Pada 5 Desember 2023, lembaga pemeringkatan universitas internasional Quacquarelli Symonds (QS) kembali memperbarui daftar universitar terbaik di dunia atau yang sering dikenal dengan World University Rankings (WUR) untuk tahun 2024.
QS telah melakukan pemeringkatan ini selama dua puluh tabun lamanya. Selama 19 tahun terakhir, QS menggunakan metode yang sama untuk mengukur kinerja universitas dunia. Namun pada studi tahun ini, QS menambahkan tiga indikator baru, yakni keberlanjutan, hasil ketenagakerjaan, dan jaringan penelitian internasional.
Pada metodologi keberlanjutan, QS memakai tiga indikator untuk menilai kinerja tiap universitas, di antaranya ialah lingkungan, sosial, dan pemerintah. Sementara, terdapat tiga indikator pada aspek lingkungan, yaitu ketahanan lingkungan, pendidikan lingkungan hidup, dan penelitian lingkungan.
“QS ingin mendukung institusi pendidikan dalam perjalanannya menuju kurikulum yang lebih berkelanjutan untuk semua dan juga mendorong transparansi, penelitian yang relevan, kesetaraan, dan mitigasi iklim,” kata Manajer QS Rankings Drew MacFarlane.
Adapun jika ditinjau berdasarkan kawasan, University of Tokyo meraih skor tertinggi dalam aspek keberlanjutan lingkungan untuk tahun 2024 di wilayah Asia dan menempati peringkat ke-22 dalam daftar global. Merujuk laporan QS, skor keseluruhannya mencapai 97,5 poin, dengan capaian tertinggi pada pendidikan lingkungan sebesar 99,9 poin.
Berikutnya, ada National University of Singapore (NUS) yang meraih skor sebesar 91,2 poin pada 2024. Kampus yang didirikan pada tahun 1905 ini mendapatkan nilai sempurna pada penelitian lingkungan. Namun, kampus ini meraih skor yang relatif rendah pada pendidikan lingkungan hidup, yakni 77,2 poin.
Disusul oleh Nanyang Technological University (NTU) Singapura di posisi ketiga dengan skor mencapai 85,3 poin pada aspek keberlanjutan lingkungan. Kemudian, Seoul National University dan National Taiwan University (NTU) mengekor dengan capaian keberlanjutan lingkungan masing-masing sebesar 83 poin dan 78,3 poin.
Sementara itu, University of California, Berkeley (UCB) menempati posisi pertama dalam ranking global pada aspek keberlanjutan lingkungan dengan nilai sempurna. Berdasarkan laporan QS, UCB mendapatkan skor 96,6 poin pada ketahanan lingkungan, skor sempurna pada pendidikan lingkungan, serta 98,4 poin pada penelitian lingkungan.
Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya