8 Bahan Parfum Ini Terbukti Membuat Aroma Tahan Lama!

Temukan 8 bahan parfum fixative yang terbukti secara ilmiah mampu membuat aroma parfum tahan lama sepanjang hari.

8 Bahan Parfum Ini Terbukti Membuat Aroma Tahan Lama! Ilustrasi Parfum | Scentbird
Ukuran Fon:

Parfum yang tahan lama bukan hanya sekadar tren, tapi kebutuhan bagi banyak orang yang ingin tampil percaya diri sepanjang hari. Tahukah kamu bahwa rahasia keharuman awet ini terletak pada jenis bahan yang digunakan dalam formulanya?

Berdasarkan jurnal ilmiah dari International Journal of Novel Research and Development (IJNRD), berikut ini delapan bahan fixative yang terbukti mampu memperpanjang daya tahan parfum di kulitmu.

1. Benzoin

Ilustrasi Benzoin | Oshadhi Malaysia

Benzoin adalah resin alami dari pohon Styrax benzoin yang dikenal memiliki aroma manis dan balsamik. Bahan ini membantu “mengunci” aroma parfum di kulit, memberikan kesan hangat dan tahan lama.

2. Labdanum

Ilustrasi Labdanum | CPL Aromas

Resin dari tanaman rockrose ini menghasilkan wangi amber yang dalam dan maskulin. Labdanum digunakan untuk memberikan aroma dasar yang kuat dan meningkatkan sillage (jejak aroma) parfum.

3. Ambergris

Ilustrasi Ambergris | AHR

Meski kini banyak digunakan versi sintetisnya karena alasan etika, ambergris tetap menjadi bahan legendaris yang mampu memperpanjang aroma parfum hingga berjam-jam. Aromanya unik, seperti perpaduan laut, tanah, dan sedikit manis.

4. Musk

Ilustrasi Musk | Lancome

Baik alami maupun sintetis, musk dikenal dengan aromanya yang halus dan sensual. Sebagai fixative, musk menjaga kestabilan parfum sekaligus menambah kesan lembut pada keseluruhan komposisi.

5. Opoponax (Sweet Myrrh)

Ilustrasi Opoponax | Biolandes

Bahan ini punya aroma hangat dan spicy yang mirip dengan kayu manis dan madu. Opoponax tidak hanya memperkuat ketahanan parfum, tapi juga memperkaya aroma dengan sentuhan eksotis.

Baca Juga: Top 10 Parfum Lokal Terlaris: Tren & Omzet Fantastis di Pasar Indonesia

6. Tonka Bean

Ilustrasi Tonka Bean | Kaapi Ingredients

Dengan aroma manis seperti vanila dan karamel, tonka bean sering ditemukan pada parfum gourmand. Selain memanjakan indera, tonka bean juga menambah durasi aroma tetap melekat di kulit.

7. Patchouli

Ilustrasi Patchouli | Young Living

Tanaman ini memiliki wangi tanah dan kayu yang kuat. Patchouli tak hanya populer di parfum bohemian dan oriental, tetapi juga dikenal sebagai fixative yang handal karena daya tahannya tinggi.

8. Vetiver

Ilustrasi Vetiver | Illatpiramis

Akar wangi dari India ini memberikan kesan smoky dan earthy yang sangat cocok sebagai aroma dasar. Vetiver memperkuat karakter parfum dan membantu menjaga keharumannya lebih lama dalam kondisi panas sekalipun.

Kenapa Ini Penting?

Menurut jurnal yang sama, pemilihan bahan fixative sangat krusial dalam dunia formulasi parfum. Bahan-bahan tersebut bekerja menstabilkan aroma, mencegah penguapan cepat, dan memperkuat kesan akhir parfum di kulit.

Oleh karena itu, jika kamu mencari parfum yang tidak mudah hilang setelah satu-dua jam, pastikan untuk memeriksa apakah ada bahan-bahan di atas dalam komposisinya.

Tips Singkat

Aplikasikan parfum di titik nadi (pergelangan tangan, leher, belakang telinga) untuk hasil maksimal. Lalu, gunakan pelembap sebelum menyemprotkan parfum agar aroma lebih melekat.

Setelah memahami bahan-bahan fixative yang digunakan dalam parfum, kamu bisa memilih produk yang tidak hanya wangi, tapi juga tahan lama. Parfum bukan hanya soal wangi pertama, tapi juga tentang kesan yang tertinggal.

Penulis: Rayhan Adri Fulvian
Editor: Muhammad Sholeh

Konten Terkait

5 Rumah Sakit Terbesar dan Terbaik di Indonesia 2025

Tujuh RS terbaik di Indonesia ini unggul dalam kapasitas, fasilitas medis modern, serta jaringan layanan yang luas, menjadikannya sebagai rujukan utama.

Komitmen Perusahaan Indonesia Tekan Deforestasi: yang Tertinggi Tak Sampai 60%

Bertanggung jawab atas kerusakan alam, bagaimana komitmen perusahaan-perusahaan atas pemulihannya?

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook