Menyoal Pepatah “Maling Ngaku Penjara Penuh” dengan Data

Venezuela menjadi negara dengan tingkat kriminalitas tertinggi di dunia. Namun, tak semua negara dengan kriminalitas tinggi punya tahanan yang banyak.

Menyoal Pepatah “Maling Ngaku Penjara Penuh” dengan Data Ilustrasi Kriminalitas | Unsplash/hosein charbaghi

Tindak kriminal pasti terjadi di setiap belahan dunia. Dalam beberapa pandangan ahli, jurnal penelitian hingga cerita fiksi layaknya Sherlock Holmes, alasan mengapa banyak orang memilih jalan kriminalitas tak bisa diukur dengan mudah. Alasan kekuasaan, harga diri hingga pemenuhan kebutuhan seringkali menjadi alasan umum di antara banyak alasan kompleks lainnya. Karena kompleksitas itu, permasalahan kriminalitas akan selalu menjadi hal yang harus dibenahi oleh setiap negara. 

20 Negara dengan Indeks Kriminalitas Tertinggi 2023 | Goodstats
20 Negara dengan Indeks Kriminalitas Tertinggi 2023 | Goodstats

Menurut data terbaru tahun 2023 dari Numbeo, Venezuela menjadi negara dengan indeks kriminalitas tertinggi di tahun 2023 dengan skor indeks di angka 82,6. Menurut International Catalan Institute for Peace, kondisi tersebut disebabkan oleh kurangnya kesempatan, kelemahan berbagai institusi di Venezuela, serta banyaknya jaringan kriminal dan korupsi yang merajalela menyebabkan kriminalitas di Venezuela menjadi tinggi.

Bahkan tak jarang Venezuela menjadi negara yang seringkali dibandingkan dengan negara-negara mafia karena keterlibatan pemerintah setempat dengan beberapa jaringan kriminal.

Sementara, Papua Nugini menjadi negara peringkat dua dengan skor indeks kriminalitas di angka 79,9 di tahun 2023. Disusul oleh Afghanistan dan Afrika Selatan dengan skor indeks kriminalitas masing-masing di angka 78,6 dan 75,4 di tahun 2023. 

20 Negara dengan Rasio Pembunuhan Tertinggi Per 100 Ribu Jiwa | Goodstats
20 Negara dengan Rasio Pembunuhan Tertinggi Per 100 Ribu Jiwa | Goodstats

Menurut data Wise Voter, jika dilihat berdasarkan jenis kriminalitas, negara dengan rasio pembunuhan tertinggi adalah El Salvador dengan rasio 48,71 dari 100 ribu jiwa. Disusul Venezuela dan Lesotho dengan masing-masing rasio di angka 38,99 dan 35,95 per 100 ribu jiwa.

Menariknya, persepsi banyak orang tentang dunia kriminal dan penegakan hukum mungkin seringkali salah. Mungkin tak jarang kita mendengar pepatah “Maling ngaku penjara penuh”. Sayangnya, ternyata tak selamanya pepatah itu benar. Karena faktanya, tak semua maling berakhir di penjara.

20 Negara dengan Jumlah Tahanan Penjara Terbanyak Desember 2022 | Goodstats
20 Negara dengan Jumlah Tahanan Penjara Terbanyak Desember 2022 | Goodstats

Venezuela dan jajaran negara lain di dunia berada di peringkat atas dengan indeks kriminalitas tinggi. Namun, tak semua negara dengan kriminalitas tinggi memiliki jumlah tahanan yang banyak.

Menurut data dari Institute for Crime & Justice Policy Research, Chmina malah menjadi negara nomor satu dengan jumlah tahanan terbanyak dengan total 1,69 juta orang. Disusul Amerika Serikat dan Brazil dengan total tahanan masing-masing di angka 1,67 juta dan 835 ribu orang. 

Sementara, Indonesia masuk dalam jajaran negara dengan jumlah tahanan terbanyak di angka 275 ribu orang dan berada di peringkat delapan. 

Hal ini membuktikan bahwa pepatah “maling ngaku penjara penuh” ternyata tak selamanya benar. Mungkin saja malingnya sudah diketahui, namun sengkarut penanganan hukum tak selamanya berjalan sesuai dengan aturan tertulis akibat banyaknya faktor lain. Selain itu, perbedaan jumlah penduduk juga menjadi faktor mengapa indeks kriminalitas dan jumlah tahanan tak berbanding lurus.

Penulis: Puja Pratama Ridwan
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Melihat Tren Rivalitas Demokrat vs Republik pada Pemilu AS

Tahun ini, Partai Republik mendominasi kursi Presiden, Senat, dan DPR AS. Tren naik ini dapat dilihat di perolehan suara elektoral sejak Pemilu 2008.

Trump Menang Pemilu AS 2024, Unggul di Negara Bagian Mana Saja?

Beberapa negara bagian yang dulunya 'biru,' kini menjadi 'merah'. Donald Trump telah mengamankan kursi Presiden Amerika Serikat 2024.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook