Menilik Tingkat Kepuasan Masyarakat Indonesia terhadap Kebermanfaatan BUMN

Hasilnya, mayoritas masyarakat Indonesia atau sekitar 52,2 persen responden merasa manfaat yang dihasilkan BUMN kepada rakyat cukup besar.

Menilik Tingkat Kepuasan Masyarakat Indonesia terhadap Kebermanfaatan BUMN Logo Kementerian Badan Usaha Milik Negara di Gedung Kementerian BUMN | Wulandari Wulandari/Shutterstock

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 19 tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) disebutkan definisi lengkap BUMN sebagai bandan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.

Selain mengejar keuntungan, pada hakikatnya BUMN hadir untuk memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat dan negara, khususnya pada bidang perekonomian nasional pada umumnya dan penerimaan negara pada khususnya. Selain itu, BUMN juga diharapkan dapat menjadi perintis kegiatan usaha yang belum dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi.

Pada 11 Juli lalu, lembaga survei ternama Indikator Politik Indonesia merilis temuan survei nasional bertajuk "Evaluasi Publik terhadap Kinerja Pemerintah dalam Bidang Ekonomi, Politik, Penegakan Hukum, dan Pemberantasan Korupsi". Survei ini merupakan hasil temuan tatap muka yang dilakukan pada 16-24 Juni lalu.

Pada salah satu bagiannya, Indikator Politik turut membahas tentang tingkat kepuasan masyarakat mengenai kontribusi perusahaan-perusahaan BUMN terhadap kebermanfaatan dan kepentingan rakyat. Pada rilisnya, turut divisualisasikan temuan survei yang sama pada tiga periode sebelumnya, yakni Juni 2021, November 2021, dan April 2022.

Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kebermanfaatan BUMN | GoodStats

Hasilnya, mayoritas masyarakat Indonesia atau sekitar 52,2 persen responden merasa manfaat yang dihasilkan BUMN kepada rakyat cukup besar. Angka ini naik sekitar 8,8 persen dari survei pada April lalu.

Bahkan, sekitar 9,2 persen responden masyarakat Indonesia merasa bahwa kontribusi BUMN terhitung sangat besar. Angka ini naik sekitar 3,7 persen dari jumlah responden dengan jawaban yang sama pada periode survei sebelumnya.

Adapun persentase masyarakat yang menjawab kurang bermanfaat ada di angka 19,9 persen atau turun dari persentase pada periode survei sebelumnya, yakni 26,1 persen. Sementara itu, 3,6 persen responden sisanya menjawab sangat kurang atau tidak bermanfaat sama sekali.

"Persepsi bahwa BUMN dianggap punya kontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat itu meningkat atau lebih positif dibanding survei sebelumnya,” kata Burhanuddin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia pada rilis survei nasional yang ditayangkan di kanal YouTube Indikator Politik Indonesia (11/7).

“Ada 9,2 persen + 52,2 persen yang menilai perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam BUMN itu telah memberikan manfaat besar buat kepentingan rakyat. Meskipun mayoritas, tetapi masih ada 19,9 persen + 3,6 persen yang menilai BUMN belum memberikan manfaat yang besar buat kepentingan rakyat," sambungnya.

==

Mari menjadi bagian responden survei GoodStats mengenai "Preferensi Liburan Masyarakat Indonesia" dengan mengisi link survei berikut.

https/LiburanSobatGoodstats

Hadiah saldo eMoney bagi responden terpilih

 

Yuk, menjadi bagian responden dari survei GoodStats mengenai "Prevelensi Liburan Masyarakat Indonesia" dengan mengisi link survei berikut. Hadiah saldo e-money bagi responden terpilih.

Survei GoodStats

Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Survei GoodStats: Benarkah Kesadaran Masyarakat Akan Isu Sampah Masih Rendah?

Survei GoodStats mengungkapkan bahwa 48,9% responden tercatat selalu buang sampah di tempatnya, 67,6% responden juga sudah inisiatif mengelola sampah mandiri.

Dukungan Presiden di Battle Ground Pilkada Jawa Tengah

Bagaimana elektabilitas kedua paslon di Jawa Tengah hingga membutuhkan dorongan besar Presiden RI?

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook