Selain pemain-pemain lokal, Piala Asia 2023 turut diramaikan oleh kehadiran para pemain naturalisasi dan keturunan di antara skuad tim-tim kontestan.
Naturalisasi pemain dan pemanggilan pemain keturunan memang kerap dipandang sebagai salah satu strategi “jalan pintas” untuk meningkatkan kualitas dan kedalaman tim.
Di sisi lain, bagi para pemain, pindah kewarganegaraan ini juga dapat menjadi sebuah cara untuk membuka peluang mendapatkan jam terbang internasional yang sulit didapat di timnas senior negara asalnya.
Dalam skuad Timnas Indonesia, ada 8 pemain naturalisasi dan keturunan yang diboyong pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong ke Qatar.
Jumlah ini masih lebih sedikit dari komposisi di skuad tim negara tetangga, Malaysia, yang membawa 14 pemain naturalisasi dan keturunan, sekaligus jadi yang terbanyak di Piala Asia kali ini.