Berbagai kebutuhan esensial manusia abad ini memang dipenuhi oleh ketergantungan dengan listrik. Mulai dari memproduksi makanan hingga melangsungkan kebutuhan tersier. Untuk itu, akses listrik harusnya semakin merata ke setiap rumah tangga di setiap provinsi, tak terkecuali di berbagai daerah terluar di Indonesia.
Menurut data terbaru dari dari BPS (Badan Pusat Statistik), pada tahun 2020 sebanyak 96,95 persen rumah tangga di seluruh Indonesia sudah mendapatkan mendapatkan akses listrik. Angka ini terus naik, tercatat sudah ada 99,39 persen rumah tangga di seluruh Indonesia telah mendapatkan akses listrik di tahun 2022.
Menurut catatan Badan Pusat Statistik, DKI Jakarta menjadi daerah dengan akses listrik paling sempurna dengan total persentase rumah tangga yang mendapatkan akses listrik sudah mencapai 100 persen pada 2022. Sementara itu, Provinsi Papua menjadi provinsi dengan akses listrik rumah tangga dengan persentase terendah. Tercatat baru 79,96 persen rumah tangga di Provinsi Papua yang telah mendapatkan akses listrik. Tandanya 20,04 persen rumah tangga di Provinsi di Papua belum mendapatkan akses listrik.
Menurut data Badan Pusat Statistik, jumlah rumah tangga di Provinsi Papua berada di angka 797.604 pada tahun 2020. Jika dikalkulasikan dan dilakukan pengandaian dengan angka tersebut, artinya baru ada sebanyak 797.604 rumah tangga yang memiliki akses listrik. Sementara sisanya yakni 159.839 rumah tangga belum memiliki akses listrik.
Seiring berjalannya waktu, akses listrik di Papua semakin meningkat. Di tahun 2020, tercatat baru 43,14 persen rumah tangga yang memiliki akses listrik, sementara sisanya yakni 56,86 persen belum mendapatkan akses listrik. Di tahun berikutnya yakni 2021, persentase rumah tangga dengan akses listrik naik menjadi 79,12 persen. Sementara sisanya di angka 20,88 persen, tercatat belum memiliki akses listrik.
Penulis: Puja Pratama Ridwan
Editor: Iip M Aditiya