Musim 2025 kembali menjadi panggung magis bagi Lionel Messi. Di usia yang menginjak 38 tahun, megabintang Argentina ini tak menunjukkan tanda-tanda melambat. Justru sebaliknya, ia membuktikan dirinya sebagai poros utama permainan Inter Miami di Major League Soccer (MLS).
Messi baru saja mencatat sejarah sebagai pemain pertama yang mampu mencetak brace (dua gol) dalam empat laga reguler MLS berturut-turut. Rangkaian gol itu dimulai saat melawan CF Montreal dan Columbus Crew sebelum Piala Dunia Antarklub, lalu berlanjut saat ia kembali dengan ledakan ke gawang Montreal dan New England Revolution. Dalam laga terakhir pada Kamis (10/7/2025), Messi mencetak dua gol indah dan mengantar Miami menang 2-1.
Statistik Lionel Messi, 14 Gol dan 7 Assist dari 15 Laga
Sepanjang musim ini, Messi telah mencatat 14 gol dan 7 assist dari 15 pertandingan MLS, sebuah produktivitas luar biasa. Rata-rata kontribusinya nyaris satu gol per laga, menjadikannya salah satu pemain paling menentukan di liga.
Jika dirinci, menurut data Transfermarkt, Messi telah tampil dalam 26 pertandingan di semua kompetisi musim ini (MLS, CONCACAF Champions Cup, dan Club World Cup). Ia mengemas 20 gol, 7 assist, dan 2.211 menit bermain, dengan hanya menerima tiga kartu kuning.
Ia juga memimpin Inter Miami meraih Supporters’ Shield pertama dalam sejarah klub dengan total 74 poin, sebuah rekor baru MLS.
Baca Juga: Statistik dan Rating Pemain Argentina, Main 78 Menit Lionel Messi Dapat Rating 8
Tak Hanya Statistik, Tapi Dampak
Kontribusi Messi bukan sekadar angka. Ia konsisten mencetak gol pembuka atau penentu kemenangan, mempertegas statusnya sebagai otak serangan Inter Miami. Bahkan saat bukan top skor, rata-rata rating performa Messi di MLS musim ini mencapai 8.32 dari 10 (versi Sofascore), tertinggi di antara seluruh pemain liga.
Pelatih Javier Mascherano pun angkat topi, menyebut Leo adalah pemain terbaik dalam sejarah olahraga ini. Mascherano menyebut Messi sebagai anomali yang terus melampaui ekspektasi, bahkan setelah pencapaian Ballon d'Or ke-8-nya.
Menuju MVP Kedua?
Dengan performa seperti ini, Messi membuka peluang besar untuk kembali meraih gelar MVP MLS, setelah sebelumnya menyabet penghargaan serupa musim 2024. Bahkan, rating performanya musim ini melampaui musim saat ia memenangkan Ballon d'Or 2019.
Melihat performanya yang kian panas pasca kekecewaan di Piala Dunia Antarklub, tak berlebihan jika kita menyebut Messi masih berada di puncak dunia, meski tak lagi di Eropa.
Sumber: https://www.transfermarkt.co.id/lionel-messi/leistungsdaten/spieler/28003
Penulis: Rayhan Adri Fulvian
Editor: Muhammad Sholeh