mencakup 34,45 kilometer persegi atau sekitar 5,36% dari total luas wilayah Jakarta, yang mencapai 664,01 kilometer persegi. Angka ini masih jauh di bawah ketentuan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007, yang mensyaratkan minimal 30% dari luas wilayah kota sebagai RTH. Keterbatasan ini menunjukkan bahwa meskipun ada perkembangan signifikan dalam pembangunan taman, Jakarta masih membutuhkan upaya besar untuk memenuhi target nasional tersebut.
Baca Juga: Cek Fakta: Pramono Anung Sebut Kesejahteraan Guru Honorer Masih Rendah
Penulis: Daffa Shiddiq Al-Fajri
Editor: Editor