Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selalu memiliki tempat istimewa di hati masyarakat Indonesia. Kota yang dikenal sebagai kota pelajar ini tidak hanya menawarkan kenyamanan sesuai slogannya, tetapi juga keunikan lain seperti suasana tenang dan destinasi wisata yang menarik.
Yogyakarta tidak mendapatkan julukan kota pelajar tanpa alasan. Ada dukungan dari faktor masyarakat serta lingkungan yang menciptakan suasana kondusif untuk belajar.
Komitmen masyarakat lokal terhadap pendidikan tercermin dari Program Jam Belajar Masyarakat (JBM). Program JBM di Yogyakarta sering kali dipandang paling efektif dibanding daerah lain dan mendukung proses belajar di luar jam sekolah formal.
Terdapat 126 Universitas di Yogyakarta
Yogyakarta termasuk salah satu daerah yang memiliki jumlah universitas terbanyak di Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam GoodStats, universitas di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud) serta Kementerian Agama (Kemenag) yang berada di Yogyakarta diketahui berjumlah 126 institusi.
10 Kota Pilihan untuk Belajar
Dengan kombinasi dukungan masyarakat dan institusi pendidikan yang melimpah, Yogyakarta terus mempertahankan reputasinya sebagai kota pelajar terkemuka di Indonesia. Ini dibuktikan dalam survei GoodStats, Yogyakarta menempati peringkat pertama dalam kota pilihan untuk belajar.
Ilustrasi statistik di atas memperlihatkan bahwa Yogyakarta dipilih oleh sebagian besar responden (67,2%) sebagai kota terbaik untuk belajar. Ini sekali lagi membuktikan reputasinya sebagai kota pelajar.
Posisi selanjutnya diikuti oleh Bandung (50,4%) dan Malang (41,1%). Sementara kota lainnya dipilih oleh kurang dari 30% responden.
Baca Juga: Rata-rata Rp2,57 Juta Dihabiskan per Perjalanan Wisata Domestik, Pria Lebih Boros dari Wanita!
10 Kota Pilihan untuk Wisata
Dalam satu perangkat survei yang sama, ditemukan keunikan lain mengenai Yogyakarta. Tidak hanya terpilih menjadi kota belajar, Yogyakarta juga mendapatkan peringkat pertama sebagai kota wisata.
Hasil survei kembali menempatkan Yogyakarta sebagai pilihan pertama, kali ini dalam hal kota wisata dengan persentase yang bahkan lebih tinggi di angka 71,2%. Sementara kota pilihan kedua untuk berwisata disusul oleh Denpasar (70,4%) dan Bandung (52,4%). Sedangkan kota lainnya dipilih oleh kurang dari 35% responden.
Alasan yang mendasari terpilihnya Yogyakarta menjadi destinasi wisata favorit antara lain karena beragamnya pilihan tempat wisata yang menarik, keindahan alam yang memukau, adanya berbagai situs bersejarah, serta sajian kuliner yang lezat dan khas.
Rekomendasi Wisata di Yogyakarta
Untuk menikmati berbagai lokasi menarik di Yogyakarta, berikut beberapa rekomendasi tempat wisata yang layak dikunjungi.
1. Candi Borobudur
Sebagai kota yang kaya dengan peninggalan sejarah dan kebudayaan, Yogyakarta terkenal dengan wisata candinya. Salah satu destinasi wisata candi bersejarah yang paling terkenal adalah Candi Borobudur. Dengan nilai sejarah yang mendalam, Candi Borobudur telah berhasil diakui dunia sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO.
Meskipun tidak tepat berada di Yogyakarta, objek wisata yang berjarak sekitar 40 kilometer (km) dari DIY ini tetap erat kaitannya dengan budaya dan pariwisata Yogyakarta. Candi Borobudur juga menjadi pusat perayaan Waisak yang sudah umum setiap tahunnya dan menarik umat Buddha dari seluruh dunia.
2. Jalan Malioboro
Jalan Malioboro terletak di pusat Kota Yogyakarta dan menjadi destinasi wajib bagi wisatawan saat berkunjung ke kota satu ini. Sepanjang Jalan Malioboro, pengunjung dapat menemukan berbagai toko, oleh-oleh, pasar, hingga barang antik.
Di kawasan Jalan Malioboro, terdapat Pasar Beringharjo yang merupakan salah satu pasar ikonik di Yogyakarta. Pasar ini menjual produk kerajinan warga setempat, barang antik, hingga rempah-rempah. Salah satu alasan wisatawan suka berbelanja di sini adalah karena harga yang ditawarkan relatif terjangkau.
3. Keraton Yogyakarta
Bagi wisatawan yang mencari pengalaman wisata budaya yang kental, Keraton Yogyakarta dapat menjadi salah satu destinasi untuk dikunjungi. Berbeda dengan wisata candi yang khas akan budaya kepercayaan, Keraton Yogyakarta menawarkan keunikan budaya humanis berkaitan dengan kesultanan di Yogyakarta.
Pengunjung dapat melihat koleksi artefak bersejarah seperti gamelan, pakaian tradisional, perhiasan, hingga lukisan dan foto-foto lama yang tersedia.
Selain itu, masih di kawasan Keraton Yogyakarta, wisatawan dapat merasakan atmosfer berbaur dengan masyarakat sekitar di Alun-Alun Selatan (Alun-Alun Kidul). Pengunjung dapat menemukan berbagai kuliner lokal dan makanan tradisional di angkringan, gudeg, dan sate, terutama pada sore hingga malam hari.
Baca Juga: Indonesia Menjadi Destinasi Wisata Halal No. 1 di Dunia
4. Heha Sky View
Destinasi selanjutnya, Heha Sky View, menawarkan bentuk rekreasi yang sedikit berbeda dari rekomendasi-rekomendasi sebelumnya. Dengan konsep wisata yang lebih modern, destinasi di kawasan perbukitan Yogyakarta ini menawarkan pemandangan dan view keindahan alam sekitar.
Indahnya pemandangan yang ditawarkan membuat Heha Sky View sempat viral di sosial media. View yang dianggap “instagramable” menarik perhatian wisatawan untuk berlomba-lomba mengambil foto di spot populer yang tersedia. Spot yang dimaksud antara lain seperti jembatan kaca, sky swing, dan beragam instalasi seni yang unik.
5. The Lost World Castle
Satu lagi wisata viral yang juga berada di Yogyakarta, The Lost World Castle. Mengusung konsep wisata alam namun tematik, destinasi ini berhasil mendatangkan banyak wisatawan untuk berkunjung ke Yogyakarta. Desain kastil yang memadukan elemen sejarah dan fantasi, menciptakan latar sempurna untuk foto dan pengalaman wisata.
Keunikan lainnya, kastil ini dikelilingi oleh pemandangan alam yang menakjubkan dengan latar belakang Gunung Merapi yang megah. Tidak hanya menikmati arsitektur yang mempesona, wisatawan juga dapat mengeksplorasi alam dengan taman-taman yang hijau dan asri.
6. Ledok Sambi
Masih dengan latar Gunung Merapi, destinasi wisata Ledok Sambi cukup populer bagi wisatawan Yogyakarta. Kata "Ledok" berarti "lembah" dan "Sambi" merupakan nama desa setempat, sehingga Ledok Sambi dapat diartikan sebagai "lembah di Sambi", yang menggambarkan lokasi wisata ini.
Lokasi wisata ini cocok bagi turis yang ingin beristirahat dari hiruk-pikuk kota dan menikmati keindahan alam pedesaan. Ledok Sambi juga banyak dijadikan destinasi liburan keluarga karena menyediakan fasilitas outbound seperti paintball, flying fox, panahan, hingga perahu kanoe.
7. Hutan Pinus Pengger
Hutan Pinus Pengger merupakan destinasi wisata alam yang menawarkan berbagai spot foto menarik, seperti jembatan kayu yang mengarah ke pemandangan luas dan area dengan latar belakang hutan pinus yang memukau seperti pada gambar. Wisatawan dapat melakukan berbagai kegiatan dari trekking hingga camping di lokasi ini.
Keunikan Hutan Pinus Pengger terletak pada kombinasi antara keindahan alam dan kreativitas desain spot foto yang tersedia. Tidak hanya sebagai tempat berfoto, destinasi ini juga menjadi lokasi yang ideal untuk bersantai dan menikmati ketenangan alam.
Itulah 7 destinasi wisata di Kota Pelajar Yogyakarta dan sekitarnya yang wajib dikunjungi. Di luar rekomendasi di atas, masih banyak lokasi wisata yang belum disebutkan, seperti pantai-pantai indah, pegunungan, goa, perbukitan, hingga kawasan perkotaan lainnya yang kaya akan budaya dan sejarah.
Yogyakarta dengan keberagaman pilihan destinasinya, dapat memuaskan berbagai minat dan preferensi wisatawan, mulai dari pendidikan, budaya, hingga keindahan alam. Keberagaman ini menjadikan setiap kunjungan ke kota Yogya penuh dengan penemuan baru dan pengalaman yang tak terlupakan.
Baca Juga: Kunjungan Wisatawan Mancanegara Capai 1,16 Juta, Tembus Rekor Pascapandemi
Penulis: Afra Hanifah Prasastisiwi
Editor: Editor