Muncul Wacana Dosis Ke-4, Bagaimana Ketercapaian Vaksinasi COVID-19 Indonesia?

Wacana vaksinasi COVID-19 dosis keempat mulai muncul, dan nakes telah menjadi prioritas penerima pertama.

Muncul Wacana Dosis Ke-4, Bagaimana Ketercapaian Vaksinasi COVID-19 Indonesia? Ilustrasi Vaksin COVID-19 | Shutterstock

Virus COVID-19 masih menjadi musuh bersama bagi masyarakat Indonesia. Data menunjukkan bahwa per Selasa (02/08/2022), terdapat peningkatan angka kematian akibat COVID-19 dalam sepekan sebesar 54 persen.

Peningkatan tersebut tidak terlepas dari kemunculan subvarian baru COVID-19 Omicron yakni BA.4 dan BA.5 sejak Juni lalu. Penelitian menyebutkan bahwa Omicron memiliki kemampuan bermutasi lebih banyak daripada varian lain. Hal tersebut yang mendasari Omicron lebih mudah untuk menyerang kekebalan tubuh manusia. Berdasarkan kemunculan subvarian Omicron di Indonesia tersebut, beberapa pihak sempat menyarankan adanya vaksinasi COVID-19 dosis ke 4.

Menanggapi wacana tersebut, Ketua Kelompok Penasihat Teknis Indonesia Tentang Imunisasi/ Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) Sri Rezeki Hadinegoro mengungkapkan pandangannya. Melansir dari Liputan6.com, menurut Sri, justru akan membahayakan jika pemerintah memaksakan pelaksanaan pemberian vaksin dosis ke 4 sementara masih ada beberapa pihak yang belum mendapatkan vaksin sama sekali.

Ia juga menjelaskan bahwa karakteristik epidemiologi setiap negara memiliki perbedaan. Sehingga dibutuhkan strategi penanganan tersendiri meski dengan tetap mengacu pada panduan umum WHO.

Kendati demikian, sejak Jumat (29/07/2022), tenaga kesehatan Indonesia telah menerima vaksin COVID-19 dosis ke 4. Menkes Budi Gunadi Sadikin menyampaikan bahwa pertimbangan ini didasarkan pada menurunnya imunitas vaksin pada pemberian dosis ke 3.

Sebagaimana dilansir dari Kompas.com, ia menyatakan, "Karena sekarang sudah enam bulan, data menunjukkan imunitas menjadi menurun".

Budi Gunadi juga menjelaskan bahwa stok vaksin Indonesia saat ini berlimpah. Oleh sebab itu, ketersediaan vaksin tersebut dapat diperuntukkan bagi 4 juta tenaga kesehatan di Indonesia.

Data capaian dosis ketiga masih menunjukkan angka rendah

Data Ketercapaian Vaksin COVID-19 Dosis 3 | Goodstats

Terlepas dari adanya pertimbangan positif yang mendasari wacana vaksinasi COVID-19 dosis ke 4, capaian vaksinasi COVID-19 dosis ke 3 di Indonesia justru masih tergolong rendah.

Dilansir dari data Kemenkes, ketercapaian vaksinasi dosis ke 3 COVID-19 di Indonesia per tanggal 3 Agustus 2022 pukul 18.00, masih berada pada persentase sebesar 27,1 persen. Sementara persentase ketercapaian dosis pertama sebesar 97,26 persen, dan dosis dua mencapai 81,7 persen.

Adapun sasaran dari seluruh peserta vaksin tersebut sebesar 208.265.720 jiwa meliputi tenaga kesehatan, lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum.

Penulis: Galih Ayu Palupi
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Isu Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan 2025

Isu mengenai kenaikan iuran BPJS Kesehatan tahun depan kembali mencuat setelah disebut-sebut bisa menjadi solusi untuk defisit saat ini.

KPK Selamatkan Rp2,49 Triliun di 2020-2024

KPK tercatat menyelamatkan aset sebesar Rp2,49 triliun dalam periode 2020-2024 dan telah menindak 597 kasus pidana korupsi.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook