10 Provinsi dengan Deforestasi Terluas 2024

Sekitar 40% deforestasi terjadi di Kalimantan, dengan Kalimantan Timur mencatatkan luas deforestasi terbesar, mencapai 36 ribu ha pada 2024.

10 Provinsi dengan Deforestasi Terluas 2024 Ilustrasi Deforestasi | Wastec Internasional
Ukuran Fon:

Deforestasi masih menjadi isu lingkungan paling mendesak di Indonesia sebagai negara dengan salah satu hutan tropis terluas di dunia. Hutan yang seharusnya berfungsi sebagai penyangga kehidupan, penyerap karbon, dan rumah bagi keanekaragaman hayati, terus mengalami tekanan akibat aktivitas manusia. Mulai dari ekspansi perkebunan, penebangan liar, pembangunan infrastruktur, hingga praktik pertambangan, semua turut mempercepat laju hilangnya tutupan hutan. 

Provinsi dengan Deforestasi Terluas 2024

Provinsi dengan deforestasi terluas | GoodStats
Provinsi dengan deforestasi terluas | GoodStats

Laporan Madani Insight menyebutkan bahwa luas deforestasi hutan alam Indonesia mencapai 206,9 ribu ha pada 2024, naik dari 2023 yang sebesar 135,1 ribu ha. Sementara untuk hutan non-alam, luas deforestasinya sebesar 12,5 ribu ha pada 2024. Total hutan seluas 219,4 ribu ha mengalami deforestasi.

Jika ditinjau per provinsi, maka Kalimantan Timur menjadi provinsi dengan luas deforestasi bruto hutan alam tertinggi, mencapai 36,2 ribu ha, diikuti Riau dengan 28,8 ribu ha.

Kembali ke Kalimantan, Kalimantan Barat mengisi peringkat ketiga dengan luas deforestasi bruto hutan alam mencapai 21,4 ribu ha, diikuti Kalimantan Tengah dengan 19,7 ribu ha.

Dari Sumatra, ada Aceh dengan 11,1 ribu ha deforestasi, disusul oleh Kalimantan Utara dengan 8,6 ribu ha dan Sulawesi Tenggara dengan 7,9 ribu ha.

Daftar sepuluh besar dilengkapi oleh Sumatra Utara (6,9 ribu ha), Jambi (6,8 ribu ha), dan Sumatra Barat (6,7 ribu ha).

Ditinjau per kabupaten, maka Kutai Timur di Kalimantan Timur mencatatkan deforestasi tertinggi, mencapai 19,5 ribu ha, diikuti Berau dengan 9,9 ribu ha.

Dominasi Kalimantan dalam daftar di atas perlu diwaspadai. Sekitar 40% deforestasi terjadi di Pulau Kalimantan, bahkan deforestasi di Kalimantan Tengah naik hampir dua kali lipat dibanding tahun 2023. Lonjakan tertinggi dialami Jambi dan Sulawesi Tengah yang luas deforestasinya naik lebih dari tiga kali lipat.

Mirisnya, deforestasi juga terjadi di kawasan konservasi, dengan luas mencapai 10 ribu ha, 6 ribu ha di taman nasional dan sisanya di suaka margasatwa. Kawasan konservasi seharusnya menjadi wilayah perlindungan keanekaragaman hayati, nyatanya tak luput dari ancaman deforestasi yang menghantui.

Fenomena ini menjadi alarm untuk memperbaiki sistem perlindungan hutan di Indonesia. Sebelumnya, Kementerian Kehutanan (Kemenhut) melaporkan bahwa angka deforestasi netto pada 2024 mencapai 175,4 ribu ha, dengan luas reforestasi mencapai 40,8 ribu ha.

Sebagai langkah mitigasi, Kemenhut tengah mendorong reforestasi besar-besaran melalui rehabilitasi hutan dan lahan dengan luas mencapai 217,9 ribu ha, mencakup 146,5 ribu ha di luar kawasan hutan dan 71,3 ribu ha di kawasan hutan.

"Upaya ini akan tercatat sebagai penambah tutupan hutan dan lahan pertanian campuran atau agroforestry. Sebagian menjadi tutupan hutan sekunder," ucapnya dalam konferensi pers, Senin (24/3/2025).

Baca Juga: Mengungkap Data Deforestasi Tahunan 2013-2022

Sumber:

https://madaniberkelanjutan.id/deforestasi-di-rezim-transisi-hilangnya-hutan-alam-tahun-2024/

https://www.tempo.co/lingkungan/kementerian-kehutanan-deforestasi-di-indonesia-tembus-175-4-ribu-hektare-pada-2024-1223666

Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor

Konten Terkait

10 Provinsi dengan Deforestasi Terluas 2024

Sekitar 40% deforestasi terjadi di Kalimantan, dengan Kalimantan Timur mencatatkan luas deforestasi terbesar, mencapai 36 ribu ha pada 2024.

10 Provinsi dengan Baduta Penerima Imunisasi Lengkap Tertinggi 2024

Sebanyak 63,7% anak usia 12-23 bulan di Indonesia telah mendapatkan imunisasi lengkap per 2024 lalu, DI Yogyakarta tertinggi.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook