Profil Kepala Daerah termuda di Indonesia baik Bupati/Wali Kota dan Wakilnya selalu menjadi sorotan. Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto secara resmi melantik para kepala dan wakil daerah dari seluruh Indonesia untuk masa jabatan 2025-2030 di Istana Kepresiden Jakarta pada 20 Februari 2025 dengan sebanyak 961 orang. Hal ini merupakan rekor baru pelantikan kepala daerah terbanyak sepanjang sejarah Indonesia merdeka.
Prosesi tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) Nomor 15/P Tahun 2025 dan Nomor 24/P Tahun 2025, dibacakan langsung oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti.
Presiden secara langsung menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh kepala daerah dan wakilnya yang dilantik. Menurut Staf Presiden, Yusuf, tindakan ini mencerminkan perhatian dan penghormatan besar dari Presiden kepada seluruh pemimpin daerah yang baru.
“Bisa dibayangkan 961 dikali dua itu hampir 2000, beliau secara langsung mendatangi untuk memberikan ucapan selamat. Ini sebuah atensi dan penghargaan yang tinggi diberikan oleh Bapak Presiden kepada para pejabat yang baru saja dilantik,” ucap Yusuf.
Menariknya, dalam pelantikan ini terdapat kepala daerah yang berusia di bawah 30 tahun yang resmi dilantik dan siap untuk mengemban amanah memimpin daerahnya.
Daftar Kepala Daerah Termuda Berusia di bawah 30 Tahun Periode 2025/2030
Berikut ini daftar nama kepala daerah yang berusia muda di bawah 30 tahun dengan masa jabatan 2025/2030.
Serena Cosgrova Franscies, S.Sos. - Wakil Wali Kota Kupang
Serena Cosgrova merupakan wakil wali kota kupang yang lahir pada 20 September 1999, ia menempuh pendidikan dasar hingga menengah di kota Kupang dan melanjutkan kuliah di Universitas Indonesia.
Saat dilantik Serena berusia 25 tahun dan dinobatkan sebagai bupati atau walikota termuda di Indonesia periode 2025-2030.
Sebelum terjun ke dunia politik, Serena diketahui aktif dalam organisasi dan kegiatan kepemudaan, tetapi diketahui apakah ia berasal dari keluarga pejabat atau merintis karir politik secara mandiri.
Bellinda Putri Sabrina Birton, S.Ked. - Wakil Wali Kota Kudus
Bellinda Putri Sabrina lahir pada 6 September 1999 di kota Kudus. Saat dilantik, Bellinda berusia 25 tahun dan ia adalah putri dari Edy Birton, S.H., M.H., seorang pejabat di lingkungan Kejaksaan Agung. Bellinda menjalani pendidikan dasar hingga menengah atas di kampung halamannya.
Setelah itu, ia melanjutkan studi kedokteran di Universitas Diponegoro dan berhasil meraih gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked.) pada periode 2017 hingga 2020.
Annida Allivia - Wali Kota Bogor
Annida Allivia, pengusaha muda kelahiran 9 April 1999, saat dilantik Annida berusia 25 tahun. Ia merupakan seorang anak dari Ahmad Subadri, seorang pengusaha sekaligus tokoh politik. Terinspirasi dari kiprah sang ayah, Annida memutuskan untuk mengikuti jejaknya dengan berkecimpung di dunia politik.
Adi Mula Nakalelu - Wakil Bupati Barito Putra
Adi Mula Nakalelu, lahir pada 26 Februari 1999 di Barito Timur. Ia adalah putra dari Hengky A. Garu, seorang pengusaha sukses sekaligus tokoh masyarakat yang paling berpengaruh di daerah tersebut.
Pada saat pelantikan, Adi berusia 25 tahun. Dengan usia yang tergolong muda, ia berhasil terpilih sebagai Wakil Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah. Kemudian, ia juga menempuh pendidikan tinggi di Universitas Lambung Mangkurat dan memperoleh gelar Sarjana Hukum (S.H.) pada 2016-2020.
Ilham Ari Fauzi Amir Uskara - Wali Kota Makassar
Seorang profesional muda yang aktif di bidang pendidikan dan bisnis, Ilham berhasil menyelesaikan pendidikan sarjana di Teknik Sipil, Universitas Indonesia. Dalam dunia politik, Ilham dikenal sebagai wakil wali kota termuda dengan lahir pada 23 Oktober 1998 dan saat dilantik, Ilham Ari berusia 26 tahun.
Ia merupakan seorang adik dari Imam Fauzan Amir Uskara, Ketua DPW PPP Sulawesi Selatan. Penampilannya saat debat mendapatkan pujian dari pengamat politik karena berpenampilan menarik.
Vinanda Prameswati S.H.,M.Kn. - Wali Kota Kediri
Vinanda Prameswati, wali kota kediri kelahiran 12 Juni 1998 dan saat pelantikan ia masih menginjak usia 26 tahun. Vinanda merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dan Magister Kenotariatan Universitas Airlangga. Diketahui bahwa Vinanda merupakan putri dari AKBP Edy Herwiyanto, seorang perwira kepolisian.
Aurum Obe Titu Eki, S.Ars., M.Ars. - Wakil Bupati Kupang
Arum Obe Titu Eki, S.Ars., M.Ars lahir di Kupang pada 9 April 1998, saat pelantikan Aurum berusia 26 tahun. Kemudian, ia telah menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister di bidang Arsitektur di Universitas Trisakti Jakarta.
Arum adalah putri dari Ayub Titu Eki yang pernah menjabat sebagai Bupati Kupang selama dua periode berturut-turut dari tahun 2006-2018.
Reynaldy Putra Andita Bumi Raemi, S.I.P. - Bupati Subang
Reynaldy Putra Andita, S.I.P lahir di Jakarta pada 30 Oktober 1996 dan berusia 28 tahun saat pelantikan. ia berhasil menyelesaikan pendidikan diploma di Universitas Padjajaran dan melanjutkan studi S1 di Universitas Jenderal Achmad Yani.
Ia merupakan anak dari Elita Budiati, anggota DPR RI dari Fraksi Golkar. Di usia 28 tahun, ia terpilih menjadi Bupati periode 2025-2030
Fahmi Muhammad Hanif - Bupati Purbalingga
Fahmi Muhammad Hanif lahir pada 2 September 1996 dilantik sebagai Bupati Purbalingga dengan usia 28 tahun, ia merupakan lulusan Teknik Mesin Universitas Brawijaya dan pernah mengenyam pendidikan Teknik Industri di Bursa Technical University Turki. Fahmi adalah anak dari Rofik Hananto, anggota DPR RI Fraksi PKS.
Alvin Akawijaya Putra - Bupati Buton
Alvin lahir pada 18 Mei 1996 dan dilantik pada saat usia 28 tahun. Ia merupakan putra dari Ali Mazi, mantan Gubernur Sulawesi Tenggara periode 2018-2023. Kemudian, berhasil menyelesaikan pendidikan sarjana hukum di Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 2014-2019. Di usia yang masih muda, ia berhasil terpilih sebagai Bupati Buton periode kepemimpinan 2025/2030.
Kepala daerah yang berusia muda ini menjadi sebuah simbol regenerasi kepemimpinan, dengan dilantiknya membuktikan bahwa adanya semangat, inovasi, dan integritas dapat hadir dari generasi muda.
Baca Juga: Resmi Dilantik, Berapa Gaji Kepala Daerah di Indonesia?
Penulis: Ucy Sugiarti
Editor: Muhammad Sholeh
