Konflik Israel-Palestina Jadi Salah Satu Isu yang Paling Banyak Dimanipulasi di Internet

Isu politik, Covid-19, ekonomi, dan konflik Israel-Palestina menjadi topik yang paling banyak dimanipulasi di internet.

Konflik Israel-Palestina Jadi Salah Satu Isu yang Paling Banyak Dimanipulasi di Internet ilustrasi Berita Hoaks | Freepik

Berkembangnya teknologi digital membuat media sosial kini dijadikan portal utama dalam mencari berita, terutama bagi anak-anak muda yang lebih melek teknologi.  Kini, semakin jarang orang yang mengakses berita melalui koran maupun radio, kemajuan teknologi membawa berkah sekaligus risiko tersendiri di baliknya.

Penggunaan media sosial sebagai sumber berita tidak hanya terjadi di Indonesia, melainkan juga di belahan dunia lain. Pew Research Center menyebutkan bahwa banyak orang Amerika Serikat yang kini menggunakan platform media sosial dalam mengonsumsi berita. Beberapa media sosial yang populer digunakan adalah TikTok, X, Instagram, hingga Facebook. Di Amerika, X masih lebih populer untuk mencari berita, disusul TikTok.

Bahkan, anak muda di Amerika percaya bahwa TikTok memberikan berita langsung yang tidak mungkin ditemukan di platform lain. TikTok kini mulai merambah sebagai gerbang utama berita bagi anak-anak muda. 

Meski media sosial dapat menyajikan berita terhangat dalam waktu singkat, penggunaannya masih menimbulkan keraguan di benak masyarakat dunia. Sebanyak 59% masyarakat dunia mengaku kurang yakin membaca berita di internet karena banyaknya berita hoaks yang bermunculan belakangan ini.

Berita-berita terpercaya semakin sulit ditemukan seiring bertambahnya konten-konten penuh manipulasi yang cenderung melebih-lebihkan dan menyimpang dari kenyataan.

Konten Politik Paling Banyak Dimanipulasi

Politik menjadi topik yang paling banyak dimanipulasi di media sosial.
Isu politik menjadi topik yang paling banyak dimanipulasi di media sosial | GoodStats

Menurut Digital News Report 2024 dari Reuters Institute, konten seputar politik menjadi topik yang paling banyak dimanipulasi. Sebanyak 36% responden mengaku pernah mendapatkan berita hoaks seputar politik. 

Topik berikutnya yang banyak dimanipulasi adalah terkait Covid-19 dan seputar pembahasan ekonomi.

Terbaru, konflik terkait Israel dan Palestina juga disebut-sebut sebagai topik yang banyak dimanipulasi. Sebanyak 27% responden tercatat pernah menerima konten hoaks di internet terkait isu kedua negara tersebut.

Media Sosial dengan Kepercayaan Terendah

TikTok menjadi media sosial dengan tingkat kesulitan tertinggi dalam mencari berita yang terpercaya.
TikTok menjadi media sosial dengan tingkat kesulitan tertinggi dalam mencari berita yang terpercaya, mengalahkan X, Facebook, dan Instagram | GoodStats

TikTok menjadi media sosial dengan tingkat kesulitan tertinggi dalam mencari berita yang terpercaya. Sebanyak 27% responden mengaku sulit mencari berita faktual di media sosial tersebut. Proporsi tersebut mengalahkan media sosial lain. Sementara itu, sebanyak 44% responden mengaku merasa mudah mencari berita terpercaya di media sosial.

Sekitar satu dari empat pengguna X dunia juga mengaku sulit mencari berita terpercaya di platform tersebut. Sementara itu, proporsi pengguna yang kesulitan mencari berita terpercaya di Facebook, Instagram, YouTube, dan WhatsApp sedikit lebih rendah dibanding TikTok dan X.

Semakin banyak anak muda yang menggunakan media sosial sebagai sumber berita melahirkan isu tersendiri terkait kredibilitas berita yang diperoleh tersebut. Kini, setiap orang harus bisa bertindak cerdas dalam menyikapi berita yang dibacanya di media sosial, karena tidak semua yang dituliskan itu benar dan apa adanya. 

Manipulasi berita yang semakin menjadi-jadi dengan tujuan untuk menguntungkan salah satu pihak makin sering ditemukan. Baik pemerintah maupun lembaga berwenang takkan bisa mengendalikan seluruh berita hoaks yang tersebar di internet, sehingga pengguna media sosial harus turut bertindak dewasa selama menggunakan media sosial.

Baca Juga: Media Sosial Jadi Sumber Hoaks Terbesar 2023

Penulis: Agnes Z. Yonatan
Editor: Editor

Konten Terkait

Negara dengan Kualitas HIdup Terbaik di ASEAN, Indonesia Nomor Berapa?

Skor kualitas hidup di Singapura menjadi yang tertinggi di kawasan ASEAN, mencapai 53,1. Sebaliknya, Myanmar jadi yang terendah dengan 6,1.

Angka Harapan Hidup ASEAN 2024

Angka harapan hidup Australia jadi yang tertinggi di kawasan ASEAN, mencapai 83,86 tahun. Indonesia ada di posisi tengah dengan 71,29 tahun.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook