Perseteruan mengenai hak cipta dan sistem royalti musik Indonesia sempat ramai diperbincangkan.
Dari sisi publik, Lembaga Survei Kedaikopi menyebutkan bahwa 80,1% responden mengaku bersedia membayar biaya lebih untuk musik-musik yang diputar dalam kafe.
Dosen Etnomusikologi Institut Seni Indonesia Solo Aris Setiawan memberikan sebagian pandangannya.