Menjelang pemilihan umum (pemilu) presiden dan wakil presiden Republik Indonesia (RI) periode 2024 hingga 2029, sejumlah nama tokoh mencuat ke publik sebagai calon wakil presiden RI.
Hasil survei Indikator Politik Indonesia pada tahun 2021 menunjukkan bahwa dari simulasi 30 nama semi terbuka, Sandiaga Salahuddin Uno memegang persentase elektabilitas tertinggi sebagai calon wakil presiden (cawapres) RI yakni sebesar 20,4 persen.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ini juga masuk dalam jajaran nama tokoh yang didapuk sebagai calon presiden (capres), tepatnya pada posisi ke-5 setelah Ridwan Kamil. Adapun persentase elektabilitas Sandiaga Uno sebagai capres ialah sebesar 4,5 persen.
Selain didapuk sebagai cawapres bahkan capres, hasil survei juga menunjukkan bahwa Sandiaga Uno merupakan salah satu menteri dengan kinerja terbaik. Sandiaga Uno menempati posisi ke-4 menteri dengan kinerja terbaik yang memperoleh dukungan sebesar 9,2 persen.
Berikutnya di posisi ke-2, Anies Baswedan yang saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta memperoleh persentase sebesar 13 persen. Sementara itu Ridwan Kamil berada di posisi ke-3 dengan persentase sebesar 8,5 persen.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menempati posisi ke-4 dengan persentase elektabiltias sebesar 8 persen. Disusul Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir di posisi ke-5 dengan persentase sebesar 6,4 persen.
Secara berurutan di posisi ke-6 hingga ke-10 di antaranya ialah Agus Harimurti Yudhoyono (5,1 persen), Tri Rismaharini (3,1 persen), Khofifah Indar Parawansa (2,8 persen), Puan Maharani (2,8 persen), dan terakhir Airlangga Hartarto (2,4 persen).
Survei ini melibatkan 2.020 responden dari 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia. Responden survei ini merupakan warga negara Indonesia (WNI) berusia minimanl 17 tahun atau sudah menikah.
Adapun survei dilakukan dengan wawancara langsung dan penentuan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling yang menghasilkan margin of error sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Penulis: Diva Angelia
Editor: Editor